{"title":"CABRY 3D应用对早期几何阶段的成就和专业知识的影响","authors":"Rikayanti Rikayanti","doi":"10.35706/sjme.v1i1.551","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Makalah ini menjelaskan tentang eksperimen kelas pada penerapan software untuk mengoptimalkan kemampuan spasial dari 180 mahasiswa. One Shot case Study Design dipilih sebagai desain eksperimen yang diterapkan untuk mengetahui dan menganalisa peran software ini pada mata kuliah “Kapita Selekta Matematika Geometri”. Tes IQ merupakan salah satu instrumen yang digunakan dalam penelitian ini, tetapi tes performance berupa proyek dan pos tes tentang kemampuan spasial juga digunakan untuk melengkapi gambaran dari subjek penelitian. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara tes performance dengan pemahaman konsep. Di samping itu, hasil penelitian menunjukkan dampak yang positif dari penerapan software Cabry 3D khususnya pada domain kedudukan titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi 3. Belum diketahui penyebabnya bahwa terdapat hal yang istimewa dari hasil tes IQ, hasil menunjukkan bahwa 38% mahasiswa memiliki kemampuan di bawah rata-rata. Tetapi, performancenya menunjukkan peningkatan, walau demikian untuk satu atau beberapa kasus memerlukan penanganan khusus dan pengajaran oleh teman sebaya atau berbantuan video tutorial. Dalam hal ini diperlukan pula buku petunjuk untuk membantu menyelesaikan proyek. Hal ini menjadi perlu dikarenakan keterbatasan akses internet dan keterbatasan laboratorium komputer yang hanya memiliki satu server untuk 40 komputer. Secara umum, nilai rerata prestasi menunjukkan kemampuan spasial mencapai lebih dari 50%.","PeriodicalId":428830,"journal":{"name":"SJME (Supremum Journal of Mathematics Education)","volume":"263 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2017-01-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"DAMPAK PENERAPAN CABRY 3D TERHADAP PRESTASI DAN KEAHLIAN DALAM TAHAP AWAL GEOMETRY\",\"authors\":\"Rikayanti Rikayanti\",\"doi\":\"10.35706/sjme.v1i1.551\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Makalah ini menjelaskan tentang eksperimen kelas pada penerapan software untuk mengoptimalkan kemampuan spasial dari 180 mahasiswa. One Shot case Study Design dipilih sebagai desain eksperimen yang diterapkan untuk mengetahui dan menganalisa peran software ini pada mata kuliah “Kapita Selekta Matematika Geometri”. Tes IQ merupakan salah satu instrumen yang digunakan dalam penelitian ini, tetapi tes performance berupa proyek dan pos tes tentang kemampuan spasial juga digunakan untuk melengkapi gambaran dari subjek penelitian. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara tes performance dengan pemahaman konsep. Di samping itu, hasil penelitian menunjukkan dampak yang positif dari penerapan software Cabry 3D khususnya pada domain kedudukan titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi 3. Belum diketahui penyebabnya bahwa terdapat hal yang istimewa dari hasil tes IQ, hasil menunjukkan bahwa 38% mahasiswa memiliki kemampuan di bawah rata-rata. Tetapi, performancenya menunjukkan peningkatan, walau demikian untuk satu atau beberapa kasus memerlukan penanganan khusus dan pengajaran oleh teman sebaya atau berbantuan video tutorial. Dalam hal ini diperlukan pula buku petunjuk untuk membantu menyelesaikan proyek. Hal ini menjadi perlu dikarenakan keterbatasan akses internet dan keterbatasan laboratorium komputer yang hanya memiliki satu server untuk 40 komputer. Secara umum, nilai rerata prestasi menunjukkan kemampuan spasial mencapai lebih dari 50%.\",\"PeriodicalId\":428830,\"journal\":{\"name\":\"SJME (Supremum Journal of Mathematics Education)\",\"volume\":\"263 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2017-01-04\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"SJME (Supremum Journal of Mathematics Education)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35706/sjme.v1i1.551\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"SJME (Supremum Journal of Mathematics Education)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35706/sjme.v1i1.551","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
DAMPAK PENERAPAN CABRY 3D TERHADAP PRESTASI DAN KEAHLIAN DALAM TAHAP AWAL GEOMETRY
Makalah ini menjelaskan tentang eksperimen kelas pada penerapan software untuk mengoptimalkan kemampuan spasial dari 180 mahasiswa. One Shot case Study Design dipilih sebagai desain eksperimen yang diterapkan untuk mengetahui dan menganalisa peran software ini pada mata kuliah “Kapita Selekta Matematika Geometri”. Tes IQ merupakan salah satu instrumen yang digunakan dalam penelitian ini, tetapi tes performance berupa proyek dan pos tes tentang kemampuan spasial juga digunakan untuk melengkapi gambaran dari subjek penelitian. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara tes performance dengan pemahaman konsep. Di samping itu, hasil penelitian menunjukkan dampak yang positif dari penerapan software Cabry 3D khususnya pada domain kedudukan titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi 3. Belum diketahui penyebabnya bahwa terdapat hal yang istimewa dari hasil tes IQ, hasil menunjukkan bahwa 38% mahasiswa memiliki kemampuan di bawah rata-rata. Tetapi, performancenya menunjukkan peningkatan, walau demikian untuk satu atau beberapa kasus memerlukan penanganan khusus dan pengajaran oleh teman sebaya atau berbantuan video tutorial. Dalam hal ini diperlukan pula buku petunjuk untuk membantu menyelesaikan proyek. Hal ini menjadi perlu dikarenakan keterbatasan akses internet dan keterbatasan laboratorium komputer yang hanya memiliki satu server untuk 40 komputer. Secara umum, nilai rerata prestasi menunjukkan kemampuan spasial mencapai lebih dari 50%.