Siti Faiqotul Kholqiyah, Didik Wahyudi, Lia Hapsari
{"title":"Kekerabatan Fenetik Heliconia spp. Koleksi Kebun Raya Purwodadi Berdasarkan Deskriptor Kualitatif","authors":"Siti Faiqotul Kholqiyah, Didik Wahyudi, Lia Hapsari","doi":"10.21082/blpn.v28n1.2022.p45-56","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Heliconia spp. merupakan tanaman herba tahunan berbunga, dikenal dengan pisang hias. Variasi morfologi yang besar antar dan dalam spesies memiliki potensi untuk dilakukan konservasi, karakterisasi dan evaluasi plasma nutfah sebagai material dasar program pengembangan dan pemuliaan Heliconia spp. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan fenetik berdasarkan karakter morfologi 8 Heliconia spp. (Heliconiaceae) sebagai ingroup dan 2 spesies dari Strelitziaceae sebagai outgroup (kelompok taksa di luar ingroup), koleksi Kebun Raya Purwodadi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (KRP BRIN). Pengamatan karakter morfologi mengacu pada deskriptor kualitatif, dengan menggunakan clustering multivariat dan analisis karakter apomorfik (karakter khusus yang unik suatu kelompok atau spesies). Hasil penelitian menunjukkan 91,18% karakter morfologi ialah polimorfik antaraksesi ingroup dan outgroup. Analisis cluster menunjukkan bahwa hubungan fenetik terbagi menjadi 4 cluster, dan secara jelas memisahkan antara Heliconiaceae dan Strelitziaceae (monofiletik). Pemisahan ingroup bersifat parafiletik, spesies dikelompokkan menurut subgenus dan bersarang. Cluster 1 terdiri dari H. chartacea, H. collinsiana dan H. rostrata (subgenus Griggsia). Cluster 2 terdiri dari H. bihai, H. wagneriana, H. hirsuta dan H. psittacorum (subgenus Heliconia dan Stenochlamys). Spesies H. metallica terpisah dari subgenus Stenochlamys membentuk cluster 3. Cluster 4 terdiri dari spesies outgroup yaitu R. madagascariensis dan P. guyannense. Analisis karakter apomorfi menunjukkan bahwa subgenus dan spesies memiliki karakter sinapomorfi dengan autapomorfi. Karakter-karakter tersebut ialah karakter pembeda di setiap cluster.","PeriodicalId":145068,"journal":{"name":"Buletin Plasma Nutfah","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-09-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Buletin Plasma Nutfah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21082/blpn.v28n1.2022.p45-56","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
Heliconia spp是一种一年生的开花植物,被称为观赏香蕉。大送的形态学变化和野生动植物进行有潜力的物种中,描述和评估种质作为开发计划署和培育Heliconia基本材料费用。本研究旨在分析fenetik关系根据性格形态学8 Heliconia mts . (Heliconiaceae)作为ingroup和2个Strelitziaceae的鲸鱼物种outgroup小组(ingroup外类群具有)、植物园Purwodadi收藏国家研究局形态特性观察是指定性性描述性,使用多变量集群和代名词字符分析。研究结果显示,91.18%的形态字符是两组的多形态形态。聚类分析表明,芬伦理学关系分为4个集群,并明确区分heliconceae和字符串(单文件)。ingroup分离是二线的,物种按次属分组并筑巢。第一类是H. chartacea, H. collinsiana和H. rostrata。集群2由H. bihai, H. wagneriana, H. hirsuta和H. psittacorum(亚属Heliconia和Stenochlamys)组成。H - metallica属与亚属Stenochlamys属不同,属3。集群4由R. madagascariensis和P. guyannense组成。apomorfi字符分析表明亚属和物种具有共性和共性特征。这些字符在每个集群中都是不同的字符。
Kekerabatan Fenetik Heliconia spp. Koleksi Kebun Raya Purwodadi Berdasarkan Deskriptor Kualitatif
Heliconia spp. merupakan tanaman herba tahunan berbunga, dikenal dengan pisang hias. Variasi morfologi yang besar antar dan dalam spesies memiliki potensi untuk dilakukan konservasi, karakterisasi dan evaluasi plasma nutfah sebagai material dasar program pengembangan dan pemuliaan Heliconia spp. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan fenetik berdasarkan karakter morfologi 8 Heliconia spp. (Heliconiaceae) sebagai ingroup dan 2 spesies dari Strelitziaceae sebagai outgroup (kelompok taksa di luar ingroup), koleksi Kebun Raya Purwodadi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (KRP BRIN). Pengamatan karakter morfologi mengacu pada deskriptor kualitatif, dengan menggunakan clustering multivariat dan analisis karakter apomorfik (karakter khusus yang unik suatu kelompok atau spesies). Hasil penelitian menunjukkan 91,18% karakter morfologi ialah polimorfik antaraksesi ingroup dan outgroup. Analisis cluster menunjukkan bahwa hubungan fenetik terbagi menjadi 4 cluster, dan secara jelas memisahkan antara Heliconiaceae dan Strelitziaceae (monofiletik). Pemisahan ingroup bersifat parafiletik, spesies dikelompokkan menurut subgenus dan bersarang. Cluster 1 terdiri dari H. chartacea, H. collinsiana dan H. rostrata (subgenus Griggsia). Cluster 2 terdiri dari H. bihai, H. wagneriana, H. hirsuta dan H. psittacorum (subgenus Heliconia dan Stenochlamys). Spesies H. metallica terpisah dari subgenus Stenochlamys membentuk cluster 3. Cluster 4 terdiri dari spesies outgroup yaitu R. madagascariensis dan P. guyannense. Analisis karakter apomorfi menunjukkan bahwa subgenus dan spesies memiliki karakter sinapomorfi dengan autapomorfi. Karakter-karakter tersebut ialah karakter pembeda di setiap cluster.