{"title":"Peranan Tuan Guru Ormas Islam Nahdlatul Wathan di Lombok Wadah Ajaran Keagamaan dan Sosial (Islam)","authors":"Jun Mawalidin","doi":"10.21043/ji.v5i2.11577","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThe teachings of Islam for the Sasak people get a very high place in carrying out their daily religious life in accordance with the teachings of their religion. The purpose of this study is to analyze theoretical analysis on Islamic religious traditions that have existed in the Sasak community since the beginning of their entry, placing more emphasis on strengthening religious practices or rituals that at a glance place great importance on religious expression. This research method uses the library research method about the role of the Nahdlatul Wathan Islamic mass organization figure in Lombok. The results showed that Nahdlatul Wathan focused on three areas of development, namely education, social and da'wah. The presence of Tuan Guru on the island of a thousand mosques gives a different feel. Bahklan is a characteristic of society, its influence can be felt in various fields, not only in the field of education, in politics but also in the executive field. Keywords: Tuan Guru, Community, Lombok, Nahdlatul Wathan.AbstrakAjaran Islam bagi masyarakat sasak mendapatkan tempat yang sangat tinggi dalam menjalankan kehidupan keagamaannya sehari-hari sesuai dengan ajaran agama yang dianut. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan telaah teori analisis pada Tradisi keagamaan Islam yang terdapat di masyarakat Sasak sejak awal masuknya, lebih menekankan pada penguatan-penguatan amalan atau ritual keagamaan yang secara sepintas sangat mementingkan ekspresi keagamaan. Metode penelitian ini menggunakan metode library research tentang peranan tokoh ormas islam nahdlatul wathan yang ada di lombok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nahdlatul Wathan fokus pada tiga bidang pembangunan, yaitu pendidikan, sosial dan dakwah. Kehadiran Tuan Guru di pulau seribu masjid memberikan nuansa yang berbeda. Bahklan merupakan ciri khas masyarakat, pengaruhnya dapat dirasakan di berbagai bidang, tidak hanya di bidang pendidikan, di bidang politik tetapi juga di bidang eksekutif. Kata kunci: Tuan Guru, Masyarakat, Lombok, Nahdlatul Wathan.","PeriodicalId":235752,"journal":{"name":"IJTIMAIYA: Journal of Social Science Teaching","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"IJTIMAIYA: Journal of Social Science Teaching","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21043/ji.v5i2.11577","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
摘要伊斯兰教教义对萨萨克族的日常宗教生活有着十分重要的影响。本研究的目的是对萨萨克族自进入以来一直存在的伊斯兰宗教传统进行理论分析,更强调加强表面上非常重视宗教表达的宗教习俗或仪式。本研究方法采用图书馆研究的方法,研究了Nahdlatul Wathan伊斯兰群众组织人物在龙目岛的作用。结果表明,Nahdlatul Wathan侧重于三个领域的发展,即教育,社会和da'wah。团上师出现在千座清真寺的岛上给人一种不同的感觉。巴克兰是社会的一种特征,它的影响可以在各个领域感受到,不仅在教育领域,在政治领域,而且在行政领域。关键词:团上师,社区,龙目岛,Nahdlatul Wathan[摘要]ajaran Islam bagi masyarakat sasak mendapatkan tempat yang sangat tingat dalam menjalankan kehidupan keagamaannya sehari-hari sesuai dengan ajaran agama yang dianut。Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan telaah teaori分析pada Tradisi keagamaan伊斯兰教terdapat di masyarakat Sasak sejak awal masuknya, lebih menekankan pada penguin -penguatan amalan atau ritual keagamaan yang secara sepintas sangat mementingkan ekspresi keagamaan。方法的研究,在蒙古的方法图书馆研究,在蒙古的方法图书馆研究,在蒙古的方法图书馆研究,在蒙古的方法图书馆研究。Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nahdlatul Wathan fokus pada tiga bidang pembangunan, yitu pendidikan, social dan dakwah。Kehadiran Tuan Guru di pulau seribu清真寺成员kan nansa yang berbeda。bakhklan merupakan ciri khas masyarakat, pengaruhnya dapat dirasakan di berbagai bidang, tidak hanya di bidang pendididikan, di bidang politik tetapi juga di bidang eksekutif。Kata kunci: Tuan Guru, Masyarakat,龙目岛,Nahdlatul Wathan。
Peranan Tuan Guru Ormas Islam Nahdlatul Wathan di Lombok Wadah Ajaran Keagamaan dan Sosial (Islam)
AbstractThe teachings of Islam for the Sasak people get a very high place in carrying out their daily religious life in accordance with the teachings of their religion. The purpose of this study is to analyze theoretical analysis on Islamic religious traditions that have existed in the Sasak community since the beginning of their entry, placing more emphasis on strengthening religious practices or rituals that at a glance place great importance on religious expression. This research method uses the library research method about the role of the Nahdlatul Wathan Islamic mass organization figure in Lombok. The results showed that Nahdlatul Wathan focused on three areas of development, namely education, social and da'wah. The presence of Tuan Guru on the island of a thousand mosques gives a different feel. Bahklan is a characteristic of society, its influence can be felt in various fields, not only in the field of education, in politics but also in the executive field. Keywords: Tuan Guru, Community, Lombok, Nahdlatul Wathan.AbstrakAjaran Islam bagi masyarakat sasak mendapatkan tempat yang sangat tinggi dalam menjalankan kehidupan keagamaannya sehari-hari sesuai dengan ajaran agama yang dianut. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan telaah teori analisis pada Tradisi keagamaan Islam yang terdapat di masyarakat Sasak sejak awal masuknya, lebih menekankan pada penguatan-penguatan amalan atau ritual keagamaan yang secara sepintas sangat mementingkan ekspresi keagamaan. Metode penelitian ini menggunakan metode library research tentang peranan tokoh ormas islam nahdlatul wathan yang ada di lombok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nahdlatul Wathan fokus pada tiga bidang pembangunan, yaitu pendidikan, sosial dan dakwah. Kehadiran Tuan Guru di pulau seribu masjid memberikan nuansa yang berbeda. Bahklan merupakan ciri khas masyarakat, pengaruhnya dapat dirasakan di berbagai bidang, tidak hanya di bidang pendidikan, di bidang politik tetapi juga di bidang eksekutif. Kata kunci: Tuan Guru, Masyarakat, Lombok, Nahdlatul Wathan.