SISTEM KENDALI SUHU DAN KELEMBAPAN PADA PROSES FERMENTASI TEMPE DENGAN METODE PID

Rancang Bangun Alat ini didasari pada proses pembuatan Tempe yang ada di level Rumah Tangga, dimana pembuatannya dilakukan dengan menutupi  tempe dengan kain yaitu proses fermentasi makanan. Alat pengatur Suhu dan Kelembaban ini dibuat untuk pengaturan suhu dan kelembaban di ruang proses pembuatan tempe berskala kecil sesuai yang dikendaki, secara otomatis alat tersebut akan bekerja sesuai dengan set point. Dengan menggunakan setting point suhu antara 26°C - 35°C dan kelembaban antara 60% - 90%. Hasil penelitian yang telah dilakukan, adalah berupa alat yang mampu mengatur suhu dan mengatur kelembaban di dalam ruang sesuai dengan setting point. Hasil pengujian alat diperoleh data, pada pengukuran sensor suhu terdapat error rata – rata sebesar -2.8% . dan error rata – rata sensor kelembaban sebesar -4.4%. Suhu yang berlebih akan menyebabkan denaturasi protein dari kedelai namun suhu pemasakan rendah menyebabkan bau langu pada tahu yang dihasilkan. Metode yang digunakan pada kontrol temperatur pemasakan bubur kedelai dengan setpoint suhu 90 0C adalah metode PID. Pengaturan nilai Kp=37, Ki=292, Kd=73 menghasilkan respon: delay time (td) sebesar 3500s, rise time (tr) 6619s, settling time (ts) 6745s, error setady state 0.6% dan maximum overshoot sebesar 0.5%. Kata Kunci : Suhu dan Kelembaban, Proses Fermentasi, Mikrontroller, Setting point.