{"title":"TRADISI PANGANTAN NGINDRING PADA MASYARAKAT SUMBAWA DI KECAMATAN MOYO HILIR KABUPATEN SUMBAWA","authors":"Ani Satriani, D. Lestari","doi":"10.15294/harmony.v5i2.42245","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This research attempts to answer several problems which include: 1) How is the proposal for the Pangantan Ngindring tradition at the traditional wedding ceremony of the Sumbawa Nation in Moyo Hilir District, Sumbawa Regency, 2) The function of the Pangantan Ngindring Tradition in the traditional wedding ceremony of the Sumbawa people in Moyo Hilir District in the Regency Sumbawa, 3) How is the continuity of the Pangantan Ngindring tradition in the midst of community life in Moyo Hilir District. The purpose of this study is to describe the origin of the Pangantan Ngindring tradition at the traditional wedding ceremony of the Sumbawa Tribe in Moyo Hilir District, describe and analyze the function of Pangantan Ngindring in the traditional Sumbawa ethnic wedding ceremony in Moyo Hilir District and describe and analyze the continuity of the Pangantan Ngindring tradition in the midst of life. the people of Moyo Hilir sub-district. This research uses a qualitative research approach and is included in the type of descriptive research. The data collection methods used in this study are: observation, interviews, and documentation. The data analysis used is descriptive analysis which will provide a continuous picture from beginning to end in order to obtain a description of the Pangantan Ngindring tradition. In this study, checking the validity of the data using techniques: observation persistence, mode triangulation and theory triangulation, adequacy of references. This study found that the origin of the Pangantan Ngindring tradition was from the habits of the Sumbawa people, especially those in Moyo Hilir District, to match their children with family or relatives. Therefore, neither party knows each other. In order to avoid unwanted things in married life, such as quarrels or divorces, the Pangantan Ngindring tradition was held. \nTujuan dari penelitian ini adalah untuk mendreskripsikan asal usul tradisi Pangantan Ngindring pada upacara perkawinan adat, mendeskripsikan dan menganalisis fungsi Pangantan Ngindring pada upacara perkawinan adat serta mendeskripsikan dan menganalisis kelangsungan tradisi Pangantan Ngindring ditengah kehidupan masyarakat kecamatan Moyo Hilir. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dan termasuk dalam jenis penelitian deskriptif. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Dalam penelitian ini pengecekan keabsahan data dengan menggunakan tehnik: ketekunan pengamatan, triangulasi mode dan triangulasi teori, kecukupan referensi. Penelitian ini mendapat hasil bahwa asal usul tradisi Pangantan Ngindring adalah bermula dari kebiasaan masyarakat Sumbawa khususnya masyarakat yang berada di Kecamatan Moyo Hilir untuk menjodohkan anaknya dengan keluarga atau kerabat. Oleh karena itu kedua belah pihak tidak ada yang saling mengenal satu sama lain. Guna menghindari hal hal yang tidak diinginkan dalam kehidupan berumah tangga, misalnya seperti pertengkaran maupun perceraian, maka diadakanlah tradisi Pangantan Ngindring.","PeriodicalId":142338,"journal":{"name":"Harmony: Jurnal Pembelajaran IPS dan PKN","volume":"211 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Harmony: Jurnal Pembelajaran IPS dan PKN","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15294/harmony.v5i2.42245","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
