《天桥》第三场演出及其对《天桥》2号国际机场能力的影响

Mokhamad Bagus Indrawan, Machmud Effendy
{"title":"《天桥》第三场演出及其对《天桥》2号国际机场能力的影响","authors":"Mokhamad Bagus Indrawan, Machmud Effendy","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.6607","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Bandara Internasional Soekarno-Hatta merupakan bandara terpadat di Indonesia yang terus mengalami peningkatan jumlah penumpang. Sehingga diperlukan kapasitas runway yang lebih besar akibat pergerakan pesawat yang meningkat. Saat ini, bandara internasional Soekarno-Hatta memiliki runway 3 terbaru sepanjang 3000 x 60 meter untuk meningkatkan kapasitas runway sebanyak 114 hingga 120 pergerakan per jam. Runway 3 dan runway 2 merupakan parallel runway dimana runway 3 dihubungkan oleh crossing taxiway jika pesawat di runway 3 akan menuju ke terminal. Dalam studi ini dilakukan analisis kesesuaian parallel runway dan pengaruh crossing taxiway terhadap kapasitas runway 2. Analisis panjang runway 3 menggunakan metode FAA, sedangkan untuk kesesuaian jarak pemisah antar runway menggunakan aturan dari ICAO. Perhitungan kapasitas runway menggunakan metode time spcae analysis dan menggunakan permodelan simulasi matematis dengan prinsip Air Traffic Separation. Hasil analisis perhitungan didapatkan evaluasi panjang runway yang dibutuhkan sebesar 3200 m sehingga perlu dilakukan penambahan. Untuk analisis jarak pemisah runway didapatkan jarak 500 meter, untuk pendekatan non-instrument sudah terpenuhi sedangkan untuk pendekatan instrument tidak terpenuhi. Dari analisis simulasi didapatkan kapasitas runway 2 menurun dari 42 pergerakan menjadi 30 pergerakan sedangkan pada runway 3 didapatkan pergerakan sebesar 29 pergerakan. Total pergerakan menjadi 59 pergerakan, sehingga adanya penambahan runway 3 hanya meningkatkan operasi penerbangan sebanyak 17 pergerakan dibandingkan jika operasi hanya menggunakan runway 2.","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"143 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"STUDI KINERJA RUNWAY 3 DAN PENGARUH ADANYA CROSSING TAXIWAY TERHADAP KAPASITAS RUNWAY 2 DI BANDARA INTERNASIONAL SOEKARNO-HATTA\",\"authors\":\"Mokhamad Bagus Indrawan, Machmud Effendy\",\"doi\":\"10.22219/skpsppi.v3i1.6607\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Bandara Internasional Soekarno-Hatta merupakan bandara terpadat di Indonesia yang terus mengalami peningkatan jumlah penumpang. Sehingga diperlukan kapasitas runway yang lebih besar akibat pergerakan pesawat yang meningkat. Saat ini, bandara internasional Soekarno-Hatta memiliki runway 3 terbaru sepanjang 3000 x 60 meter untuk meningkatkan kapasitas runway sebanyak 114 hingga 120 pergerakan per jam. Runway 3 dan runway 2 merupakan parallel runway dimana runway 3 dihubungkan oleh crossing taxiway jika pesawat di runway 3 akan menuju ke terminal. Dalam studi ini dilakukan analisis kesesuaian parallel runway dan pengaruh crossing taxiway terhadap kapasitas runway 2. Analisis panjang runway 3 menggunakan metode FAA, sedangkan untuk kesesuaian jarak pemisah antar runway menggunakan aturan dari ICAO. Perhitungan kapasitas runway menggunakan metode time spcae analysis dan menggunakan permodelan simulasi matematis dengan prinsip Air Traffic Separation. Hasil analisis perhitungan