一种统一的版权法体系,以打击网上市场上的盗版图书交易

Hosiana Daniel Adrian Gultom, Serlly Waileruny
{"title":"一种统一的版权法体系,以打击网上市场上的盗版图书交易","authors":"Hosiana Daniel Adrian Gultom, Serlly Waileruny","doi":"10.30996/jhmo.v5i2.6676","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract \nPirated books are still widely traded by merchants through online marketplaces. Trade in pirated books through online marketplaces is a criminal violation of book copyright. In addition, it also has a negative impact on the book ecosystem in Indonesia. Thus, the trade must be eradicated. In an attempt to find answers to the problems, the researchers used normative legal research methods. The data that the author uses are primary, secondary, and secondary legal materials. The aim of the research is to provide an understanding of the integrated copyright law system and public compliance. The novelty of this research is the use of legal systems theory and integrative legal theory in problem analysis. Judging from the theory of the legal system, the elements of legal substance and legal structure of copyright on books are adequate, but the legal culture of Indonesian society is not strong enough. Meanwhile, from the aspect of integrative legal theory, the value system and legal norm system of copyright on books have been integrated, but the system of public behavior is not in accordance with the values and norms of copyright law on books. Some Indonesians still like to plow books and trade them through online marketplaces. On the other hand, some Indonesians still buy pirated books through online marketplaces. This is due to economic capacity and lack of understanding of the benefits of copyright law protection for books. Bookkeepers who are harmed by the trade in pirated books at online marketplaces need to jointly report to the Directorate General of Intellectual Property of the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia or the State Police of the Republic of Indonesia, and the Ministry of Information and Electronic Transactions of the Republic of Indonesia. \nKeywords: eradicate; merchants; online marketplace; pirated books \n Abstrak \nBuku bajakan masih marak diperdagangkan oleh merchant melalui lokapasar daring. Perdagangan buku bajakan melalui lokapasar daring merupakan pelanggaran pidana terhadap hak cipta buku. Selain itu juga berdampak negatif terhadap ekosistem perbukuan di Indonesia. Dengan demikian perdagangan buku bajakan pada lokapasar daring harus diberantas. Dalam upaya menemukan jawaban terhadap permasalahan, maka peneliti menggunakan metode penelitian hukum normatif. Bahan yang peneliti gunakan adalah bahan hukum primer, sekunder, dan sekunder. Tujuan penelitian adalah memberikan pemahaman mengenai sistem hukum hak cipta yang terintegrasi dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan hak cipta atas buku. Kebaruan penelitian ini adalah dalam hal penggunaan teori sistem hukum dan teori hukum integratif dalam menganalisis permasalahan. Dilihat dari teori sistem hukum, maka unsur substansi hukum dan struktur hukum hak cipta atas buku telah memadai, namun kultur hukum masyarakat Indonesia belum cukup kuat. Sedangkan dari aspek teori hukum integratif, sistem nilai dan sistem norma hukum hak cipta atas buku telah terintegrasi, namun terdapat kekurangan pada sistem perilaku masyarakat. Sebagian masyarakat Indonesia masih gemar membajak buku serta memperdagangkannya melalui lokapasar daring. Di sisi lain, sebagian masyarakat indonesia masih banyak yang membeli buku bajakan melalui lokapasar daring. Hal tersebut disebabkan kemampuan ekonomi dan ketidakpahaman sebagian masyarakat Indonesia mengenai manfaat perlindungan hukum hak cipta atas buku. Pelaku perbukuan yang dirugikan dari adanya perdagangan buku bajakan pada lokapasar daring perlu melapor secara bersama-sama kepada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia atau Kepolisian Negara Republik Indonesia, serta Kementerian Informasi dan Transaksi Elektronik Republik Indonesia. \nKata Kunci: berantas; buku bajakan; lokapasar daring; pedagang","PeriodicalId":139512,"journal":{"name":"Jurnal Hukum Magnum Opus","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Sistem Hukum Hak Cipta Yang Terintegrasi Untuk Memberantas Perdagangan Buku Bajakan Pada Lokapasar Daring\",\"authors\":\"Hosiana Daniel Adrian Gultom, Serlly Waileruny\",\"doi\":\"10.30996/jhmo.v5i2.6676\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Abstract \\nPirated books are still widely traded by merchants through online marketplaces. Trade in pirated books through online marketplaces is a criminal violation of book copyright. In addition, it also has a negative impact on the book ecosystem in Indonesia. Thus, the trade must be eradicated. In an attempt to find answers to the problems, the researchers used normative legal research methods. The data that the author uses