STUDI PERBANDINGAN VARIASI ARUS TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN STRUKTUR MIKRO BAJA AISI P20 DENGAN METODE PENGELASAN SMAW (SHIELDED METAL ARC WELDING)

DINAMIS Pub Date : 2019-08-06 DOI:10.32734/dinamis.v8i1.8459
Muhammad Yusuf
{"title":"STUDI PERBANDINGAN VARIASI ARUS TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN STRUKTUR MIKRO BAJA AISI P20 DENGAN METODE PENGELASAN SMAW (SHIELDED METAL ARC WELDING)","authors":"Muhammad Yusuf","doi":"10.32734/dinamis.v8i1.8459","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penentuan besarnya arus pengelasan untuk penyambungan logam pada las busur listrik akan mempengaruhi kualitas hasil sambungan las. Pada penelitian ini menggunakan baja karbon menengah dengan metode pengelasan Shield Metal Arc Welding (SMAW), arus pengelasan 80 A, 100 A dan 120 A, serta jenis elektroda E6013 diameter 3,2 mm. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi arus pengelasan terhadap kekuatan tarik dan foto mikro pada baja AISI P20. Konsep penelitian ini adalah dengan menguji kekuatan tarik pada pengelasan baja AISI P20. Pada penelitian ini, baja AISI P20 dilas dengan menggunakan jenis kampuh V groove dan posisi pengelasan mendatar atau bawah tangan. Hasil dari penelitian ini pada arus pengelasan 80 A diperoleh kekuatan tarik rata – rata 426,757 N/mm2, regangan rata-rata sebesar 1,59 % dan rata-rata nilai modulus elastisitasnya sebesar 29370,97 N/mm2. Pada arus 100 A memiliki nilai kekuatan tarik rata-rata sebesar 533,664 N/mm2, regangan rata-rata sebesar 3,28% dan ratarata nilai modulus elastisitasnya sebesar 17017,49 N/mm2. Pada arus 120 A diperoleh nilai kekuatan tarik rata-rata sebesar 616,678 N/mm2, regangan rata-rata sebesar 4,52 % dan rata-rata nilai modulus elastisitasnya sebesar 13791,04 N/mm2. Secara keseluruhan, kekuatan tarik yang dihasilkan dari pengelasan baja AISI P20 dengan variasi arus 80 A, 100 A, dan 120 A mengalami penurunan dari kekuatan baja tanpa lasnya yaitu 616,678 N/mm2 (kekuatan tarik hasil pengujian tertinggi) dan 784,8 N/mm2 (tanpa las). Adapun hasil foto mikro menunjukkan butiran semakin halus dan berkurangnya porositas pada daerah lasan diakibatkan peningkatan variasi arus pengelasan.","PeriodicalId":11432,"journal":{"name":"DINAMIS","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"DINAMIS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32734/dinamis.v8i1.8459","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Penentuan besarnya arus pengelasan untuk penyambungan logam pada las busur listrik akan mempengaruhi kualitas hasil sambungan las. Pada penelitian ini menggunakan baja karbon menengah dengan metode pengelasan Shield Metal Arc Welding (SMAW), arus pengelasan 80 A, 100 A dan 120 A, serta jenis elektroda E6013 diameter 3,2 mm. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi arus pengelasan terhadap kekuatan tarik dan foto mikro pada baja AISI P20. Konsep penelitian ini adalah dengan menguji kekuatan tarik pada pengelasan baja AISI P20. Pada penelitian ini, baja AISI P20 dilas dengan menggunakan jenis kampuh V groove dan posisi pengelasan mendatar atau bawah tangan. Hasil dari penelitian ini pada arus pengelasan 80 A diperoleh kekuatan tarik rata – rata 426,757 N/mm2, regangan rata-rata sebesar 1,59 % dan rata-rata nilai modulus elastisitasnya sebesar 29370,97 N/mm2. Pada arus 100 A memiliki nilai kekuatan tarik rata-rata sebesar 533,664 N/mm2, regangan rata-rata sebesar 3,28% dan ratarata nilai modulus elastisitasnya sebesar 17017,49 N/mm2. Pada arus 120 A diperoleh nilai kekuatan tarik rata-rata sebesar 616,678 N/mm2, regangan rata-rata sebesar 4,52 % dan rata-rata nilai modulus elastisitasnya sebesar 13791,04 N/mm2. Secara keseluruhan, kekuatan tarik yang dihasilkan dari pengelasan baja AISI P20 dengan variasi arus 80 A, 100 A, dan 120 A mengalami penurunan dari kekuatan baja tanpa lasnya yaitu 616,678 N/mm2 (kekuatan tarik hasil pengujian tertinggi) dan 784,8 N/mm2 (tanpa las). Adapun hasil foto mikro menunjukkan butiran semakin halus dan berkurangnya porositas pada daerah lasan diakibatkan peningkatan variasi arus pengelasan.
用焊接方法(屏蔽金属弧形焊接)对抗拉强度和P20钢微缩结构的电流变化进行比较
确定电弧焊接的金属电流的强度将影响焊接结果的质量。这项研究使用中碳钢,使用软组织、电弧形焊接(SMAW)、电焊接80 A、100 A和120 A,以及一种直径3.2毫米的E6013电极。这项研究的目的是确定电平对电平功率的变化和P20钢微照片的影响。本研究的概念是在P20钢焊接上测试阻力。在这项研究中,P20钢AISI是用柬埔寨V槽类型和水平焊接位置焊接而成的。这项关于80年代焊接电流的研究得出的结果是平均拉伸——平均为426.757 N/mm2,平均舒展为1.59%,其弹性模值为29370.97 N/mm2。在100a电流中,平均拉伸值为533,664 N/mm2,平均拉伸值为3,28%,拉伸值为17017.49 N/mm2。在120条电流中,平均拉伸值为616.678 N/mm2,平均拉伸值为4.52 %,弹性模值平均为13791.4 N/mm2。焊接P20钢所产生的抗拉强度,其电流为80a、100a和120 A,而无焊接强度为616.678 N/mm2(测试强度最高)和784.8 N/mm2(无焊缝)而下降。至于微照片显示的颗粒越来越细,焊接区域的孔隙度下降是焊接电流变化增加的结果。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
文献相关原料
公司名称 产品信息 采购帮参考价格
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信