Maria Sherina Sharon Mandang, Dara Enjelia Sahambangun, Charles Dotulong Masinambou, Verly Dotulong
{"title":"Daun Mangrove Sonneratia alba sebagai Teh Fungsional","authors":"Maria Sherina Sharon Mandang, Dara Enjelia Sahambangun, Charles Dotulong Masinambou, Verly Dotulong","doi":"10.35800/mthp.9.3.2021.30867","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The purpose of this review is to explore the antioxidant capacity of Sonneratia alba mangrove leaves to be developed into functional tea. The data collection was done by collecting literature through various types of databases (big data) including Google Scholar, Microsoft Academic, DOAJ, BASE, and DIMENSION. Articles were limited to research and review papers published between 2016 to 2020 . The following keywords were used: mangrove, Sonneratia alba, functional tea, phytochemicals, IC 50 DPPH, and yields. The results obtained from a literature study revealed that the extended extraction time with boiling water on the mangrove material can increase the yield. Also, literature searches indicated that the extraction of S. alba young leaves for 40, 50 and 60 minutes with boiling water resulted in phenolic, flavonoid, terpenoid, steroid, tannin and alkaloid phytochemical compounds. The existence of these compounds denoted the presence of antioxidant properties in the extracts. Furthermore, previous studies signified a higher phenol content and IC50 DPPH in S. alba leaves. The data from collected articles suggested that young leaves of S. alba mangrove could be developed as functional tea, rich in antioxidants and resistance in high temperature.Tujuan penulisan artikel ini adalah menggali potensi antioksidan daun mangrove Sonneratia alba untuk dikembangkan menjadi teh fungsional. Metode pengumpulan data dilakukan dengan penelusuran literatur melalui berbagai jenis database (big data) diantaranya yaitu Google Scholar, Microsoft Academic, DOAJ, BASE, Crossref, dan DIMENSION. Penelusuran dipersempit pada artikel ilmiah dan hasil review jurnal yang terbit antara tahun 2016–2020. Kata kunci yang digunakan untuk pencarian adalah mangrove, Sonneratia alba, teh fungsional, fitokimia, IC50 DPPH, dan rendemen. Hasil studi pustaka menunjukkan bahwa semakin lama proses ekstraksi dengan air mendidih pada bahan sediaan dapat meningkatkan rendemen. Selanjutnya, daun muda mangrove S. alba yang diekstraksi 40, 50 dan 60 menit dengan air mendidih memiliki kandungan senyawa fitokimia jenis fenolik, flavonoid, terpenoid, steroid, tanin dan alkaloid. Keberadaan senyawa-senyawa tersebut membuktikan adanya potensi antioksidan pada suatu ekstrak. Bahkan, penelitian-penelitian sebelumnya juga membuktikan bahwa daun S. alba memiliki nilai total fenol dan IC50 DPPH yang tinggi. Data-data hasil penelusuran literatur tersebut secara umum memperlihatkan bahwa daun muda mangrove S. alba bisa dikembangkan menjadi teh fungsional kaya antioksidan dan tahan suhu tinggi.Key words: S. alba leaves, antioxidants, functional tea","PeriodicalId":170118,"journal":{"name":"Media Teknologi Hasil Perikanan","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Media Teknologi Hasil Perikanan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35800/mthp.9.3.2021.30867","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
