IDENTIFICATION RISK FACTORS OF DEPRESSION AND MEDICATION ADHERENCE IN PATIENTS WITH CHRONIC KIDNEY FAILURE IN ISLAMIC HOSPITAL JAKARTA PONDOK KOPI

Scientia Pub Date : 2020-08-18 DOI:10.36434/scientia.v10i2.254

N. Wulandari, Tuti Wiyati, Virza Astami

{"title":"IDENTIFICATION RISK FACTORS OF DEPRESSION AND MEDICATION ADHERENCE IN PATIENTS WITH CHRONIC KIDNEY FAILURE IN ISLAMIC HOSPITAL JAKARTA PONDOK KOPI","authors":"N. Wulandari, Tuti Wiyati, Virza Astami","doi":"10.36434/scientia.v10i2.254","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Gagal ginjal kronis merupakan suatu penyakit dengan pengobatan dalam jangka waktu lama yang secara tidak langsung akan memberikan perubahan hidup pasien serta berisiko terjadinya depresi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kejadian depresi, tingkat kepatuhan minum obat dan mengetahui hubungan antara depresi dengan kepatuhan minum obat pada pasien gagal ginjal kronis di RS Islam Jakarta Pondok Kopi. Penelitian ini dilakukan secara cross sectional. Kuesioner Morisky Medication Adherence Scale(MMAS-8) digunakan untuk menilai kepatuhan minum obat, sedangkan Clinically Useful Depression Outcome Scale(CUDOS) untuk menilai tingkat depresi. Penelitian ini melibatkan 138 responden yang menggunakan obat minum. Dari hasil penelitian ini didapatkan sebanyak31,2% responden dengan depresi minimal, dan 45,7% responden dengan kepatuhan minum obat yang tinggi. Faktor lamannya pengobatan signifikan dengan depresi (p=0,006) sedangkan faktor status pendidikan signifikan dengan kepatuhan minum obat (p=0,011). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara depresi dan kepatuhan minum obat (p=0,957).","PeriodicalId":55838,"journal":{"name":"Scientia","volume":"54 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Scientia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36434/scientia.v10i2.254","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Abstract

Gagal ginjal kronis merupakan suatu penyakit dengan pengobatan dalam jangka waktu lama yang secara tidak langsung akan memberikan perubahan hidup pasien serta berisiko terjadinya depresi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kejadian depresi, tingkat kepatuhan minum obat dan mengetahui hubungan antara depresi dengan kepatuhan minum obat pada pasien gagal ginjal kronis di RS Islam Jakarta Pondok Kopi. Penelitian ini dilakukan secara cross sectional. Kuesioner Morisky Medication Adherence Scale(MMAS-8) digunakan untuk menilai kepatuhan minum obat, sedangkan Clinically Useful Depression Outcome Scale(CUDOS) untuk menilai tingkat depresi. Penelitian ini melibatkan 138 responden yang menggunakan obat minum. Dari hasil penelitian ini didapatkan sebanyak31,2% responden dengan depresi minimal, dan 45,7% responden dengan kepatuhan minum obat yang tinggi. Faktor lamannya pengobatan signifikan dengan depresi (p=0,006) sedangkan faktor status pendidikan signifikan dengan kepatuhan minum obat (p=0,011). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara depresi dan kepatuhan minum obat (p=0,957).

查看原文本刊更多论文

雅加达pondok kopi伊斯兰医院慢性肾衰竭患者抑郁和药物依从性的危险因素鉴定

慢性肾衰竭是一种长期的治疗疾病，它能使患者的生活发生变化，并可能导致抑郁。这项研究的目的是了解雅加达伊斯兰医院(Jakarta hospital)慢性肾衰竭患者的病情、服药程度以及抑郁症与慢性肾衰竭患者的病情之间的关系。这项研究是经跨界进行的。Morisky医疗Adherence Scale(mmas8)的调查问卷被用来评估药物依从性，而临床的有用的抑郁结果是评估抑郁症的程度。这项研究涉及138名服用药物的受访者。研究发现，至少有31.2%的受访者抑郁，45.7%的受访者坚持服用高剂量药物。治疗抑郁症的重要因素(p= 006)，而教育程度的因素与服药依从性(p= 011)有关。抑郁与服药合规性没有显著关系(p= 957)。

本文章由计算机程序翻译，如有差异，请以英文原文为准。

求助全文

约1分钟内获得全文求助全文

来源期刊

Scientia

自引率

0.00%

发文量

审稿时长

12 weeks