{"title":"2016年基督教医学院医学院学生Krida话语学校的智能手机应用关系","authors":"W. William, Flora Rumiati, Isalin Silvanny Homer","doi":"10.36452/jmedscientiae.vi.2492","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Smartphone secara umum didefinisikan sebagai ponsel multifungsi yang menambahkan beberapa fungsi dari sebuah personal digital assistant (PDA) dengan telepon genggam atau telepon dengan kamera. Amerika Optometric Association (AOA) mendefinisikan computer vision syndrome (CVS) sebagai masalah mata dengan penglihatan yang berawal dari penggunaan komputer, electronic reader dan handphone yang berkepanjangan. Gejala yang paling umum terkait CVS adalah mata tegang,sakit kepala, penglihatan kabur, mata kering, dan nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan penggunaan smartphone dengan kejadian computer vision syndrome pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Angkatan 2016. Penelitian ini merupakan desain cross sectional dengan subjek 75 responden. Teknik mengumpulkan data dan mengetahui kejadian CVS menggunakan kuesioner. Data di peroleh dianalisis menggunakan uji chi square. Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa prevalensi kejadian CVS sebesar 98,7% dan tidak terdapat hubungan antara durasi penggunaan smartphone dengan kejadian CVS (p 0,0404 > 0,05). Hal ini menunjukan bahwa hubungan durasi penggunaan smartphone tidak berpengaruh terhadap kejadian cvs di mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Angkatan 2016.","PeriodicalId":175374,"journal":{"name":"Jurnal MedScientiae","volume":"469 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-05-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Pengunaan Smartphone dengan Kejadian Computer Vision Syndrome (CVS) pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Angkatan 2016\",\"authors\":\"W. William, Flora Rumiati, Isalin Silvanny Homer\",\"doi\":\"10.36452/jmedscientiae.vi.2492\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Smartphone secara umum didefinisikan sebagai ponsel multifungsi yang menambahkan beberapa fungsi dari sebuah personal digital assistant (PDA) dengan telepon genggam atau telepon dengan kamera. Amerika Optometric Association (AOA) mendefinisikan computer vision syndrome (CVS) sebagai masalah mata dengan penglihatan yang berawal dari penggunaan komputer, electronic reader dan handphone yang berkepanjangan. Gejala yang paling umum terkait CVS adalah mata tegang,sakit kepala, penglihatan kabur, mata kering, dan nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan penggunaan smartphone dengan kejadian computer vision syndrome pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Angkatan 2016. Penelitian ini merupakan desain cross sectional dengan subjek 75 responden. Teknik mengumpulkan data dan mengetahui kejadian CVS menggunakan kuesioner. Data di peroleh dianalisis menggunakan uji chi square. Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa prevalensi kejadian CVS sebesar 98,7% dan tidak terdapat hubungan antara durasi penggunaan smartphone dengan kejadian CVS (p 0,0404 > 0,05). Hal ini menunjukan bahwa hubungan durasi penggunaan smartphone tidak berpengaruh terhadap kejadian cvs di mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Angkatan 2016.\",\"PeriodicalId\":175374,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal MedScientiae\",\"volume\":\"469 \",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-05-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal MedScientiae\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36452/jmedscientiae.vi.2492\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal MedScientiae","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36452/jmedscientiae.vi.2492","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Hubungan Pengunaan Smartphone dengan Kejadian Computer Vision Syndrome (CVS) pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Angkatan 2016
Smartphone secara umum didefinisikan sebagai ponsel multifungsi yang menambahkan beberapa fungsi dari sebuah personal digital assistant (PDA) dengan telepon genggam atau telepon dengan kamera. Amerika Optometric Association (AOA) mendefinisikan computer vision syndrome (CVS) sebagai masalah mata dengan penglihatan yang berawal dari penggunaan komputer, electronic reader dan handphone yang berkepanjangan. Gejala yang paling umum terkait CVS adalah mata tegang,sakit kepala, penglihatan kabur, mata kering, dan nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan penggunaan smartphone dengan kejadian computer vision syndrome pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Angkatan 2016. Penelitian ini merupakan desain cross sectional dengan subjek 75 responden. Teknik mengumpulkan data dan mengetahui kejadian CVS menggunakan kuesioner. Data di peroleh dianalisis menggunakan uji chi square. Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa prevalensi kejadian CVS sebesar 98,7% dan tidak terdapat hubungan antara durasi penggunaan smartphone dengan kejadian CVS (p 0,0404 > 0,05). Hal ini menunjukan bahwa hubungan durasi penggunaan smartphone tidak berpengaruh terhadap kejadian cvs di mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana Angkatan 2016.