本研究试图回答以下几个问题:1)在松巴哇县Moyo Hilir区松巴哇族的传统婚礼中,Pangantan Ngindring传统是如何提出的;2)在松巴哇县Moyo Hilir区松巴哇族的传统婚礼中,Pangantan Ngindring传统是如何发挥作用的;3)在Moyo Hilir区社区生活中,Pangantan Ngindring传统是如何延续的。本研究的目的是描述Pangantan Ngindring传统在Moyo Hilir地区松巴哇部落传统婚礼中的起源,描述和分析Pangantan Ngindring在Moyo Hilir地区松巴哇族传统婚礼中的作用,以及描述和分析Pangantan Ngindring传统在生活中的延续性。Moyo Hilir街道的人民。本研究采用定性研究方法,属于描述性研究的范畴。本研究采用的数据收集方法为:观察、访谈和文献。所使用的数据分析是描述性分析,它将从头到尾提供一个连续的画面,以获得对Pangantan工程传统的描述。在本研究中,检验数据有效性的技术包括:观测持续性、模式三角测量和理论三角测量、参考文献的充分性。本研究发现,Pangantan Ngindring传统的起源来自松巴瓦人的习惯,特别是Moyo Hilir地区的人,他们的孩子与家人或亲戚配对。因此,双方都不认识对方。为了避免婚姻生活中不想要的事情,比如争吵或离婚,人们举行了Pangantan nginding传统。图亲达penelitian ini adalah untuk mendreskripsikan asal usul tradisi Pangantan ngining pada upacara perkawinan adada, mendeskripsikan danmenganalis真菌,Pangantan ngining pada upacara perkawinan adada, mendeskripsikan dan menganalis kelangsungan tradisi Pangantan ngining ditengah kehidupan masyarakat kecamatan Moyo Hilir。Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian qualititan termasuk dalam jenis Penelitian deskscriptif。[j] [a] [j] [a] [d] [a] [d] [j]。分析数据阳迪库纳坎adalah分析脚本。Dalam penelitian ini penecekan keabsahan数据,dengan menggunakan技术:ketekunan pengamatan,三角模式和三角模式,keecukupan参考资料。Penelitian ini mendapat hasil baha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha。Oleh karena itkedua belah pihak tiak ada ada saling menmenal satama lain。Guna menghindari hal hal yang tidak diinginkan dalam kehidupan berumah tangga, misalnya seperti pertengkaran maupun perceraian, maka diadakanlah tradisi Pangantan nginding。
TRADISI PANGANTAN NGINDRING PADA MASYARAKAT SUMBAWA DI KECAMATAN MOYO HILIR KABUPATEN SUMBAWA
This research attempts to answer several problems which include: 1) How is the proposal for the Pangantan Ngindring tradition at the traditional wedding ceremony of the Sumbawa Nation in Moyo Hilir District, Sumbawa Regency, 2) The function of the Pangantan Ngindring Tradition in the traditional wedding ceremony of the Sumbawa people in Moyo Hilir District in the Regency Sumbawa, 3) How is the continuity of the Pangantan Ngindring tradition in the midst of community life in Moyo Hilir District. The purpose of this study is to describe the origin of the Pangantan Ngindring tradition at the traditional wedding ceremony of the Sumbawa Tribe in Moyo Hilir District, describe and analyze the function of Pangantan Ngindring in the traditional Sumbawa ethnic wedding ceremony in Moyo Hilir District and describe and analyze the continuity of the Pangantan Ngindring tradition in the midst of life. the people of Moyo Hilir sub-district. This research uses a qualitative research approach and is included in the type of descriptive research. The data collection methods used in this study are: observation, interviews, and documentation. The data analysis used is descriptive analysis which will provide a continuous picture from beginning to end in order to obtain a description of the Pangantan Ngindring tradition. In this study, checking the validity of the data using techniques: observation persistence, mode triangulation and theory triangulation, adequacy of references. This study found that the origin of the Pangantan Ngindring tradition was from the habits of the Sumbawa people, especially those in Moyo Hilir District, to match their children with family or relatives. Therefore, neither party knows each other. In order to avoid unwanted things in married life, such as quarrels or divorces, the Pangantan Ngindring tradition was held.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendreskripsikan asal usul tradisi Pangantan Ngindring pada upacara perkawinan adat, mendeskripsikan dan menganalisis fungsi Pangantan Ngindring pada upacara perkawinan adat serta mendeskripsikan dan menganalisis kelangsungan tradisi Pangantan Ngindring ditengah kehidupan masyarakat kecamatan Moyo Hilir. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dan termasuk dalam jenis penelitian deskriptif. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Dalam penelitian ini pengecekan keabsahan data dengan menggunakan tehnik: ketekunan pengamatan, triangulasi mode dan triangulasi teori, kecukupan referensi. Penelitian ini mendapat hasil bahwa asal usul tradisi Pangantan Ngindring adalah bermula dari kebiasaan masyarakat Sumbawa khususnya masyarakat yang berada di Kecamatan Moyo Hilir untuk menjodohkan anaknya dengan keluarga atau kerabat. Oleh karena itu kedua belah pihak tidak ada yang saling mengenal satu sama lain. Guna menghindari hal hal yang tidak diinginkan dalam kehidupan berumah tangga, misalnya seperti pertengkaran maupun perceraian, maka diadakanlah tradisi Pangantan Ngindring.