{"title":"领导关系对雅加达私人银行雇员的转型责任:伦理气候调解的作用","authors":"Bimmo Dwi Baskoro, Dwi Prasetyo, Sudarmadji","doi":"10.37151/jsma.v13i2.81","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana iklim etis memediasi antara kepemimpinan yang bertanggung jawab dan niat pergantian karyawan (keluar karyawan). Teknik convenience sampling digunakan untuk mengumpulkan data dari karyawan tingkat cabang Bank swasta di Jakarta. Pendekatan analisis deskriptif dan structural equation modelling (SEM) digunakan menggunakan SPSS 22.0 dan Smart PLS 3.0. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kepemimpinan bertanggung jawab berpengaruh signifikan terhadap iklim etis. Iklim etis berpengaruh negatif dan signifikan terhadap niat keluar karyawan. Iklim etis memediasi hubungan antara kepemimpinan yang bertanggung jawab dan niat untuk keluar (intensi keluar) karyawan.","PeriodicalId":188357,"journal":{"name":"JSMA (Jurnal Sains Manajemen dan Akuntansi)","volume":"53 3","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-11-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Kepemimpinan Bertanggung Jawab Terhadap Turnover Intention Pada Karyawan Bank Swasta Di Jakarta: Peran Mediasi Iklim Etis\",\"authors\":\"Bimmo Dwi Baskoro, Dwi Prasetyo, Sudarmadji\",\"doi\":\"10.37151/jsma.v13i2.81\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana iklim etis memediasi antara kepemimpinan yang bertanggung jawab dan niat pergantian karyawan (keluar karyawan). Teknik convenience sampling digunakan untuk mengumpulkan data dari karyawan tingkat cabang Bank swasta di Jakarta. Pendekatan analisis deskriptif dan structural equation modelling (SEM) digunakan menggunakan SPSS 22.0 dan Smart PLS 3.0. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kepemimpinan bertanggung jawab berpengaruh signifikan terhadap iklim etis. Iklim etis berpengaruh negatif dan signifikan terhadap niat keluar karyawan. Iklim etis memediasi hubungan antara kepemimpinan yang bertanggung jawab dan niat untuk keluar (intensi keluar) karyawan.\",\"PeriodicalId\":188357,\"journal\":{\"name\":\"JSMA (Jurnal Sains Manajemen dan Akuntansi)\",\"volume\":\"53 3\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-11-08\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JSMA (Jurnal Sains Manajemen dan Akuntansi)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37151/jsma.v13i2.81\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JSMA (Jurnal Sains Manajemen dan Akuntansi)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37151/jsma.v13i2.81","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Hubungan Kepemimpinan Bertanggung Jawab Terhadap Turnover Intention Pada Karyawan Bank Swasta Di Jakarta: Peran Mediasi Iklim Etis
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana iklim etis memediasi antara kepemimpinan yang bertanggung jawab dan niat pergantian karyawan (keluar karyawan). Teknik convenience sampling digunakan untuk mengumpulkan data dari karyawan tingkat cabang Bank swasta di Jakarta. Pendekatan analisis deskriptif dan structural equation modelling (SEM) digunakan menggunakan SPSS 22.0 dan Smart PLS 3.0. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kepemimpinan bertanggung jawab berpengaruh signifikan terhadap iklim etis. Iklim etis berpengaruh negatif dan signifikan terhadap niat keluar karyawan. Iklim etis memediasi hubungan antara kepemimpinan yang bertanggung jawab dan niat untuk keluar (intensi keluar) karyawan.