Spiritual Individu Menurut Psikospiritual Nabawi Untuk Pemulihan Golongan LGBT

The increasing issues of transgenderism has become a local and global phenomenon. It is clear that transgenderism is prohibited in Islam as it involves sexual orientation and social appearance. However, this lifestyle that against the normal practice of a human being has been normalised and accepted in many countries and started to gain acceptance into the Islamic community in Malaysia. This misconduct behaviour must be controlled as to ensure the sustainability of social culture in Malaysia. Hence,this research aimed to utilize prophetic psychospiritual approaches in the rehabilitation of transgender towards recovery to its nature. The method used in this research is qualitative studies on hadeeth that emphasize the spiritual aspects of a person. Researchers have found that the elements of patience, raja', khawf and religious appreciation are amongst the most important elements need to be seeded in the rehabilitation of LGBT members towards recovery to one true self. ABSTRAK Isu transgender yang semakin melonjak merupakan antara yang dihadapi masyarakat dunia umumnya dan masyarakat Malaysia khususnya pada hari ini. Secara jelas perlakuan transgender adalah dilarang di dalam Islam kerana ia melibatkan soal penampilan dan orientasi seksualiti. Namun gejala perlakuan dan tabiat yang bertentangan dengan sistem kehidupan normal seseorang manusia telah menjadi suatu perkara yang biasa dan telah menjadi cara hidup yang diterima oleh masyarakat luar dan kini sedang meresap masuk ke ruang atmosfera kehidupan masyarakat Islam di Malaysia. Gejala ini wajib dibendung bagi menjamin kelestarian kehidupan sosial masyarakat di Malaysia. Justeru, kajian ini dijalankan bertujuan untuk membawakan pendekatan psikospiritual nabawi untuk diterapkan dalam proses pemulihan golongan transgender kembali kepada fitrah. Kaedah kajian adalah secara kualitatif dengan meneliti hadis-hadis Rasul SAW yang menekankan aspek spiritual individu. Pengkaji mendapati elemen sabar, raja’, khawf dan penghayatan agama adalah merupakan antara elemen penting yang perlu diterapkan sebagai usaha pemulihan untuk golongan LGBT ini kembali kepada fitrah.