Felix Rubama, Sri Maryati, Rahkmat Jaya Lahay
{"title":"Aspek Geografis Kondisi Sosial Ekonomi Dan Budaya Suku Minahasa Di Desa Kaaruyan Kecamatan Mananggu Kabupaten Boalemo","authors":"Felix Rubama, Sri Maryati, Rahkmat Jaya Lahay","doi":"10.34312/geojpg.v1i2.14871","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract            The socio-economic and cultural conditions of the Minahasa tribe are unique and different from the culture of the Gorontalo tribe. The Minahasa indigenous people’s economic system is based on the principle of kinship. Many Minahasa tribes have transmigrated from North Sulawesi to Gorontalo Province and are settled in Mananggu Sub-district. Administratively, Mananggu Sub-district covers nine villages, including Salilama Village, Kramat Village, Buti Village, Tabulo Village, South Tabulo Village, Mananggu Village, and Kaaruyan Village. One of the villages where there are many Minahasa people is Kaaruyan Village.This study aims to analyze the socio-economic and cultural conditions of the Minahasa tribe in Kaaruyan Village, Mananggu Sub-district, Boalemo Regency, Gorontalo Province. This is a descriptive quantitative study with a spatial and region complex approach. The data collection technique uses questionnaire, interview, and documentation. The level of education is dominated by high school graduates with a percentafe of 42%. Kaaruyan Village is dominated by workers in the agricultural sector with a percentage 42%. The average monthly income of the Minahasa people in Kaaruyan Village is from Rp. 1,000,000 to Rp. 2,000,000, and the Minahasa people in Kaaruyan Village still follow the traditions of the Minahasa ancestors, such as having a wedding ceremony, thanksgiving, the Maengket Dance, and planting seeds. Based on the finding, it is concluded that the Minahasa people in Kaaruyaan Village mostly work in agricultural sector.Keywords: Social-cultural Condition, Minahasa Tribe Abstrak Kondisi sosial ekonomi dan kebudayaan Suku Minahasa memiliki keunikan dan perbedaan tersediri dengan kebudayaan suku Gorontalo. Sistem ekonomi masyarakat adat Minahasa dilandaskan dengan azas kekeluargaan. Suku Minahasa banyak yang melakukan transmigran dari daerah Sulawesi Utara, di Provinsi Gorontalo terdapat di Kecamatan Mananggu banyak Suku Minahasa Mendiami wilayah tersebut.  Secara administrasi Kecamatan Mananggu terdapat sembilan desa yaitu Desa Salilama, Desa Kramat, Desa Pontolo, Desa Buti, Desa Tabulo, Desa Tabulo Selatan, Desa Mananggu dan Desa Kaaruyan. Salah satu desa terdapat banyak masyarakat suku Minahasa yaitu Desa Kaaruyan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi sosial ekonomi dan budaya suku Minahasa di Desa Kaaruyan, Kecamataan Mananggu, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo. Penelitian ini mengunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan pendekatan keruangan dan kompleks wilayah. Data yang dikumpulkan berupa kuisioner, wawancara,dan  dokumentasi. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa Tingkat Pendidikan didominasi oleh masyarakat lulusan SMA/SMK sederajat 48%, Desa Kaaruyan didominasi oleh pekerja dalam sektor pertanian sejumlah 42%. Penghasilan rata-rata perbulan masyarakat Desa Kaaruyan Rp. 1.000.000 sampai Rp. 2.000.000, dan Masyarakat Desa Kaaruyan masih mengikuti tradisi-tradisi yang dilakukan nenek moyang Suku Minahasa, memiliki upacara perkawinan, pengucapan syukur, Tarian Maengket, dan penanaman benih. Dari hasil data dikumpulkan di lapangan dapat disimpulkan bahwa masyarakat minahasa di Desa Karuyaan didominasi oleh pekerja dalam sektor pertanianKata Kunci: Kondisi Sosial, budaya, suku minahasa","PeriodicalId":356455,"journal":{"name":"Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Geosfera: Jurnal Penelitian Geografi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.34312/geojpg.v1i2.14871","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

Minahasa部落的社会经济和文化条件与Gorontalo部落的文化有着独特的差异。米纳哈萨土著人民的经济制度是以亲属关系原则为基础的。许多米纳哈萨部落已经从北苏拉威西迁移到哥伦塔洛省,并定居在马南古街道。辖萨里拉玛村、克拉马特村、布提村、塔布洛村、南塔布洛村、玛南古村、卡如岩村等9个村。有很多米纳哈萨人的村庄之一是卡鲁扬村。本研究旨在分析哥伦塔洛省Boalemo县Mananggu街道Kaaruyan村Minahasa部落的社会经济和文化状况。这是一个具有空间和区域复杂方法的描述性定量研究。数据收集技术采用问卷调查、访谈和文档。受教育程度以高中毕业生为主,占42%。Kaaruyan村以农业部门的工人为主,占42%。Kaaruyan村Minahasa人的平均月收入在1,000,000至2,000,000卢比之间,Kaaruyan村的Minahasa人仍然遵循Minahasa祖先的传统,例如举行婚礼,感恩节,Maengket舞和播种。根据这一发现,可以得出结论,Kaaruyaan村的Minahasa人主要从事农业部门的工作。关键词:社会文化状况;米纳哈萨部落;摘要;康迪希;社会经济学;系统经济学家masyarakat adat Minahasa dilandaskan dengan azas kekeluargaan。Suku Minahasa banyak yang melakukan transmigran dari daerah Sulawesi Utara, di省Gorontalo terdapat di Kecamatan Mananggu banyak Suku Minahasa Mendiami wilayah tersebut。