{"title":"基于谷物反应理论分析的学生表现能力测试的特征","authors":"Asri Herlianti","doi":"10.20961/JMPF.V10I1.42592","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kemampuan representasi merupakan salah satu dari tujuh kemampuan sains yang perlu dikembangkan siswa. Namun, belum banyak penelitian yang mengembangkan kemampuan representasi siswa, khususnya dalam pembuatan instrumen yang dapat mengukur kemampuan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan tes kemampuan representasi siswa ditinjau dari konstruksi dan karakteristik tes tersebut. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif yang terdiri dari 2 tahap penting, yaitu tahap konstruksi dan tahap validasi. Sampel dalam uji coba melibatkan 120 siswa yang berasal dari empat SMA Negeri di Kota Bandung. Penelitian ini menghasilkan 16 butir soal pilihan ganda dengan 5 distraktor yang mencakup 3 aspek kemampuan representasi. Berdasarkan validasi ahli, 8 butir soal memiliki kesesuaian soal yang tinggi sedangkan 8 butir soal lain memiliki kesesuaian soal yang sangat tinggi. Secara umum, konstruksi tes memenuhi kriteria valid. Karakteristik tes menggunakan analisis teori respon butir dengan model yang sesuai berdasarkan fungsi informasi adalah 3 Parameter Logistik. Berdasarkan analisis tersebut menunjukkan bahwa karakteristik tes memiliki nilai slope (a) sebesar 1,228; threshold (b) 0,2; dan asymptote (c) sebesar 0,153. Perpotongan kurva fungsi informasi dan kesalahan pengukuran pada skala kemampuan peserta sebesar -1,83 sampai 1,77 dengan interpretasi tes dapat menilai kemampuan sedang.","PeriodicalId":325416,"journal":{"name":"Jurnal Materi dan Pembelajaran Fisika","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-07-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Karakteristisasi Tes Kemampuan Representasi Siswa Pada Materi Usaha-Energi Berdasarkan Analisis Teori Respon Butir\",\"authors\":\"Asri Herlianti\",\"doi\":\"10.20961/JMPF.V10I1.42592\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kemampuan representasi merupakan salah satu dari tujuh kemampuan sains yang perlu dikembangkan siswa. Namun, belum banyak penelitian yang mengembangkan kemampuan representasi siswa, khususnya dalam pembuatan instrumen yang dapat mengukur kemampuan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan tes kemampuan representasi siswa ditinjau dari konstruksi dan karakteristik tes tersebut. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif yang terdiri dari 2 tahap penting, yaitu tahap konstruksi dan tahap validasi. Sampel dalam uji coba melibatkan 120 siswa yang berasal dari empat SMA Negeri di Kota Bandung. Penelitian ini menghasilkan 16 butir soal pilihan ganda dengan 5 distraktor yang mencakup 3 aspek kemampuan representasi. Berdasarkan validasi ahli, 8 butir soal memiliki kesesuaian soal yang tinggi sedangkan 8 butir soal lain memiliki kesesuaian soal yang sangat tinggi. Secara umum, konstruksi tes memenuhi kriteria valid. Karakteristik tes menggunakan analisis teori respon butir dengan model yang sesuai berdasarkan fungsi informasi adalah 3 Parameter Logistik. Berdasarkan analisis tersebut menunjukkan bahwa karakteristik tes memiliki nilai slope (a) sebesar 1,228; threshold (b) 0,2; dan asymptote (c) sebesar 0,153. Perpotongan kurva fungsi informasi dan kesalahan pengukuran pada skala kemampuan peserta sebesar -1,83 sampai 1,77 dengan interpretasi tes dapat menilai kemampuan sedang.\",\"PeriodicalId\":325416,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Materi dan Pembelajaran Fisika\",\"volume\":\"30 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-07-03\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Materi dan Pembelajaran Fisika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.20961/JMPF.V10I1.42592\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Materi dan Pembelajaran Fisika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20961/JMPF.V10I1.42592","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Karakteristisasi Tes Kemampuan Representasi Siswa Pada Materi Usaha-Energi Berdasarkan Analisis Teori Respon Butir
Kemampuan representasi merupakan salah satu dari tujuh kemampuan sains yang perlu dikembangkan siswa. Namun, belum banyak penelitian yang mengembangkan kemampuan representasi siswa, khususnya dalam pembuatan instrumen yang dapat mengukur kemampuan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan tes kemampuan representasi siswa ditinjau dari konstruksi dan karakteristik tes tersebut. Metode yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif yang terdiri dari 2 tahap penting, yaitu tahap konstruksi dan tahap validasi. Sampel dalam uji coba melibatkan 120 siswa yang berasal dari empat SMA Negeri di Kota Bandung. Penelitian ini menghasilkan 16 butir soal pilihan ganda dengan 5 distraktor yang mencakup 3 aspek kemampuan representasi. Berdasarkan validasi ahli, 8 butir soal memiliki kesesuaian soal yang tinggi sedangkan 8 butir soal lain memiliki kesesuaian soal yang sangat tinggi. Secara umum, konstruksi tes memenuhi kriteria valid. Karakteristik tes menggunakan analisis teori respon butir dengan model yang sesuai berdasarkan fungsi informasi adalah 3 Parameter Logistik. Berdasarkan analisis tersebut menunjukkan bahwa karakteristik tes memiliki nilai slope (a) sebesar 1,228; threshold (b) 0,2; dan asymptote (c) sebesar 0,153. Perpotongan kurva fungsi informasi dan kesalahan pengukuran pada skala kemampuan peserta sebesar -1,83 sampai 1,77 dengan interpretasi tes dapat menilai kemampuan sedang.