{"title":"青少年犯罪对生殖健康的影响","authors":"G. Febriani","doi":"10.47841/adpi.v3i1.221","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi belum memadai. Survei yang dilakukan pada tahun 2017 menunjukkan bahwa 50% remaja putera dan 30% remaja puteri mengaku pernah melakukan hubungan seks pra nikah. Fenomena ini cukup mengkhawatirkan apabila dikaitkan dengan kesehatan reproduksi remaja tersebut yang tentu saja salah satunya membawa pengaruh terhadap kualitas Sumber Daya Manusia di masa depan. Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk memberikan kesadaran kepada remaja tentang dampak dari kenakalan remaja khususnya bagi kesehatan reproduksi sehingga diharapkan terjadi perubahan perilaku ke arah positif. Bentuk kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini berupa penyuluhan yang dilakukan secara daring pada bulan Januari 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 42 remaja putera dan puteri yang berasal dari Kota Singkawang dan luar Kota Singkawang. Metode penyuluhan yang digunakan yaitu ceramah, tanya jawab dan diskusi. Hasil penyuluhan yang dilakukan pada 42 remaja tersebut, sebagian besar belum mengetahui tentang dampak kenakalan remaja terhadap kesehatan reproduksi seperti seks pra nikah, kehamilan tidak diinginkan, aborsi yang tidak aman dan pernikahan di usia muda yang akan membawa pada masalah kesehatan fisik dan psikososial remaja tersebut","PeriodicalId":351204,"journal":{"name":"Seminar Nasional ADPI Mengabdi Untuk Negeri","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"DAMPAK KENAKALAN REMAJA TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI\",\"authors\":\"G. Febriani\",\"doi\":\"10.47841/adpi.v3i1.221\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi belum memadai. Survei yang dilakukan pada tahun 2017 menunjukkan bahwa 50% remaja putera dan 30% remaja puteri mengaku pernah melakukan hubungan seks pra nikah. Fenomena ini cukup mengkhawatirkan apabila dikaitkan dengan kesehatan reproduksi remaja tersebut yang tentu saja salah satunya membawa pengaruh terhadap kualitas Sumber Daya Manusia di masa depan. Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk memberikan kesadaran kepada remaja tentang dampak dari kenakalan remaja khususnya bagi kesehatan reproduksi sehingga diharapkan terjadi perubahan perilaku ke arah positif. Bentuk kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini berupa penyuluhan yang dilakukan secara daring pada bulan Januari 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 42 remaja putera dan puteri yang berasal dari Kota Singkawang dan luar Kota Singkawang. Metode penyuluhan yang digunakan yaitu ceramah, tanya jawab dan diskusi. Hasil penyuluhan yang dilakukan pada 42 remaja tersebut, sebagian besar belum mengetahui tentang dampak kenakalan remaja terhadap kesehatan reproduksi seperti seks pra nikah, kehamilan tidak diinginkan, aborsi yang tidak aman dan pernikahan di usia muda yang akan membawa pada masalah kesehatan fisik dan psikososial remaja tersebut\",\"PeriodicalId\":351204,\"journal\":{\"name\":\"Seminar Nasional ADPI Mengabdi Untuk Negeri\",\"volume\":\"28 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-08-09\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Seminar Nasional ADPI Mengabdi Untuk Negeri\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47841/adpi.v3i1.221\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Seminar Nasional ADPI Mengabdi Untuk Negeri","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47841/adpi.v3i1.221","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
DAMPAK KENAKALAN REMAJA TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI
Pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi belum memadai. Survei yang dilakukan pada tahun 2017 menunjukkan bahwa 50% remaja putera dan 30% remaja puteri mengaku pernah melakukan hubungan seks pra nikah. Fenomena ini cukup mengkhawatirkan apabila dikaitkan dengan kesehatan reproduksi remaja tersebut yang tentu saja salah satunya membawa pengaruh terhadap kualitas Sumber Daya Manusia di masa depan. Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk memberikan kesadaran kepada remaja tentang dampak dari kenakalan remaja khususnya bagi kesehatan reproduksi sehingga diharapkan terjadi perubahan perilaku ke arah positif. Bentuk kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini berupa penyuluhan yang dilakukan secara daring pada bulan Januari 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 42 remaja putera dan puteri yang berasal dari Kota Singkawang dan luar Kota Singkawang. Metode penyuluhan yang digunakan yaitu ceramah, tanya jawab dan diskusi. Hasil penyuluhan yang dilakukan pada 42 remaja tersebut, sebagian besar belum mengetahui tentang dampak kenakalan remaja terhadap kesehatan reproduksi seperti seks pra nikah, kehamilan tidak diinginkan, aborsi yang tidak aman dan pernikahan di usia muda yang akan membawa pada masalah kesehatan fisik dan psikososial remaja tersebut