-

Uly Astuti Siregar
{"title":"-","authors":"Uly Astuti Siregar","doi":"10.37859/jp.v12i2.3682","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Diabetes tipe 2 (DM tipe 2) disebabkan oleh banyak faktor diantaranya gaya hidup, lingkungan dan faktor genetik. Particulate Matter (PM) 2,5 merupakan fine partikel yang terdapat pada asap kendaraan bermotor, dapat menyebabkan efek sistemik diantaranya inflamasi yang memicu terjadinya resistensi insulin. Gaya hidup seperti diet tinggi lemak juga dapat menimbulkan peningkatan resiko terjadinya DM tipe 2. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efek paparan PM 2,5 terhadap berat badan dan kadar gula darah tikus wistar yang diberi diet tinggi lemak. Metode penelitian ini menggunakan post test control group design. Delapan belas ekor tikus wistar dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu kelompok paparan PM 2,5 dan diet normal, kelompok paparan PM 2,5 dan diet tinggi lemak dan kelompok kontrol yang tidak diberi paparan PM 2,5. Berat badan dan kadar gula darah diperiksa setelah paparan selama 30 hari. Analisis data menggunakan uji one way ANOVA dan dilanjutkan Post Hoc Test LSD. Hasil penimbangan berat badan kelompok control(153.67±11.219 gram,) lebih tinggi dibandingkan dengan berat badan kelompok diet normal (150.67±18.250 gram) dan diet tinggi lemak (151.33±14.278 gram), tidak terdapat perbedaan berat badan antar kelompok. Hasil pengukuran kadar gula darah pada kelompok diet tinggi lemak lebih tinggi (172.67±34.268 mg/dl) dibandingkan kelompok diet normal (148.50±24.898 mg/dl) dan kelompok kontrol (84.33±17.351 mg/dl), ditemukan perbedaan antara kelompok diet normal dengan kontrol dan dan kelompok diet tinggi lemak dengan kontrol. Kesimpulan penelitian ini yaitu  paparan PM 2,5 tidak menyebabkan perbedaan berat badan antar kelompok dan pemberian diet tinggi lemak dapat meningkatkan kadar gula darah secara bermakna. \nKata kunci : paparan  PM 2.5, berat badan, gula darah","PeriodicalId":219962,"journal":{"name":"Photon: Jurnal Sain dan Kesehatan","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"-\",\"authors\":\"Uly Astuti Siregar\",\"doi\":\"10.37859/jp.v12i2.3682\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Diabetes tipe 2 (DM tipe 2) disebabkan oleh banyak faktor diantaranya gaya hidup, lingkungan dan faktor genetik. Particulate Matter (PM) 2,5 merupakan fine partikel yang terdapat pada asap kendaraan bermotor, dapat menyebabkan efek sistemik diantaranya inflamasi yang memicu terjadinya resistensi insulin. Gaya hidup seperti diet tinggi lemak juga dapat menimbulkan peningkatan resiko terjadinya DM tipe 2. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efek paparan PM 2,5 terhadap berat badan dan kadar gula darah tikus wistar yang diberi diet tinggi lemak. Metode penelitian ini menggunakan post test control group design. Delapan belas ekor tikus wistar dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu kelompok paparan PM 2,5 dan diet normal, kelompok paparan PM 2,5 dan diet tinggi lemak dan kelompok kontrol yang tidak diberi paparan PM 2,5. Berat badan dan kadar gula darah diperiksa setelah paparan selama 30 hari. Analisis data menggunakan uji one way ANOVA dan dilanjutkan Post Hoc Test LSD. Hasil penimbangan berat badan kelompok control(153.67±11.219 gram,) lebih tinggi dibandingkan dengan berat badan kelompok diet normal (150.67±18.250 gram) dan diet tinggi lemak (151.33±14.278 gram), tidak terdapat perbedaan berat badan antar kelompok. Hasil pengukuran kadar