Shanggitha Pahlevi Putri, T. Dhalika, Atun Budiman
{"title":"EM-4添加剂对混合阿拉比卡咖啡果皮和凝乳乳酶的影响,对干燥和有机酶制品含量的影响","authors":"Shanggitha Pahlevi Putri, T. Dhalika, Atun Budiman","doi":"10.24198/jnttip.v4i2.39183","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian aditif EM-4 pada ensilase campuran kulit kopi arabika dan onggok terhadap kandungan bahan kering dan bahan organik silase yang dihasilkan. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan, yaitu : P1 = pemberian probiotik EM-4 0%, P2 = pemberian probiotik EM-4 0,3%, P3 = pemberian probiotik EM-4 0,6%, dan P4 = pemberian probiotik EM-4 0,9% dan tiap perlakuan diulang 5 (lima) kali. Data yang diperoleh diuji menggunakan analisis ragam dan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan probiotik EM-4 sampai taraf 0,9% memberikan pengaruh terhadap kandungan bahan kering dan bahan organik dari silase yang dihasilkan. Pemberian aditif probiotik EM-4 pada taraf 0,6% sampai 0,9% menghasilkan kandungan bahan kering dan bahan organik tertinggi berturut sebesar 35,40% dan 30,06%. Kata Kunci: silase, kulit kopi arabika, probiotik EM-4, bahan kering, dan bahan organik.","PeriodicalId":119655,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH PEMBERIAN ADITIF EM-4 PADA ENSILASE CAMPURAN KULIT KOPI ARABIKA DAN ONGGOK TERHADAP KANDUNGAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK SILASE YANG DIHASILKAN\",\"authors\":\"Shanggitha Pahlevi Putri, T. Dhalika, Atun Budiman\",\"doi\":\"10.24198/jnttip.v4i2.39183\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian aditif EM-4 pada ensilase campuran kulit kopi arabika dan onggok terhadap kandungan bahan kering dan bahan organik silase yang dihasilkan. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan, yaitu : P1 = pemberian probiotik EM-4 0%, P2 = pemberian probiotik EM-4 0,3%, P3 = pemberian probiotik EM-4 0,6%, dan P4 = pemberian probiotik EM-4 0,9% dan tiap perlakuan diulang 5 (lima) kali. Data yang diperoleh diuji menggunakan analisis ragam dan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan probiotik EM-4 sampai taraf 0,9% memberikan pengaruh terhadap kandungan bahan kering dan bahan organik dari silase yang dihasilkan. Pemberian aditif probiotik EM-4 pada taraf 0,6% sampai 0,9% menghasilkan kandungan bahan kering dan bahan organik tertinggi berturut sebesar 35,40% dan 30,06%. Kata Kunci: silase, kulit kopi arabika, probiotik EM-4, bahan kering, dan bahan organik.\",\"PeriodicalId\":119655,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan\",\"volume\":\"23 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-08-10\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24198/jnttip.v4i2.39183\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24198/jnttip.v4i2.39183","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH PEMBERIAN ADITIF EM-4 PADA ENSILASE CAMPURAN KULIT KOPI ARABIKA DAN ONGGOK TERHADAP KANDUNGAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK SILASE YANG DIHASILKAN
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian aditif EM-4 pada ensilase campuran kulit kopi arabika dan onggok terhadap kandungan bahan kering dan bahan organik silase yang dihasilkan. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan, yaitu : P1 = pemberian probiotik EM-4 0%, P2 = pemberian probiotik EM-4 0,3%, P3 = pemberian probiotik EM-4 0,6%, dan P4 = pemberian probiotik EM-4 0,9% dan tiap perlakuan diulang 5 (lima) kali. Data yang diperoleh diuji menggunakan analisis ragam dan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan probiotik EM-4 sampai taraf 0,9% memberikan pengaruh terhadap kandungan bahan kering dan bahan organik dari silase yang dihasilkan. Pemberian aditif probiotik EM-4 pada taraf 0,6% sampai 0,9% menghasilkan kandungan bahan kering dan bahan organik tertinggi berturut sebesar 35,40% dan 30,06%. Kata Kunci: silase, kulit kopi arabika, probiotik EM-4, bahan kering, dan bahan organik.