didapatkan evaluasi panjang runway yang dibutuhkan sebesar 3200 m sehingga perlu dilakukan penambahan. Untuk analisis jarak pemisah runway didapatkan jarak 500 meter, untuk pendekatan non-instrument sudah terpenuhi sedangkan untuk pendekatan instrument tidak terpenuhi. Dari analisis simulasi didapatkan kapasitas runway 2 menurun dari 42 pergerakan menjadi 30 pergerakan sedangkan pada runway 3 didapatkan pergerakan sebesar 29 pergerakan. Total pergerakan menjadi 59 pergerakan, sehingga adanya penambahan runway 3 hanya meningkatkan operasi penerbangan sebanyak 17 pergerakan dibandingkan jika operasi hanya menggunakan runway 2.\",\"PeriodicalId\":407677,\"journal\":{\"name\":\"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur\",\"volume\":\"143 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-05-03\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.6607\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.6607","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

Soekarno-Hatta国际机场是印尼人口最稠密的机场,乘客数量持续攀升。因此,随着飞机运动的增加,跑道的容量会更大。目前,Soekarno-Hatta国际机场拥有一条3000×60米的新跑道,将跑道速度增加114至120次。跑道3号和跑道2号是天桥的平行天桥3号跑道由交叉通道连接本研究对跑道2号跑道能力的兼容性和交叉滑道对其影响进行了分析。runway 3的长期分析采用了FAA的方法,而runway之间的差距则遵循了ICAO的规则。t台产能计算方法采用时间spcae分析方法,使用数学模拟模拟与航空运输原理相匹配。计算分析的结果使t台的长度达到3200米(合3200米),以便进行加法。对t台间隙的分析得到了500米的空间,非乐器方法是满足的,而仪器方法是不满足的。根据模拟分析,runway 2的能力从42项运动下降到30项运动,而runway 3的工作是29项运动。总运动到59个运动,因此增加跑道3只比使用跑道2的飞行只增加17个运动。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
STUDI KINERJA RUNWAY 3 DAN PENGARUH ADANYA CROSSING TAXIWAY TERHADAP KAPASITAS RUNWAY 2 DI BANDARA INTERNASIONAL SOEKARNO-HATTA
Bandara Internasional Soekarno-Hatta merupakan bandara terpadat di Indonesia yang terus mengalami peningkatan jumlah penumpang. Sehingga diperlukan kapasitas runway yang lebih besar akibat pergerakan pesawat yang meningkat. Saat ini, bandara internasional Soekarno-Hatta memiliki runway 3 terbaru sepanjang 3000 x 60 meter untuk meningkatkan kapasitas runway sebanyak 114 hingga 120 pergerakan per jam. Runway 3 dan runway 2 merupakan parallel runway dimana runway 3 dihubungkan oleh crossing taxiway jika pesawat di runway 3 akan menuju ke terminal. Dalam studi ini dilakukan analisis kesesuaian parallel runway dan pengaruh crossing taxiway terhadap kapasitas runway 2. Analisis panjang runway 3 menggunakan metode FAA, sedangkan untuk kesesuaian jarak pemisah antar runway menggunakan aturan dari ICAO. Perhitungan kapasitas runway menggunakan metode time spcae analysis dan menggunakan permodelan simulasi matematis dengan prinsip Air Traffic Separation. Hasil analisis perhitungan didapatkan evaluasi panjang runway yang dibutuhkan sebesar 3200 m sehingga perlu dilakukan penambahan. Untuk analisis jarak pemisah runway didapatkan jarak 500 meter, untuk pendekatan non-instrument sudah terpenuhi sedangkan untuk pendekatan instrument tidak terpenuhi. Dari analisis simulasi didapatkan kapasitas runway 2 menurun dari 42 pergerakan menjadi 30 pergerakan sedangkan pada runway 3 didapatkan pergerakan sebesar 29 pergerakan. Total pergerakan menjadi 59 pergerakan, sehingga adanya penambahan runway 3 hanya meningkatkan operasi penerbangan sebanyak 17 pergerakan dibandingkan jika operasi hanya menggunakan runway 2.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信