使用蛇梯游戏来提高SMP PGRI 4马郎的八年级学生的口语技能

Laurensia Soka
{"title":"使用蛇梯游戏来提高SMP PGRI 4马郎的八年级学生的口语技能","authors":"Laurensia Soka","doi":"10.33503/salinga.v2i1.2172","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT \n                The main objective of this research is to improve the speaking skills of eighth graders. Speaking is a language process in which we use language that applies sound to say or express opinions or ideas in public. When we speak, we produce text and it must be meaningful, and we find some message from it. One of the goals of teaching foreign languages ​​in Indonesia is to improve speaking skills. However, as a foreign language, English is difficult to learn, especially in speaking. Speaking itself is a process of interaction between speaker and listener. Therefore, students must have the ability to speak English in order to communicate with others. There are several problems that can cause low speaking skills such as student knowledge, student motivation, student linguistic knowledge, student personality, and speaking material. The first problem faced by students is the lack of pronunciation, then the second is the lack of students' voc abulary, this is caused by a lack of practice and the last is the students' lack of confidence. This study uses Classroom Action Research (CAR) to collect data that can improve students' reading skills in the eighth grade of SMP PGRI 4 Malang. Data collection involves instruments, namely tests, questionnaires, and interviews. The student's questionnaire was to find out students' opinions about the implementation of the Tanga Snake game and the review was to find out what difficulties were faced by the students. Researchers will know the success of students in conducting this action research by referring to the KKM criteria is 80. There are several steps that will be carried out in each cycle, planning, acting, observing, and reflecting. The results of this study indicate that there is a significant development in students' speaking skills in eighth grade students of SMP PGRI 04 Malang. After playing the snake and ladder board game. Where the score of the first cycle is 71% and the second cycle score is 84%. This means that the snake and ladder board game is the right way to improve students' speaking skills. \nKeywords: Speaking skills, Snakes and ladders game.                                                                            \n                                                                        \n  \n                                                                               ABSTRAK \n     \n                   Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas delapan. Berbicara adalah proses bahasa di mana kita menggunakan bahasa yang menerapkan suara  untuk mengatakan atau mengungkapkan pendapat atau ide di depan umum.  Ketika kita berbicara, kita menghasilkan teks dan itu harus bermakna, dan kita menemukan beberapa pesan darinya.  Salah satu tujuan pengajaran bahasa asing di Indonesia adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara.  Namun, sebagai bahasa asing, bahasa Inggris sulit dipelajari, terutama dalam berbicara.  Berbicara itu sendiri merupakan proses interaksi antara pembicara dan pendengar.  oleh karena itu siswa harus memiliki kemampuan berbahasa Inggris agar dapat berkomunikasi dengan orang lain.Ada beberapa masalah yang dapat menyebabkan rendahnya keterampilan berbicara seperti pengetahuan siswa, motivasi siswa, pengetahuan linguistik siswa, kepribadian siswa, dan materi berbicara.  Masalah pertama yang dihadapi siswa  adalah kurangnya pengucapan, kemudian yang kedua adalah kurangnya kosakata siswa, hal ini disebabkan oleh kurangnya latihan dan yang terakhir adalah kurangnya rasa percaya diri siswa.   Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk mengumpulkan data yang dapat meningkatkan keterampilan membaca siswa pada kelas drlapan SMP PGRI 4 Malang. Pengumpulan data melibatkan instrumen yaitu tes, kuesioner, dan wawancara. Kuesioner siswa adalah untuk mengetahui pendapat siswa tentang implementasi permainan Ular Tanga dan ulasannya adalah untuk mengetahui kesulitan apa yang dihadapi oleh para siswa. Peneliti akan mengetahui keberhasilan siswa dalam melakukan penelitian tindakan ini dengan mengacu pada kriteria KKM adalah 80. Ada beberapa langkah yang akan dilakukan di setiap siklus, perencanaan, akting, mengamati, dan memantulkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perkembangan yang signifikan  pada keterampilan berbicara siswa pada siswa kelas delapan SMP PGRI 04 Malang.setelah melakukan permainan papan ular tangga.  