{"title":"SDIT BAITURRAHMAN SRAGEN中教师在实际判断上的问题","authors":"Huda Cahya Ningrum, M. Abduh","doi":"10.26877/malihpeddas.v9i2.4327","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan problematika pendidik kelas rendah dalam penerapan penilaian autentik dan upaya pendidik untuk mengatasi problematika tersebut. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskripstif. Subjek penelitian adalah pendidik kelas rendah dan kepala sekolah SDIT Baiturrahman. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi metode dan triangulasi sumber. Data dianalisis secara interaktif yaitu dengan tahapan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat dua faktor yang menjadi problematika penerapan penilaian autentik di kelas rendah pada SDIT Baiturrahman Sragen, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi kemampuan pengembangan perangkat pembelajaran (RPP, instrumen, tes) oleh guru, manjemen dokumen, dan wawasan pedagogi guru. Sedangkan faktor eksternal meliputi tingkat perkembangan peserta didik, kemampuan berbahasa peserta didik (membaca dan menulis), kemampuan manajemen waktu peserta didik, ketersediaan alat dan bahan, dan sikap peserta didik. Upaya-upaya yang dilakukan pendidik dalam mengatasi problematika pada penerapan penilaian autentik, yaitu melakukan crosschek atau evaluasi lebih mendetail, pembagian tugas peserta didik untuk setiap anggota kelompok, pemanfaatan alat dan bahan di lingkungan sekitar dan melakukan perbaikan pengarsipan pada penilaian.","PeriodicalId":231057,"journal":{"name":"Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar)","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-12-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PROBLEMATIKA GURU KELAS RENDAH DALAM PENERAPAN PENILAIAN AUTENTIK DI SDIT BAITURRAHMAN SRAGEN\",\"authors\":\"Huda Cahya Ningrum, M. Abduh\",\"doi\":\"10.26877/malihpeddas.v9i2.4327\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan problematika pendidik kelas rendah dalam penerapan penilaian autentik dan upaya pendidik untuk mengatasi problematika tersebut. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskripstif. Subjek penelitian adalah pendidik kelas rendah dan kepala sekolah SDIT Baiturrahman. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi metode dan triangulasi sumber. Data dianalisis secara interaktif yaitu dengan tahapan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat dua faktor yang menjadi problematika penerapan penilaian autentik di kelas rendah pada SDIT Baiturrahman Sragen, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi kemampuan pengembangan perangkat pembelajaran (RPP, instrumen, tes) oleh guru, manjemen dokumen, dan wawasan pedagogi guru. Sedangkan faktor eksternal meliputi tingkat perkembangan peserta didik, kemampuan berbahasa peserta didik (membaca dan menulis), kemampuan manajemen waktu peserta didik, ketersediaan alat dan bahan, dan sikap peserta didik. Upaya-upaya yang dilakukan pendidik dalam mengatasi problematika pada penerapan penilaian autentik, yaitu melakukan crosschek atau evaluasi lebih mendetail, pembagian tugas peserta didik untuk setiap anggota kelompok, pemanfaatan alat dan bahan di lingkungan sekitar dan melakukan perbaikan pengarsipan pada penilaian.\",\"PeriodicalId\":231057,\"journal\":{\"name\":\"Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar)\",\"volume\":\"3 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-12-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.26877/malihpeddas.v9i2.4327\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Malih Peddas (Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26877/malihpeddas.v9i2.4327","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PROBLEMATIKA GURU KELAS RENDAH DALAM PENERAPAN PENILAIAN AUTENTIK DI SDIT BAITURRAHMAN SRAGEN
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan problematika pendidik kelas rendah dalam penerapan penilaian autentik dan upaya pendidik untuk mengatasi problematika tersebut. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskripstif. Subjek penelitian adalah pendidik kelas rendah dan kepala sekolah SDIT Baiturrahman. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi metode dan triangulasi sumber. Data dianalisis secara interaktif yaitu dengan tahapan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat dua faktor yang menjadi problematika penerapan penilaian autentik di kelas rendah pada SDIT Baiturrahman Sragen, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi kemampuan pengembangan perangkat pembelajaran (RPP, instrumen, tes) oleh guru, manjemen dokumen, dan wawasan pedagogi guru. Sedangkan faktor eksternal meliputi tingkat perkembangan peserta didik, kemampuan berbahasa peserta didik (membaca dan menulis), kemampuan manajemen waktu peserta didik, ketersediaan alat dan bahan, dan sikap peserta didik. Upaya-upaya yang dilakukan pendidik dalam mengatasi problematika pada penerapan penilaian autentik, yaitu melakukan crosschek atau evaluasi lebih mendetail, pembagian tugas peserta didik untuk setiap anggota kelompok, pemanfaatan alat dan bahan di lingkungan sekitar dan melakukan perbaikan pengarsipan pada penilaian.