地方行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官,行政长官。Salah satu desa terdapat banyak masyarakat suku Minahasa yitu desa Kaaruyan。Penelitian ini bertujuan untuk menganalis kondisi社会经济学dan budaya suku Minahasa di Desa Kaaruyan, Kecamataan Mananggu, Kabupaten Boalemo,省Gorontalo。Penelitian, ini monunakan方法分析描述。定量分析。penunakan。keruangan。kompleks。数据杨dikumpulkan berupa kuisioner,瓦万卡拉,丹文献。Hasil penelitian ini menujukkan bahwa Tingkat Pendidikan didominasi oleh masyarakat lulusan SMA/SMK sederajat 48%, Desa Kaaruyan didominasi oleh pekerja dalam sektor pertanian sejumlah 42%。Penghasilan rata-rata perbulan masyarakat Desa Kaaruyan Rp. 1.000.000 sampai Rp. 2.000.000, dan masyarakat Desa Kaaruyan masih mengikuti tradisi-tradisi yang dilakukan neneek moyang Suku Minahasa, memiliki upacara perkawinan, pengucapan syukur, Tarian Maengket, dan penanaman benih。Dari hasil data dikumpulkan di lapangan dapat dispulkan bahwa masyarakat minahasa di Desa Karuyaan didominasi oleh pekerja dalam sector pertanianKata Kunci: Kondisi social, budaya, suku minahasa
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Aspek Geografis Kondisi Sosial Ekonomi Dan Budaya Suku Minahasa Di Desa Kaaruyan Kecamatan Mananggu Kabupaten Boalemo
Abstract            The socio-economic and cultural conditions of the Minahasa tribe are unique and different from the culture of the Gorontalo tribe. The Minahasa indigenous people’s economic system is based on the principle of kinship. Many Minahasa tribes have transmigrated from North Sulawesi to Gorontalo Province and are settled in Mananggu Sub-district. Administratively, Mananggu Sub-district covers nine villages, including Salilama Village, Kramat Village, Buti Village, Tabulo Village, South Tabulo Village, Mananggu Village, and Kaaruyan Village. One of the villages where there are many Minahasa people is Kaaruyan Village.This study aims to analyze the socio-economic and cultural conditions of the Minahasa tribe in Kaaruyan Village, Mananggu Sub-district, Boalemo Regency, Gorontalo Province. This is a descriptive quantitative study with a spatial and region complex approach. The data collection technique uses questionnaire, interview, and documentation. The level of education is dominated by high school graduates with a percentafe of 42%. Kaaruyan Village is dominated by workers in the agricultural sector with a percentage 42%. The average monthly income of the Minahasa people in Kaaruyan Village is from Rp. 1,000,000 to Rp. 2,000,000, and the Minahasa people in Kaaruyan Village still follow the traditions of the Minahasa ancestors, such as having a wedding ceremony, thanksgiving, the Maengket Dance, and planting seeds. Based on the finding, it is concluded that the Minahasa people in Kaaruyaan Village mostly work in agricultural sector.Keywords: Social-cultural Condition, Minahasa Tribe Abstrak Kondisi sosial ekonomi dan kebudayaan Suku Minahasa memiliki keunikan dan perbedaan tersediri dengan kebudayaan suku Gorontalo. Sistem ekonomi masyarakat adat Minahasa dilandaskan dengan azas kekeluargaan. Suku Minahasa banyak yang melakukan transmigran dari daerah Sulawesi Utara, di Provinsi Gorontalo terdapat di Kecamatan Mananggu banyak Suku Minahasa Mendiami wilayah tersebut.  Secara administrasi Kecamatan Mananggu terdapat sembilan desa yaitu Desa Salilama, Desa Kramat, Desa Pontolo, Desa Buti, Desa Tabulo, Desa Tabulo Selatan, Desa Mananggu dan Desa Kaaruyan. Salah satu desa terdapat banyak masyarakat suku Minahasa yaitu Desa Kaaruyan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi sosial ekonomi dan budaya suku Minahasa di Desa Kaaruyan, Kecamataan Mananggu, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo. Penelitian ini mengunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan pendekatan keruangan dan kompleks wilayah. Data yang dikumpulkan berupa kuisioner, wawancara,dan  dokumentasi. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa Tingkat Pendidikan didominasi oleh masyarakat lulusan SMA/SMK sederajat 48%, Desa Kaaruyan didominasi oleh pekerja dalam sektor pertanian sejumlah 42%. Penghasilan rata-rata perbulan masyarakat Desa Kaaruyan Rp. 1.000.000 sampai Rp. 2.000.000, dan Masyarakat Desa Kaaruyan masih mengikuti tradisi-tradisi yang dilakukan nenek moyang Suku Minahasa, memiliki upacara perkawinan, pengucapan syukur, Tarian Maengket, dan penanaman benih. Dari hasil data dikumpulkan di lapangan dapat disimpulkan bahwa masyarakat minahasa di Desa Karuyaan didominasi oleh pekerja dalam sektor pertanianKata Kunci: Kondisi Sosial, budaya, suku minahasa
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信