{"title":"16个班古鲁市七A初中七年级学生的建模能力有所提高","authors":"Anes Marta Swara Utami, A. Purwadi, M. Arifin","doi":"10.33369/JIK.V2I2.6516","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca puisi siswa kelas VII A SMP Negeri 16 Kota Bengkulu dengan menerapkan metode pemodelan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi dan tes kerja siswa. Data yang diperoleh pada siklus I yaitu 13 siswa yang tuntas dan 19 siswa belum tuntas, dengan persentase ketuntasan klasikal sebesar 40,6%. Pada siklus II, 24 siswa memperoleh nilai tuntas dan 8 siswa masih belum tuntas dengan persentase ketuntasan klasikal 75% meningkat sebanyak 34,4% dari siklus I. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan membaca puisi siwa yang dilihat dari aspek pemahaman, ekspresi dan mimik, intonasi, pelafalan, serta penampilan dan kinesik. Berdasarkan hasil tersebut, metode pemodelan sangat baik untuk diterapkan dalam pembelajaran membaca puisi.Kata Kunci: Membaca puisi, peningkatan, pemodelan","PeriodicalId":312552,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah KORPUS","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-01-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PUISI MELALUI PEMODELAN PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 16 KOTA BENGKULU\",\"authors\":\"Anes Marta Swara Utami, A. Purwadi, M. Arifin\",\"doi\":\"10.33369/JIK.V2I2.6516\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca puisi siswa kelas VII A SMP Negeri 16 Kota Bengkulu dengan menerapkan metode pemodelan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi dan tes kerja siswa. Data yang diperoleh pada siklus I yaitu 13 siswa yang tuntas dan 19 siswa belum tuntas, dengan persentase ketuntasan klasikal sebesar 40,6%. Pada siklus II, 24 siswa memperoleh nilai tuntas dan 8 siswa masih belum tuntas dengan persentase ketuntasan klasikal 75% meningkat sebanyak 34,4% dari siklus I. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan membaca puisi siwa yang dilihat dari aspek pemahaman, ekspresi dan mimik, intonasi, pelafalan, serta penampilan dan kinesik. Berdasarkan hasil tersebut, metode pemodelan sangat baik untuk diterapkan dalam pembelajaran membaca puisi.Kata Kunci: Membaca puisi, peningkatan, pemodelan\",\"PeriodicalId\":312552,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmiah KORPUS\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-01-09\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmiah KORPUS\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33369/JIK.V2I2.6516\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmiah KORPUS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33369/JIK.V2I2.6516","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PUISI MELALUI PEMODELAN PADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 16 KOTA BENGKULU
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca puisi siswa kelas VII A SMP Negeri 16 Kota Bengkulu dengan menerapkan metode pemodelan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi dan tes kerja siswa. Data yang diperoleh pada siklus I yaitu 13 siswa yang tuntas dan 19 siswa belum tuntas, dengan persentase ketuntasan klasikal sebesar 40,6%. Pada siklus II, 24 siswa memperoleh nilai tuntas dan 8 siswa masih belum tuntas dengan persentase ketuntasan klasikal 75% meningkat sebanyak 34,4% dari siklus I. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan membaca puisi siwa yang dilihat dari aspek pemahaman, ekspresi dan mimik, intonasi, pelafalan, serta penampilan dan kinesik. Berdasarkan hasil tersebut, metode pemodelan sangat baik untuk diterapkan dalam pembelajaran membaca puisi.Kata Kunci: Membaca puisi, peningkatan, pemodelan