本综述的目的是探讨开发功能茶的海桑叶的抗氧化能力。数据收集是通过Google Scholar、Microsoft Academic、DOAJ、BASE、DIMENSION等各类数据库(大数据)收集文献完成的。文章仅限于2016年至2020年间发表的研究和综述论文。关键词:红树林、海桑、功能茶、植物化学物质、ic50 DPPH、产量。文献研究结果表明,延长红树材料沸水浸提时间可以提高收率。文献检索表明,白杨幼叶沸水提取40、50和60分钟后,可提取出酚类、类黄酮、萜类、甾体、单宁和生物碱等植物化学物质。这些化合物的存在表明提取物中存在抗氧化特性。此外,以往的研究表明,白刺叶中苯酚含量和IC50 DPPH含量较高。文献资料表明,红树幼叶具有丰富的抗氧化性和耐高温性,可开发为功能茶。土juan penuliskel ini adalah, menggali, poten拮抗赤潮和红树海桑untuk dikembangkan menjadi的真菌。数据库(大数据)数据库(大数据)Google Scholar, Microsoft Academic, DOAJ, BASE, Crossref, dan DIMENSION。中国生物医学工程学报,2016-2020。Kata kunci yang digunakan untuk pencarian adalah红树林,海桑,真菌,真菌,IC50 DPPH, dan rendemen。Hasil studi pustaka menunjukkan bahwa semakin lama prose ekstraksi dengan air mendidih pada bahan sediaand dapat meningkatkan rendemen。红木、丹参、红木、白杨、白杨、白杨、白杨、白杨、白杨、白杨、白杨、白杨、白杨、白杨、白杨、白杨、黄酮类、萜类、甾体、单宁、单宁生物碱。Keberadaan senyawa-senyawa tersebut membuktikan adanya potential anti - oksidan pada suatu ekstrak。Bahkan, penelitian sebelumnya juga membuktikan bahwa daun S. alba memiliki nilai总酚浓度IC50 DPPH杨廷基。数据-数据-数据可用于文献分析,但可用于研究红树林、红树林、红树、红树、红树、红树、红树、红树、红树和红树。关键词:白叶;抗氧化剂;功能茶
Daun Mangrove Sonneratia alba sebagai Teh Fungsional
The purpose of this review is to explore the antioxidant capacity of Sonneratia alba mangrove leaves to be developed into functional tea. The data collection was done by collecting literature through various types of databases (big data) including Google Scholar, Microsoft Academic, DOAJ, BASE, and DIMENSION. Articles were limited to research and review papers published between 2016 to 2020 . The following keywords were used: mangrove, Sonneratia alba, functional tea, phytochemicals, IC 50 DPPH, and yields. The results obtained from a literature study revealed that the extended extraction time with boiling water on the mangrove material can increase the yield. Also, literature searches indicated that the extraction of S. alba young leaves for 40, 50 and 60 minutes with boiling water resulted in phenolic, flavonoid, terpenoid, steroid, tannin and alkaloid phytochemical compounds. The existence of these compounds denoted the presence of antioxidant properties in the extracts. Furthermore, previous studies signified a higher phenol content and IC50 DPPH in S. alba leaves. The data from collected articles suggested that young leaves of S. alba mangrove could be developed as functional tea, rich in antioxidants and resistance in high temperature.Tujuan penulisan artikel ini adalah menggali potensi antioksidan daun mangrove Sonneratia alba untuk dikembangkan menjadi teh fungsional. Metode pengumpulan data dilakukan dengan penelusuran literatur melalui berbagai jenis database (big data) diantaranya yaitu Google Scholar, Microsoft Academic, DOAJ, BASE, Crossref, dan DIMENSION. Penelusuran dipersempit pada artikel ilmiah dan hasil review jurnal yang terbit antara tahun 2016–2020. Kata kunci yang digunakan untuk pencarian adalah mangrove, Sonneratia alba, teh fungsional, fitokimia, IC50 DPPH, dan rendemen. Hasil studi pustaka menunjukkan bahwa semakin lama proses ekstraksi dengan air mendidih pada bahan sediaan dapat meningkatkan rendemen. Selanjutnya, daun muda mangrove S. alba yang diekstraksi 40, 50 dan 60 menit dengan air mendidih memiliki kandungan senyawa fitokimia jenis fenolik, flavonoid, terpenoid, steroid, tanin dan alkaloid. Keberadaan senyawa-senyawa tersebut membuktikan adanya potensi antioksidan pada suatu ekstrak. Bahkan, penelitian-penelitian sebelumnya juga membuktikan bahwa daun S. alba memiliki nilai total fenol dan IC50 DPPH yang tinggi. Data-data hasil penelusuran literatur tersebut secara umum memperlihatkan bahwa daun muda mangrove S. alba bisa dikembangkan menjadi teh fungsional kaya antioksidan dan tahan suhu tinggi.Key words: S. alba leaves, antioxidants, functional tea