分析彭宁沼泽湖中缓冲区村庄的兼容性和农业旅游

Adnin Maulana Al Faritsi, A. Sutrisno
{"title":"分析彭宁沼泽湖中缓冲区村庄的兼容性和农业旅游","authors":"Adnin Maulana Al Faritsi, A. Sutrisno","doi":"10.24843/jma.2022.v10.i01.p06","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pemanfaatan lanskap Danau Rawa Pening dan sekitarnya belum dioptimalkan dengan maksimal. Dimana, warga desa penyangga Danau Rawa Pening seperti warga di Desa Pojoksari, Bejalen Tambakboyo, dan Asinan hanya memanfaatkan Danau Rawa Pening untuk sumber irigasi pertanian, budidaya perikanan dan budidaya eceng gondok. Padahal, keempat desa tersebut bisa menjadi desa wisata berbasis pertanian atau desa agrowisata. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan dan kesesuaian lanskap keempat desa penyangga tersebut menjadi desa agrowisata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif, dimana terdapat 10 kriteria penilaian dengan masing-masing bobot. Kelayakan dan kesesuaian pada tiap desa penyangga dinilai dari aspek kelayakan yaitu akses, sumberdaya rekreasi, sarana wisata, pengelolaan wisata dan program dan aktifias agrowisata, sedangkan aspek kesesuaian dinilai dari Objek dan atraksi baik itu Objek berbasis pertanian, objek alami, Objek sejarah, dan atraksi sosial budaya. Berdasarkan penilaian yang dilakukan dihasilkan bahwa Desa Bejalen dan Desa Asinan menjadi desa yang sangat sesuai dan layak untuk menjadi desa agrowisata, sementara untuk Desa Tambakboyo cukup sesuai dan layak dan Desa Pojoksari menjadi desa yang kurang sesuai dan layak menjadi desa agrowisata. Sehingga dari empat desa penyangga Danau Rawa Pening hanya Desa Bejalen dan Asinan yang menjadi prioritas utama untuk pengembangan agrowisata.","PeriodicalId":374330,"journal":{"name":"JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS (Journal Of Agribusiness Management)","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-05-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Kesesuaian dan Kelayakan Agrowisata pada Desa Penyangga Danau Rawa Pening\",\"authors\":\"Adnin Maulana Al Faritsi, A. Sutrisno\",\"doi\":\"10.24843/jma.2022.v10.i01.p06\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pemanfaatan lanskap Danau Rawa Pening dan sekitarnya belum dioptimalkan dengan maksimal. Dimana, warga desa penyangga Danau Rawa Pening seperti warga di Desa Pojoksari, Bejalen Tambakboyo, dan Asinan hanya memanfaatkan Danau Rawa Pening untuk sumber irigasi pertanian, budidaya perikanan dan budidaya eceng gondok. Padahal, keempat desa tersebut bisa menjadi desa wisata berbasis pertanian atau desa agrowisata. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan dan kesesuaian lanskap keempat desa penyangga tersebut menjadi desa agrowisata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif, dimana terdapat 10 kriteria penilaian dengan masing-masing bobot. Kelayakan dan kesesuaian pada tiap desa penyangga dinilai dari aspek kelayakan yaitu akses, sumberdaya rekreasi, sarana wisata, pengelolaan wisata dan program dan aktifias agrowisata, sedangkan aspek kesesuaian dinilai dari Objek dan atraksi baik itu Objek berbasis pertanian, objek alami, Objek sejarah, dan atraksi sosial budaya. Berdasarkan penilaian yang dilakukan dihasilkan bahwa Desa Bejalen dan Desa Asinan menjadi desa yang sangat sesuai dan layak untuk menjadi desa agrowisata, sementara untuk Desa Tambakboyo cukup sesuai dan layak dan Desa Pojoksari menjadi desa yang kurang sesuai dan layak menjadi desa agrowisata. Sehingga dari empat desa penyangga Danau Rawa Pening hanya Desa Bejalen dan Asinan yang menjadi prioritas utama untuk pengembangan agrowisata.\",\"PeriodicalId\":374330,\"journal\":{\"name\":\"JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS (Journal Of Agribusiness Management)\",\"volume\":\"6 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-05-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS (Journal Of Agribusiness Management)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24843/jma.2022.v10.i01.p06\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS (Journal Of Agribusiness Management)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/jma.2022.v10.i01.p06","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

湖泊周围环境的利用还没有达到最佳状态。在那里,像特里克萨里、坦巴克博约和盐渍等渔村的支流村庄的居民只能利用臭名昭著的渔湖作为农业灌溉、渔业种植和水葫芦养殖的来源。然而,这四个村庄可能是基于农业或农业的旅游村庄。本研究旨在分析这四个缓冲区风景的可行性和一致性,并将其发展成农业旅游村庄。本研究采用的方法是描述性统计,其价值为10个衡量标准。在每一个缓冲区村庄的可行性和一致性是由可获得、娱乐资源、旅游设施、旅游管理、计划和农业活动活动和活动等可行性方面来判断的,而兼容性是由以农业为基础的对象和景点、自然景点、历史对象和文化文化景点来判断的。根据由此产生的评估,Bejalen村和salt village已经成为一个非常合适和值得农业旅游的村庄,而Tambakboyo村则相当合适和可行,而Tambakboyo村则不太合适,也不太适合农业旅游。因此,在河口湖的四个支流中,只有Bejalen和腌鲱鱼村是农业旅游发展的首要任务。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Analisis Kesesuaian dan Kelayakan Agrowisata pada Desa Penyangga Danau Rawa Pening
Pemanfaatan lanskap Danau Rawa Pening dan sekitarnya belum dioptimalkan dengan maksimal. Dimana, warga desa penyangga Danau Rawa Pening seperti warga di Desa Pojoksari, Bejalen Tambakboyo, dan Asinan hanya memanfaatkan Danau Rawa Pening untuk sumber irigasi pertanian, budidaya perikanan dan budidaya eceng gondok. Padahal, keempat desa tersebut bisa menjadi desa wisata berbasis pertanian atau desa agrowisata. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan dan kesesuaian lanskap keempat desa penyangga tersebut menjadi desa agrowisata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif, dimana terdapat 10 kriteria penilaian dengan masing-masing bobot. Kelayakan dan kesesuaian pada tiap desa penyangga dinilai dari aspek kelayakan yaitu akses, sumberdaya rekreasi, sarana wisata, pengelolaan wisata dan program dan aktifias agrowisata, sedangkan aspek kesesuaian dinilai dari Objek dan atraksi baik itu Objek berbasis pertanian, objek alami, Objek sejarah, dan atraksi sosial budaya. Berdasarkan penilaian yang dilakukan dihasilkan bahwa Desa Bejalen dan Desa Asinan menjadi desa yang sangat sesuai dan layak untuk menjadi desa agrowisata, sementara untuk Desa Tambakboyo cukup sesuai dan layak dan Desa Pojoksari menjadi desa yang kurang sesuai dan layak menjadi desa agrowisata. Sehingga dari empat desa penyangga Danau Rawa Pening hanya Desa Bejalen dan Asinan yang menjadi prioritas utama untuk pengembangan agrowisata.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信