gula darah pada kelompok diet tinggi lemak lebih tinggi (172.67±34.268 mg/dl) dibandingkan kelompok diet normal (148.50±24.898 mg/dl) dan kelompok kontrol (84.33±17.351 mg/dl), ditemukan perbedaan antara kelompok diet normal dengan kontrol dan dan kelompok diet tinggi lemak dengan kontrol. Kesimpulan penelitian ini yaitu  paparan PM 2,5 tidak menyebabkan perbedaan berat badan antar kelompok dan pemberian diet tinggi lemak dapat meningkatkan kadar gula darah secara bermakna. \\nKata kunci : paparan  PM 2.5, berat badan, gula darah\",\"PeriodicalId\":219962,\"journal\":{\"name\":\"Photon: Jurnal Sain dan Kesehatan\",\"volume\":\"5 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-08-09\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Photon: Jurnal Sain dan Kesehatan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37859/jp.v12i2.3682\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Photon: Jurnal Sain dan Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37859/jp.v12i2.3682","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

2型糖尿病(2型DM)是由生活方式、环境和遗传因素造成的。颗粒物(PM) 2.5是机动车尾气中的细颗粒,可能在炎症过程中引发胰岛素抵抗。高脂肪饮食等生活方式也会增加2型DM的风险。这项研究的目的是分析PM对体重2.5的暴露和高脂肪饮食老鼠的血糖水平的影响。本研究方法使用后控制组设计。18只wistar老鼠被分为3组,即2.5的暴露和正常饮食、2.5的暴露和高脂肪饮食以及没有接触PM 2.5的控制组。在暴露30天后对体重和血糖进行检查。数据分析使用一种方法的测试,然后继续Post Hoc测试LSD。称重结果控制(153组体重过轻。67±11219克),与体重高于正常饮食组(150。67±18250克)和高脂肪饮食(151。33±14278克),而不是有组织的体重差异。结果测量血糖水平更高的高脂肪饮食组(172。67±34268 mg / dl)比正常饮食组(148)。50±24898 mg / dl)和对照组(84。33±17351 mg / dl),发现正常饮食控制和组织和团体之间的差异和控制高脂肪饮食。这项研究的结论是,接触PM 2.5不会导致组间体重差异和高脂肪饮食可能会显著增加血糖水平。关键词:接触PM 2.5,体重,血糖
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
-
Diabetes tipe 2 (DM tipe 2) disebabkan oleh banyak faktor diantaranya gaya hidup, lingkungan dan faktor genetik. Particulate Matter (PM) 2,5 merupakan fine partikel yang terdapat pada asap kendaraan bermotor, dapat menyebabkan efek sistemik diantaranya inflamasi yang memicu terjadinya resistensi insulin. Gaya hidup seperti diet tinggi lemak juga dapat menimbulkan peningkatan resiko terjadinya DM tipe 2. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efek paparan PM 2,5 terhadap berat badan dan kadar gula darah tikus wistar yang diberi diet tinggi lemak. Metode penelitian ini menggunakan post test control group design. Delapan belas ekor tikus wistar dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu kelompok paparan PM 2,5 dan diet normal, kelompok paparan PM 2,5 dan diet tinggi lemak dan kelompok kontrol yang tidak diberi paparan PM 2,5. Berat badan dan kadar gula darah diperiksa setelah paparan selama 30 hari. Analisis data menggunakan uji one way ANOVA dan dilanjutkan Post Hoc Test LSD. Hasil penimbangan berat badan kelompok control(153.67±11.219 gram,) lebih tinggi dibandingkan dengan berat badan kelompok diet normal (150.67±18.250 gram) dan diet tinggi lemak (151.33±14.278 gram), tidak terdapat perbedaan berat badan antar kelompok. Hasil pengukuran kadar gula darah pada kelompok diet tinggi lemak lebih tinggi (172.67±34.268 mg/dl) dibandingkan kelompok diet normal (148.50±24.898 mg/dl) dan kelompok kontrol (84.33±17.351 mg/dl), ditemukan perbedaan antara kelompok diet normal dengan kontrol dan dan kelompok diet tinggi lemak dengan kontrol. Kesimpulan penelitian ini yaitu  paparan PM 2,5 tidak menyebabkan perbedaan berat badan antar kelompok dan pemberian diet tinggi lemak dapat meningkatkan kadar gula darah secara bermakna. Kata kunci : paparan  PM 2.5, berat badan, gula darah
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信