{"title":"品牌形象、价格和口碑对消费者对未登记的化妆品的购买感兴趣的影响","authors":"Yuni Mernia, Rifyal Dhalawi Chalil","doi":"10.32505/jim.v4i2.4815","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh brand image, harga dan word of mouth (WOM) terhadap minat beli konsumen pada produk kosmetik yang tidak terdaftar pada (BPOM) Badan Pengawas Obat dan Makanan (Studi Kasus Masyarakat Kecamatan Kota Kuala Simpang). Penelitian ini menggunakan data primer yang bersumber dari kuesioner penelitian dengan sampel sebanyak 60 responden. teknik analisis data mengguankan regresi linier berganda, uji t, uji F dan uji R2. Hasil penelitian berdasarkan persamaan diperoleh Y = 5,134 + 0,223X1 + 0,336X2+ 0,280X3. Koefisien regresi brand image, harga dan word of mouth berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen pada produk. berdasarkan hasil uji t Brand image diperoleh nilai thitung > ttabel (2,060 > 2,003) dan nilai tsig < α 5% (0,044 < 0,05), brand image berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Brand image memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen akan kosmetik non BPOM. Harga diperoleh nilai thitung > ttabel (3,167 > 2,003) dan nilai tsig < α 5% (0,002 < 0,05), harga berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Harga memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen akan kosmetik non BPOM. Word of mouth diperoleh nilai thitung > ttabel (2,937 > 2,003) dan nilai tsig < α 5% (0,005 < 0,05), word of mouth berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Word of mouth memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen akan kosmetik non BPOM. Hasil uji F, Fhitung > Ftabel (30,053 > 2,77) dan nilai Fsig < α 5% (0,000 < 0,05) sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, dapat dinyatakan bahwa brand image, harga dan word of mouth secara simultan berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Hasil uji R2 diperoleh 59,6% brand image, harga dan word of mouth) mampu menjelaskan variabel dependen (minat beli) dan 40,4% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti seperti kualitas produk dan promosi.","PeriodicalId":360570,"journal":{"name":"JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-10-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengaruh Brand Image, Harga Dan Word Of Mouth (Wom) Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Produk Kosmetik Yang Tidak Terdaftar Pada (BPOM) Badan Pengawas Obat dan Makanan (Studi Kasus Masyarakat Kecamatan Kota Kuala Simpang)\",\"authors\":\"Yuni Mernia, Rifyal Dhalawi Chalil\",\"doi\":\"10.32505/jim.v4i2.4815\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh brand image, harga dan word of mouth (WOM) terhadap minat beli konsumen pada produk kosmetik yang tidak terdaftar pada (BPOM) Badan Pengawas Obat dan Makanan (Studi Kasus Masyarakat Kecamatan Kota Kuala Simpang). Penelitian ini menggunakan data primer yang bersumber dari kuesioner penelitian dengan sampel sebanyak 60 responden. teknik analisis data mengguankan regresi linier berganda, uji t, uji F dan uji R2. Hasil penelitian berdasarkan persamaan diperoleh Y = 5,134 + 0,223X1 + 0,336X2+ 0,280X3. Koefisien regresi brand image, harga dan word of mouth berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen pada produk. berdasarkan hasil uji t Brand image diperoleh nilai thitung > ttabel (2,060 > 2,003) dan nilai tsig < α 5% (0,044 < 0,05), brand image berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Brand image memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen akan kosmetik non BPOM. Harga diperoleh nilai thitung > ttabel (3,167 > 2,003) dan nilai tsig < α 5% (0,002 < 0,05), harga berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Harga memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen akan kosmetik non BPOM. Word of mouth diperoleh nilai thitung > ttabel (2,937 > 2,003) dan nilai tsig < α 5% (0,005 < 0,05), word of mouth berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Word of mouth memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen akan kosmetik non BPOM. Hasil uji F, Fhitung > Ftabel (30,053 > 2,77) dan nilai Fsig < α 5% (0,000 < 0,05) sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, dapat dinyatakan bahwa brand image, harga dan word of mouth secara simultan berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Hasil uji R2 diperoleh 59,6% brand image, harga dan word of mouth) mampu menjelaskan variabel dependen (minat beli) dan 40,4% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti seperti kualitas produk dan promosi.\",\"PeriodicalId\":360570,\"journal\":{\"name\":\"JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa\",\"volume\":\"27 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-10-26\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32505/jim.v4i2.4815\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32505/jim.v4i2.4815","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengaruh Brand Image, Harga Dan Word Of Mouth (Wom) Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Produk Kosmetik Yang Tidak Terdaftar Pada (BPOM) Badan Pengawas Obat dan Makanan (Studi Kasus Masyarakat Kecamatan Kota Kuala Simpang)
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh brand image, harga dan word of mouth (WOM) terhadap minat beli konsumen pada produk kosmetik yang tidak terdaftar pada (BPOM) Badan Pengawas Obat dan Makanan (Studi Kasus Masyarakat Kecamatan Kota Kuala Simpang). Penelitian ini menggunakan data primer yang bersumber dari kuesioner penelitian dengan sampel sebanyak 60 responden. teknik analisis data mengguankan regresi linier berganda, uji t, uji F dan uji R2. Hasil penelitian berdasarkan persamaan diperoleh Y = 5,134 + 0,223X1 + 0,336X2+ 0,280X3. Koefisien regresi brand image, harga dan word of mouth berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen pada produk. berdasarkan hasil uji t Brand image diperoleh nilai thitung > ttabel (2,060 > 2,003) dan nilai tsig < α 5% (0,044 < 0,05), brand image berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Brand image memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen akan kosmetik non BPOM. Harga diperoleh nilai thitung > ttabel (3,167 > 2,003) dan nilai tsig < α 5% (0,002 < 0,05), harga berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Harga memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen akan kosmetik non BPOM. Word of mouth diperoleh nilai thitung > ttabel (2,937 > 2,003) dan nilai tsig < α 5% (0,005 < 0,05), word of mouth berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Word of mouth memiliki pengaruh terhadap minat beli konsumen akan kosmetik non BPOM. Hasil uji F, Fhitung > Ftabel (30,053 > 2,77) dan nilai Fsig < α 5% (0,000 < 0,05) sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, dapat dinyatakan bahwa brand image, harga dan word of mouth secara simultan berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Hasil uji R2 diperoleh 59,6% brand image, harga dan word of mouth) mampu menjelaskan variabel dependen (minat beli) dan 40,4% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti seperti kualitas produk dan promosi.