Nela Ardina
{"title":"Analisis Pembelajaran Daring Kelas IV, Kelas V dan Kelas VI di SDN 51 Singkawang","authors":"Nela Ardina","doi":"10.47709/jpsk.v2i02.1855","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pandemi Covid-19 telah mengganggu proses pembelajaran secara konvensional. Pembelajaran secara daring adalah salah satu alternatif yang dapat mengatasi masalah pada proses pembelajaran selama Covid-19. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran pelaksanaan pembelajaran daring di SDN 51 Singkawang khususnya kelas IV, kelas V dan kelas VI sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19 di sekolah dasar. Subjek penelitian adalah guru kelas IV, kelas V dan kelas VI, serta 2 orang siswa masing-masing dari kelas IV, kelas V dan kelas VI. Metode pengumpulan data yang digunakan melalui wawancara dan angket secara langsung. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan penelitian kualitatif melalui jenis pendekatan analisis deskriptif. Dari analisis peneliti diperoleh hasil persentase angket guru kelas IV 58,3% dengan klasifikasi rendah, kelas V dan kelas VI 66,7% dengan klasifikasi kurang. Maka skor total angket guru dari tiga kelas 63,9% dengan klasifikasi kurang. Selain itu hasil persentase angket siswa kelas IV 54,4% dengan klasifikasi rendah, kelas V 46,7% dengan klasifikasi rendah, dan kelas VI 45,9% dengan klasifikasi rendah. Maka skor keseluruhan angket siswa dari tiga kelas 49% dengan klasifikasi rendah. Kesimpulan dari hasil persentase keseluruhan angket guru menunjukkan kurangnya ketertarikan dan keingintahuan siswa dalam belajar selama diterapkannya pembelajaran daring. Sedangkan menurut hasil persentase keseluruhan angket siswa dapat terlihat dengan banyaknya kendala yang dihadapi seperti koneksi jaringan, penggunaan kuota internet, perangkat pembelajaran yang digunakan kurang menarik minat belajar siswa, pemberian tugas terlalu banyak serta ketidaksesuaian media pembelajaran. Kendala tersebut menyebabkan minat belajar siswa berkurang karena tidak adanya interaksi secara langsung.","PeriodicalId":157544,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan Sains dan Komputer","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan Sains dan Komputer","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47709/jpsk.v2i02.1855","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

Covid-19大流行扰乱了传统的学习过程。在线学习是在Covid-19期间解决学习过程问题的替代品之一。本研究的目的是获得在线学习的图片在SDN 51 Singkawang特别是四年级、五年级和六年级,以抑制Covid-19在小学的传播。研究对象是四年级、五年级和六年级的教师,以及四年级、五年级和六年级的学生。本研究采用一种描述性分析方法的形式进行定性研究。研究人员的分析发现,四年级教师58.3%的成绩来自较低的分类、V级和六年级、66.7%的机密。那么,63.9%的三年级教师总成绩较低。此外,四年级学生54.4%的低分类、V班46.7%的低分类、V班45.9%的低分类的结果。然后三年级49%的学生分数很低。教师总数百分比的结论表明,学生在网上学习过程中缺乏学习的兴趣和好奇心。然而,根据总百分比的结果,可以看到面临的许多障碍,如网络连接,互联网配额,使用的学习工具对学生的学习不太感兴趣,分配太多的任务和学习媒体的不一致。由于缺乏直接互动,这些障碍使学生的学习兴趣减少。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Analisis Pembelajaran Daring Kelas IV, Kelas V dan Kelas VI di SDN 51 Singkawang
Pandemi Covid-19 telah mengganggu proses pembelajaran secara konvensional. Pembelajaran secara daring adalah salah satu alternatif yang dapat mengatasi masalah pada proses pembelajaran selama Covid-19. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran pelaksanaan pembelajaran daring di SDN 51 Singkawang khususnya kelas IV, kelas V dan kelas VI sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19 di sekolah dasar. Subjek penelitian adalah guru kelas IV, kelas V dan kelas VI, serta 2 orang siswa masing-masing dari kelas IV, kelas V dan kelas VI. Metode pengumpulan data yang digunakan melalui wawancara dan angket secara langsung. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan penelitian kualitatif melalui jenis pendekatan analisis deskriptif. Dari analisis peneliti diperoleh hasil persentase angket guru kelas IV 58,3% dengan klasifikasi rendah, kelas V dan kelas VI 66,7% dengan klasifikasi kurang. Maka skor total angket guru dari tiga kelas 63,9% dengan klasifikasi kurang. Selain itu hasil persentase angket siswa kelas IV 54,4% dengan klasifikasi rendah, kelas V 46,7% dengan klasifikasi rendah, dan kelas VI 45,9% dengan klasifikasi rendah. Maka skor keseluruhan angket siswa dari tiga kelas 49% dengan klasifikasi rendah. Kesimpulan dari hasil persentase keseluruhan angket guru menunjukkan kurangnya ketertarikan dan keingintahuan siswa dalam belajar selama diterapkannya pembelajaran daring. Sedangkan menurut hasil persentase keseluruhan angket siswa dapat terlihat dengan banyaknya kendala yang dihadapi seperti koneksi jaringan, penggunaan kuota internet, perangkat pembelajaran yang digunakan kurang menarik minat belajar siswa, pemberian tugas terlalu banyak serta ketidaksesuaian media pembelajaran. Kendala tersebut menyebabkan minat belajar siswa berkurang karena tidak adanya interaksi secara langsung.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信