{"title":"2000年1月1日,教宗若望保禄二世为庆祝世界和平日所发表的文告:“愿地上的和平赐给上帝所爱的人”,阐述了合法的权威、正确的意图和人道主义干预道德的最后手段","authors":"Kalimantan Barat","doi":"10.58919/juftek.v5i2.11","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Intervensi kemanusiaan adalah topik yang banyak diperdebatkan dalam perang dan perdamaian di bidang moral, hukum, politik, filsafat di dunia internasional. Memasuki milenium ketiga, dalam konteks perjuangan untuk perdamaian universal, Paus Yohanes Paulus II mengajarkan moralitas intervensi kemanusiaan dalam dokumen Message for the Celebration of the World Day of Peace: “Peace on Earth to Those Whom God Loves” tanggal 1 Januari 2000. Artikel sederhana ini mencoba untuk membahas, untuk memahami lebih lanjut, tiga kriteria moral yang dituntut dalam intervensi kemanusiaan pada dokumen ini, yaitu: otoritas yang sah, niat yang benar, dan upaya terakhir. Metode yang digunakan dalam artikel ini adalah studi pustaka.","PeriodicalId":431700,"journal":{"name":"Jurnal Filsafat dan Teologi Katolik","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"LEGITIMATE AUTHORITY, RIGHT INTENTION, AND LAST RESORT FOR THE MORALITY OF HUMANITARIAN INTERVENTION IN POPE JOHN PAUL II’S MESSAGE FOR THE CELEBRATION OF THE WORLD DAY OF PEACE: “PEACE ON EARTH TO THOSE WHOM GOD LOVES” OF JANUARY 1, 2000\",\"authors\":\"Kalimantan Barat\",\"doi\":\"10.58919/juftek.v5i2.11\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Intervensi kemanusiaan adalah topik yang banyak diperdebatkan dalam perang dan perdamaian di bidang moral, hukum, politik, filsafat di dunia internasional. Memasuki milenium ketiga, dalam konteks perjuangan untuk perdamaian universal, Paus Yohanes Paulus II mengajarkan moralitas intervensi kemanusiaan dalam dokumen Message for the Celebration of the World Day of Peace: “Peace on Earth to Those Whom God Loves” tanggal 1 Januari 2000. Artikel sederhana ini mencoba untuk membahas, untuk memahami lebih lanjut, tiga kriteria moral yang dituntut dalam intervensi kemanusiaan pada dokumen ini, yaitu: otoritas yang sah, niat yang benar, dan upaya terakhir. Metode yang digunakan dalam artikel ini adalah studi pustaka.\",\"PeriodicalId\":431700,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Filsafat dan Teologi Katolik\",\"volume\":\"4 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-20\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Filsafat dan Teologi Katolik\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.58919/juftek.v5i2.11\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Filsafat dan Teologi Katolik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.58919/juftek.v5i2.11","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
LEGITIMATE AUTHORITY, RIGHT INTENTION, AND LAST RESORT FOR THE MORALITY OF HUMANITARIAN INTERVENTION IN POPE JOHN PAUL II’S MESSAGE FOR THE CELEBRATION OF THE WORLD DAY OF PEACE: “PEACE ON EARTH TO THOSE WHOM GOD LOVES” OF JANUARY 1, 2000
Intervensi kemanusiaan adalah topik yang banyak diperdebatkan dalam perang dan perdamaian di bidang moral, hukum, politik, filsafat di dunia internasional. Memasuki milenium ketiga, dalam konteks perjuangan untuk perdamaian universal, Paus Yohanes Paulus II mengajarkan moralitas intervensi kemanusiaan dalam dokumen Message for the Celebration of the World Day of Peace: “Peace on Earth to Those Whom God Loves” tanggal 1 Januari 2000. Artikel sederhana ini mencoba untuk membahas, untuk memahami lebih lanjut, tiga kriteria moral yang dituntut dalam intervensi kemanusiaan pada dokumen ini, yaitu: otoritas yang sah, niat yang benar, dan upaya terakhir. Metode yang digunakan dalam artikel ini adalah studi pustaka.