Kadija Raisa Fachruddin, Faisal Anwar, C. M. Dwiriani
{"title":"与茂物农业学院女学生痛经的主要原因有关","authors":"Kadija Raisa Fachruddin, Faisal Anwar, C. M. Dwiriani","doi":"10.25182/jigd.2022.1.1.58-64","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian dismenore primer pada mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB). Desain penelitian ini adalah cross sectional study, melibatkan 97 subyek. Pengambilan data dilakukan secara online melalui pengisian kuesioner Google Form (data karakteristik dan aktivitas fisik subyek) dan wawancara melalui voice call (data riwayat asupan). Sekitar 2/3 subyek (69.1%) mengalami dismenore primer terutama tingkat 1 (49.5%). Sekitar 2/3 subyek (68%) memiliki ibu yang tidak mengalami dismenore. Hampir 2/3 subyek yang mengalami dismenore primer (61.2%) merasa terganggu aktivitas belajarnya saat mengalami dismenore. Sekitar separuh subyek (51.5%) memiliki asupan energi kurang, 4/5 subyek (81.4%) memiliki kecukupan karbohidrat kurang dan hampir separuh subyek (47.4%) memiliki kecukupan lemak lebih. Sebagian besar subyek memiliki asupan zat gizi mikro kurang kecuali vitamin A. Terdapat hubungan yang signifikan antara dismenore primer dengan riwayat dismenore ibu (p<0,05). Terdapat hubungan yang signifikan antara nilai status gizi dengan jumlah asupan energi (p=0.007, r=-0.271) dan karbohidrat (p=0.005, r=-0.283). Terdapat hubungan yang signifikan antara gangguan belajar akibat dismenore primer dengan tingkat intensitas dismenore (p=0.000).","PeriodicalId":230818,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Gizi dan Dietetik","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Dismenore Primer Pada Mahasiswi Institut Pertanian Bogor\",\"authors\":\"Kadija Raisa Fachruddin, Faisal Anwar, C. M. Dwiriani\",\"doi\":\"10.25182/jigd.2022.1.1.58-64\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian dismenore primer pada mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB). Desain penelitian ini adalah cross sectional study, melibatkan 97 subyek. Pengambilan data dilakukan secara online melalui pengisian kuesioner Google Form (data karakteristik dan aktivitas fisik subyek) dan wawancara melalui voice call (data riwayat asupan). Sekitar 2/3 subyek (69.1%) mengalami dismenore primer terutama tingkat 1 (49.5%). Sekitar 2/3 subyek (68%) memiliki ibu yang tidak mengalami dismenore. Hampir 2/3 subyek yang mengalami dismenore primer (61.2%) merasa terganggu aktivitas belajarnya saat mengalami dismenore. Sekitar separuh subyek (51.5%) memiliki asupan energi kurang, 4/5 subyek (81.4%) memiliki kecukupan karbohidrat kurang dan hampir separuh subyek (47.4%) memiliki kecukupan lemak lebih. Sebagian besar subyek memiliki asupan zat gizi mikro kurang kecuali vitamin A. Terdapat hubungan yang signifikan antara dismenore primer dengan riwayat dismenore ibu (p<0,05). Terdapat hubungan yang signifikan antara nilai status gizi dengan jumlah asupan energi (p=0.007, r=-0.271) dan karbohidrat (p=0.005, r=-0.283). Terdapat hubungan yang signifikan antara gangguan belajar akibat dismenore primer dengan tingkat intensitas dismenore (p=0.000).\",\"PeriodicalId\":230818,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Ilmu Gizi dan Dietetik\",\"volume\":\"29 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-13\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Ilmu Gizi dan Dietetik\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.25182/jigd.2022.1.1.58-64\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu Gizi dan Dietetik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25182/jigd.2022.1.1.58-64","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Dismenore Primer Pada Mahasiswi Institut Pertanian Bogor
Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian dismenore primer pada mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB). Desain penelitian ini adalah cross sectional study, melibatkan 97 subyek. Pengambilan data dilakukan secara online melalui pengisian kuesioner Google Form (data karakteristik dan aktivitas fisik subyek) dan wawancara melalui voice call (data riwayat asupan). Sekitar 2/3 subyek (69.1%) mengalami dismenore primer terutama tingkat 1 (49.5%). Sekitar 2/3 subyek (68%) memiliki ibu yang tidak mengalami dismenore. Hampir 2/3 subyek yang mengalami dismenore primer (61.2%) merasa terganggu aktivitas belajarnya saat mengalami dismenore. Sekitar separuh subyek (51.5%) memiliki asupan energi kurang, 4/5 subyek (81.4%) memiliki kecukupan karbohidrat kurang dan hampir separuh subyek (47.4%) memiliki kecukupan lemak lebih. Sebagian besar subyek memiliki asupan zat gizi mikro kurang kecuali vitamin A. Terdapat hubungan yang signifikan antara dismenore primer dengan riwayat dismenore ibu (p<0,05). Terdapat hubungan yang signifikan antara nilai status gizi dengan jumlah asupan energi (p=0.007, r=-0.271) dan karbohidrat (p=0.005, r=-0.283). Terdapat hubungan yang signifikan antara gangguan belajar akibat dismenore primer dengan tingkat intensitas dismenore (p=0.000).