Di mana skor siklus I 71%  dan skor siklus II 84% Ini berarti bahwa permainan papan ular tangga adalah cara yang tepat untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam  berbicara.  \nKata Kunci:  Keterampilan berbicara,  Permainan ular tangga.","PeriodicalId":286210,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Sastra, Lingua, Dan Pembelajarannya (Salinga)","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Penggunaan Permainan Ular Tangga Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Siswa Kelas Delapan di SMP PGRI 4 Malang\",\"authors\":\"Laurensia Soka\",\"doi\":\"10.33503/salinga.v2i1.2172\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRACT \\n                The main objective of this research is to improve the speaking skills of eighth graders. Speaking is a language process in which we use language that applies sound to say or express opinions or ideas in public. When we speak, we produce text and it must be meaningful, and we find some message from it. One of the goals of teaching foreign languages ​​in Indonesia is to improve speaking skills. However, as a foreign language, English is difficult to learn, especially in speaking. Speaking itself is a process of interaction between speaker and listener. Therefore, students must have the ability to speak English in order to communicate with others. There are several problems that can cause low speaking skills such as student knowledge, student motivation, student linguistic knowledge, student personality, and speaking material. The first problem faced by students is the lack of pronunciation, then the second is the lack of students' voc abulary, this is caused by a lack of practice and the last is the students' lack of confidence. This study uses Classroom Action Research (CAR) to collect data that can improve students' reading skills in the eighth grade of SMP PGRI 4 Malang. Data collection involves instruments, namely tests, questionnaires, and interviews. The student's questionnaire was to find out students' opinions about the implementation of the Tanga Snake game and the review was to find out what difficulties were faced by the students. Researchers will know the success of students in conducting this action research by referring to the KKM criteria is 80. There are several steps that will be carried out in each cycle, planning, acting, observing, and reflecting. The results of this study indicate that there is a significant development in students' speaking skills in eighth grade students of SMP PGRI 04 Malang. After playing the snake and ladder board game. Where the score of the first cycle is 71% and the second cycle score is 84%. This means that the snake and ladder board game is the right way to improve students' speaking skills. \\nKeywords: Speaking skills, Snakes and ladders game.                                                                            \\n                                                                        \\n  \\n                                                                               ABSTRAK \\n     \\n                   Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas delapan. Berbicara adalah proses bahasa di mana kita menggunakan bahasa yang menerapkan suara  untuk mengatakan atau mengungkapkan pendapat atau ide di depan umum.  Ketika kita berbicara, kita menghasilkan teks dan itu harus bermakna, dan kita menemukan beberapa pesan darinya.  Salah satu tujuan pengajaran bahasa asing di Indonesia adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara.  Namun, sebagai bahasa asing, bahasa Inggris sulit dipelajari, terutama dalam berbicara.  Berbicara itu sendiri merupakan proses interaksi antara pembicara dan pendengar.  oleh karena itu siswa harus memiliki kemampuan berbahasa Inggris agar dapat berkomunikasi dengan orang lain.Ada beberapa masalah yang dapat menyebabkan rendahnya keterampilan berbicara seperti pengetahuan siswa, motivasi siswa, pengetahuan linguistik siswa, kepribadian siswa, dan materi berbicara.  Masalah pertama yang dihadapi siswa  adalah kurangnya pengucapan, kemudian yang kedua adalah kurangnya kosakata siswa, hal ini disebabkan oleh kurangnya latihan dan yang terakhir adalah kurangnya rasa percaya diri siswa.   Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk mengumpulkan data yang dapat meningkatkan keterampilan membaca siswa pada kelas drlapan SMP PGRI 4 Malang. Pengumpulan data melibatkan instrumen yaitu tes, kuesioner, dan wawancara. Kuesioner siswa adalah untuk mengetahui pendapat siswa tentang implementasi permainan Ular Tanga dan ulasannya adalah untuk mengetahui kesulitan apa yang dihadapi oleh para siswa. Peneliti akan mengetahui keberhasilan siswa dalam melakukan penelitian tindakan ini dengan mengacu pada kriteria KKM adalah 80. Ada beberapa langkah yang akan dilakukan di setiap siklus, perencanaan, akting, mengamati, dan memantulkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perkembangan yang signifikan  pada keterampilan berbicara siswa pada siswa kelas delapan SMP PGRI 04 Malang.setelah melakukan permainan papan ular tangga.  Di mana skor siklus I 71%  dan skor siklus II 84% Ini berarti bahwa permainan papan ular tangga adalah cara yang tepat untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam  berbicara.  \\nKata Kunci:  Keterampilan berbicara,  Permainan ular tangga.\",\"PeriodicalId\":286210,\"journal\":{\"name\":\"Prosiding Seminar Nasional Sastra, Lingua, Dan Pembelajarannya (Salinga)\",\"volume\":\"26 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-11-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Prosiding Seminar Nasional Sastra, Lingua, Dan Pembelajarannya (Salinga)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33503/salinga.v2i1.2172\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Prosiding Seminar Nasional Sastra, Lingua, Dan Pembelajarannya (Salinga)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33503/salinga.v2i1.2172","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

摘要本研究的主要目的是提高八年级学生的口语能力。说话是一种语言过程,我们在公共场合使用声音来表达或表达意见或想法。当我们说话时,我们产生文本,它必须是有意义的,我们从中找到一些信息。印尼外语教学的目标之一是提高口语能力。然而,作为一门外语,英语很难学,尤其是在口语方面。说话本身就是说话者和听者之间互动的过程。因此,为了与他人交流,学生必须具备说英语的能力。有几个问题会导致口语技能低下,如学生的知识,学生的动机,学生的语言知识,学生的个性和口语材料。学生面临的第一个问题是发音的缺乏,其次是学生词汇量的缺乏,这是由于缺乏练习造成的,最后是学生缺乏信心。本研究采用课堂行动研究(CAR)的方法,收集SMP PGRI 4 Malang小学八年级学生阅读能力提升的数据。数据收集涉及工具,即测试、问卷调查和访谈。学生的问卷调查是为了了解学生对Tanga Snake游戏实施的看法,复习是为了了解学生面临的困难。参照KKM的标准80分,研究人员就可以知道学生进行行动研究的成功程度。在每个循环中都有几个步骤,计划、行动、观察和反思。本研究结果显示,SMP PGRI 04玛琅中学八年级学生的口语能力有显著的发展。玩完蛇梯棋盘游戏后。第一个周期的得分是71%第二个周期的得分是84%这意味着蛇梯棋盘游戏是提高学生口语能力的正确方法。关键词:演讲技巧、蛇和梯子的游戏 .                                                                                                                                                                                                                                    【摘要】图片学:图片学:图片学:图片学;图片学;图片学;Berbicara adalah的翻译是:bahasa di mana kita menggunakan bahasa yang menerapkan suara untuk mengatakan atau mengungkapkan pendapat atau ide di depan umum。Ketika kita berbicara, kita menghasilkan teks danitu harus bermakna, dan kita menemukan beberapa pesan darinya。Salah satu tujuan pengajaran bahasa asing di Indonesia adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara。Namun, sebagai bahasa asing, bahasa Inggris sulit dipelajari, terutama dalam berbicara。Berbicara itu sendiri merupakan procesinteraksi antara pembicara dan pendengar。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Ada beberapa masalah yang dapat menyebabkan rendahnya keterampilan berbicara seperti pengetahuan siswa, motivasi siswa, pengetahuan linguik siswa, kepribadian siswa, dan materi berbicara。Masalah pertama yang dihadapi siswa adalah kurangnya pengucapan, kemudian yang kedua adalah kurangnya kosakata siswa, halini disebabkan oleh kurangnya latihan danyang terakhir adalah kurangnya rasa peraya diri siswa。Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk mengumpulkan数据yang dapat meningkatkan keterampilan membaca siswa padkelas drlapan SMP PGRI 4 Malang。彭普兰的数据分析仪器:yitittes, kusioner, dan wawanara。Kuesioner siswa adalah untuk mengetahui pendapat siswa tenteni执行永久的ula Tanga dan ulasannya adalah untuk mengetahui kesulitan apa yang dihadapi oleh para siswa。Peneliti akan mengetahui keberhasilan siswa dalam melakukan penelitian tindakan ini dengan mengacu pada kriteria KKM adalah 80。Ada beberapa langkah yang akan dilakukan di setiap siklus, perencanan, akting, mengamati, dan memantulkan。Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perkembangan yang signfikan padketerampilan berbicara siswa padsiwa kelas delapan SMP PGRI 04 Malang。Setelah melakukan permainan papan ular tangga。Di mana skor siklus I 71% dan skor siklus II 84% Ini berarti bahwa permainan papan ular tangga adalah cara yang tepat untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berbicara。Kata Kunci: Keterampilan berbicara,永久的tangga。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Penggunaan Permainan Ular Tangga Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Siswa Kelas Delapan di SMP PGRI 4 Malang