are primary, secondary, and secondary legal materials. The aim of the research is to provide an understanding of the integrated copyright law system and public compliance. The novelty of this research is the use of legal systems theory and integrative legal theory in problem analysis. Judging from the theory of the legal system, the elements of legal substance and legal structure of copyright on books are adequate, but the legal culture of Indonesian society is not strong enough. Meanwhile, from the aspect of integrative legal theory, the value system and legal norm system of copyright on books have been integrated, but the system of public behavior is not in accordance with the values and norms of copyright law on books. Some Indonesians still like to plow books and trade them through online marketplaces. On the other hand, some Indonesians still buy pirated books through online marketplaces. This is due to economic capacity and lack of understanding of the benefits of copyright law protection for books. Bookkeepers who are harmed by the trade in pirated books at online marketplaces need to jointly report to the Directorate General of Intellectual Property of the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia or the State Police of the Republic of Indonesia, and the Ministry of Information and Electronic Transactions of the Republic of Indonesia. \\nKeywords: eradicate; merchants; online marketplace; pirated books \\n Abstrak \\nBuku bajakan masih marak diperdagangkan oleh merchant melalui lokapasar daring. Perdagangan buku bajakan melalui lokapasar daring merupakan pelanggaran pidana terhadap hak cipta buku. Selain itu juga berdampak negatif terhadap ekosistem perbukuan di Indonesia. Dengan demikian perdagangan buku bajakan pada lokapasar daring harus diberantas. Dalam upaya menemukan jawaban terhadap permasalahan, maka peneliti menggunakan metode penelitian hukum normatif. Bahan yang peneliti gunakan adalah bahan hukum primer, sekunder, dan sekunder. Tujuan penelitian adalah memberikan pemahaman mengenai sistem hukum hak cipta yang terintegrasi dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan hak cipta atas buku. Kebaruan penelitian ini adalah dalam hal penggunaan teori sistem hukum dan teori hukum integratif dalam menganalisis permasalahan. Dilihat dari teori sistem hukum, maka unsur substansi hukum dan struktur hukum hak cipta atas buku telah memadai, namun kultur hukum masyarakat Indonesia belum cukup kuat. Sedangkan dari aspek teori hukum integratif, sistem nilai dan sistem norma hukum hak cipta atas buku telah terintegrasi, namun terdapat kekurangan pada sistem perilaku masyarakat. Sebagian masyarakat Indonesia masih gemar membajak buku serta memperdagangkannya melalui lokapasar daring. Di sisi lain, sebagian masyarakat indonesia masih banyak yang membeli buku bajakan melalui lokapasar daring. Hal tersebut disebabkan kemampuan ekonomi dan ketidakpahaman sebagian masyarakat Indonesia mengenai manfaat perlindungan hukum hak cipta atas buku. Pelaku perbukuan yang dirugikan dari adanya perdagangan buku bajakan pada lokapasar daring perlu melapor secara bersama-sama kepada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia atau Kepolisian Negara Republik Indonesia, serta Kementerian Informasi dan Transaksi Elektronik Republik Indonesia. \\nKata Kunci: berantas; buku bajakan; lokapasar daring; pedagang\",\"PeriodicalId\":139512,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Hukum Magnum Opus\",\"volume\":\"30 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-08-29\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Hukum Magnum Opus\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30996/jhmo.v5i2.6676\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Hukum Magnum Opus","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30996/jhmo.v5i2.6676","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

盗版书在网络市场上仍然广泛存在。通过网络市场买卖盗版图书是侵犯图书版权的犯罪行为。此外,它也对印尼的图书生态系统产生了负面影响。因此,这种贸易必须根除。为了寻找问题的答案,研究者们采用了规范的法律研究方法。作者使用的数据是主要的、次要的和次要的法律材料。研究的目的是提供一个完整的著作权法律制度和公众合规的理解。本研究的新颖之处在于运用法律制度理论和综合法律理论进行问题分析。从法制学理论来看,图书版权的法律实质要素和法律结构是充分的,但印尼社会的法律文化还不够强大。同时,从法理整合的角度看,图书著作权的价值体系和法律规范体系已经实现了整合,但公共行为体系却与图书著作权法的价值和规范不相符合。一些印尼人仍然喜欢翻书,并通过网上市场进行交易。另一方面,一些印尼人仍然通过在线市场购买盗版书籍。这是由于经济能力和对版权法保护图书的好处缺乏了解。在网上市场上受到盗版图书交易伤害的簿记员需要向印度尼西亚共和国法律和人权部知识产权总局或印度尼西亚共和国国家警察局以及印度尼西亚共和国信息和电子贸易部联合报告。关键词:根除;商人;在线市场;盗版书文摘Buku bakakan masih marak diperdagangkan oleh商人melalui look kapasar胆子。我希望我的孩子们能有一个更好的生活,我的孩子们能有一个更好的生活。Selain itu juga berdampak negative terhadap ekosystem perbukuan di Indonesia。登根demikian perdagangan buku bakakan pada look kapasar dare harus diberantas。这句话的意思是:“我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。”Bahan yang peneliti gunakan adalah Bahan hukum primer, sekunder, dan sekunder。Tujuan penelitian adalah成员kan pemahaman mengenai系统hukum hak cipta yang terintegrasi dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan hak cipta atas buku。