ABSTRACT                 The main objective of this research is to improve the speaking skills of eighth graders. Speaking is a language process in which we use language that applies sound to say or express opinions or ideas in public. When we speak, we produce text and it must be meaningful, and we find some message from it. One of the goals of teaching foreign languages ​​in Indonesia is to improve speaking skills. However, as a foreign language, English is difficult to learn, especially in speaking. Speaking itself is a process of interaction between speaker and listener. Therefore, students must have the ability to speak English in order to communicate with others. There are several problems that can cause low speaking skills such as student knowledge, student motivation, student linguistic knowledge, student personality, and speaking material. The first problem faced by students is the lack of pronunciation, then the second is the lack of students' voc abulary, this is caused by a lack of practice and the last is the students' lack of confidence. This study uses Classroom Action Research (CAR) to collect data that can improve students' reading skills in the eighth grade of SMP PGRI 4 Malang. Data collection involves instruments, namely tests, questionnaires, and interviews. The student's questionnaire was to find out students' opinions about the implementation of the Tanga Snake game and the review was to find out what difficulties were faced by the students. Researchers will know the success of students in conducting this action research by referring to the KKM criteria is 80. There are several steps that will be carried out in each cycle, planning, acting, observing, and reflecting. The results of this study indicate that there is a significant development in students' speaking skills in eighth grade students of SMP PGRI 04 Malang. After playing the snake and ladder board game. Where the score of the first cycle is 71% and the second cycle score is 84%. This means that the snake and ladder board game is the right way to improve students' speaking skills. Keywords: Speaking skills, Snakes and ladders game.                                                                                                                                                                                                                                     ABSTRAK                         Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas delapan. Berbicara adalah proses bahasa di mana kita menggunakan bahasa yang menerapkan suara  untuk mengatakan atau mengungkapkan pendapat atau ide di depan umum.  Ketika kita berbicara, kita menghasilkan teks dan itu harus bermakna, dan kita menemukan beberapa pesan darinya.  Salah satu tujuan pengajaran bahasa asing di Indonesia adalah untuk meningkatkan keterampilan berbicara.  Namun, sebagai bahasa asing, bahasa Inggris sulit dipelajari, terutama dalam berbicara.  Berbicara itu sendiri merupakan proses interaksi antara pembicara dan pendengar.  oleh karena itu siswa harus memiliki kemampuan berbahasa Inggris agar dapat berkomunikasi dengan orang lain.Ada beberapa masalah yang dapat menyebabkan rendahnya keterampilan berbicara seperti pengetahuan siswa, motivasi siswa, pengetahuan linguistik siswa, kepribadian siswa, dan materi berbicara.  Masalah pertama yang dihadapi siswa  adalah kurangnya pengucapan, kemudian yang kedua adalah kurangnya kosakata siswa, hal ini disebabkan oleh kurangnya latihan dan yang terakhir adalah kurangnya rasa percaya diri siswa.   Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk mengumpulkan data yang dapat meningkatkan keterampilan membaca siswa pada kelas drlapan SMP PGRI 4 Malang. Pengumpulan data melibatkan instrumen yaitu tes, kuesioner, dan wawancara. Kuesioner siswa adalah untuk mengetahui pendapat siswa tentang implementasi permainan Ular Tanga dan ulasannya adalah untuk mengetahui kesulitan apa yang dihadapi oleh para siswa. Peneliti akan mengetahui keberhasilan siswa dalam melakukan penelitian tindakan ini dengan mengacu pada kriteria KKM adalah 80. Ada beberapa langkah yang akan dilakukan di setiap siklus, perencanaan, akting, mengamati, dan memantulkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perkembangan yang signifikan  pada keterampilan berbicara siswa pada siswa kelas delapan SMP PGRI 04 Malang.setelah melakukan permainan papan ular tangga.  Di mana skor siklus I 71%  dan skor siklus II 84% Ini berarti bahwa permainan papan ular tangga adalah cara yang tepat untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam  berbicara.  Kata Kunci:  Keterampilan berbicara,  Permainan ular tangga.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信