Kebaruan penelitian ini adalah dalam hal penggunaan teori系统,hukum和teori hukum整合,dalam menganalic, permasalahan。Dilihat dari teori system hukum, maka unsur物质hukum dan strucktur hukum hak cipta as buku telah memadai, namun文化hukum masyarakat印度尼西亚belum cuup kuat。Sedangkan dari讲的是“系统整合”,“系统整合”,“系统规范”,“系统整合”,“系统整合”,“系统整合”,“系统整合”。Sebagian masyarakat印度尼西亚masih gemar membajak buku serta成员dagangkannya melalui lokapasar daring。Di sisi lain, sebagian masyarakat印度尼西亚masih banyak yang成员beli buku bakakan melalui lokapasar daring。我是印度尼西亚的经济学家,我是印度尼西亚的经济学家,我是印度尼西亚的经济学家,我是印度尼西亚的经济学家。peraku perbukuan yang dirugikan dari adanya perdagangan buku bakakan pada look kapasar darlu melapor secara bersama-sama kepada主任,印尼国家知识分子协会主席,印尼国家知识分子协会主席,印尼国家知识分子协会主席,印尼国家知识分子协会主席。Kata Kunci: berantas;buku bajakan;lokapasar大胆;pedagang
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Sistem Hukum Hak Cipta Yang Terintegrasi Untuk Memberantas Perdagangan Buku Bajakan Pada Lokapasar Daring
Abstract Pirated books are still widely traded by merchants through online marketplaces. Trade in pirated books through online marketplaces is a criminal violation of book copyright. In addition, it also has a negative impact on the book ecosystem in Indonesia. Thus, the trade must be eradicated. In an attempt to find answers to the problems, the researchers used normative legal research methods. The data that the author uses are primary, secondary, and secondary legal materials. The aim of the research is to provide an understanding of the integrated copyright law system and public compliance. The novelty of this research is the use of legal systems theory and integrative legal theory in problem analysis. Judging from the theory of the legal system, the elements of legal substance and legal structure of copyright on books are adequate, but the legal culture of Indonesian society is not strong enough. Meanwhile, from the aspect of integrative legal theory, the value system and legal norm system of copyright on books have been integrated, but the system of public behavior is not in accordance with the values and norms of copyright law on books. Some Indonesians still like to plow books and trade them through online marketplaces. On the other hand, some Indonesians still buy pirated books through online marketplaces. This is due to economic capacity and lack of understanding of the benefits of copyright law protection for books. Bookkeepers who are harmed by the trade in pirated books at online marketplaces need to jointly report to the Directorate General of Intellectual Property of the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia or the State Police of the Republic of Indonesia, and the Ministry of Information and Electronic Transactions of the Republic of Indonesia. Keywords: eradicate; merchants; online marketplace; pirated books  Abstrak Buku bajakan masih marak diperdagangkan oleh merchant melalui lokapasar daring. Perdagangan buku bajakan melalui lokapasar daring merupakan pelanggaran pidana terhadap hak cipta buku. Selain itu juga berdampak negatif terhadap ekosistem perbukuan di Indonesia. Dengan demikian perdagangan buku bajakan pada lokapasar daring harus diberantas. Dalam upaya menemukan jawaban terhadap permasalahan, maka peneliti menggunakan metode penelitian hukum normatif. Bahan yang peneliti gunakan adalah bahan hukum primer, sekunder, dan sekunder. Tujuan penelitian adalah memberikan pemahaman mengenai sistem hukum hak cipta yang terintegrasi dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan hak cipta atas buku. Kebaruan penelitian ini adalah dalam hal penggunaan teori sistem hukum dan teori hukum integratif dalam menganalisis permasalahan. Dilihat dari teori sistem hukum, maka unsur substansi hukum dan struktur hukum hak cipta atas buku telah memadai, namun kultur hukum masyarakat Indonesia belum cukup kuat. Sedangkan dari aspek teori hukum integratif, sistem nilai dan sistem norma hukum hak cipta atas buku telah terintegrasi, namun terdapat kekurangan pada sistem perilaku masyarakat. Sebagian masyarakat Indonesia masih gemar membajak buku serta memperdagangkannya melalui lokapasar daring. Di sisi lain, sebagian masyarakat indonesia masih banyak yang membeli buku bajakan melalui lokapasar daring. Hal tersebut disebabkan kemampuan ekonomi dan ketidakpahaman sebagian masyarakat Indonesia mengenai manfaat perlindungan hukum hak cipta atas buku. Pelaku perbukuan yang dirugikan dari adanya perdagangan buku bajakan pada lokapasar daring perlu melapor secara bersama-sama kepada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia atau Kepolisian Negara Republik Indonesia, serta Kementerian Informasi dan Transaksi Elektronik Republik Indonesia. Kata Kunci: berantas; buku bajakan; lokapasar daring; pedagang
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信