The Artistry and Creative Process in the Making of Malang Masks in East Java | Kesenian dan Proses Kreatif dalam Penciptaan Topeng Malang di Jawa Timur

Guntur
{"title":"The Artistry and Creative Process in the Making of Malang Masks in East Java | Kesenian dan Proses Kreatif dalam Penciptaan Topeng Malang di Jawa Timur","authors":"Guntur","doi":"10.26721/SPAFAJOURNAL.2021.V5.636","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"The creative process in Malang mask making has a strong tradition of creation which has produced a unique form. The Malang mask art has been popularized based on the Panji story. Despite being properties of an art performance, the masks are works of art. The visual characteristics of the faces and their carved ornaments are the main elements that determine the typology of the mask’s facial appearance. The characteristics of form, color, expression, and function create a unique style or identity of the group of traditional mask artists in Malang. Masks can be classified according to four general types of character: the figure of Panji, antagonistic characters, servants, and animals. In terms of the traditionality of creation, including aspects of material, technique, and function in the community of craftsmen, the style of the masks refers to previously existing forms. This essay is a qualitative description of the artistry of Malang masks, through the formation of the Panji story – based on kidung as indigenous stories in the practice of adaptive Hinduism – and leaning on a dichotomy with the Kakawin form. Malang masks are used by the wayang topeng community in art performances to present the narration of the Panji story – against the spiritual cultural background of the common people.\nProcess kreatif dalam pembuatan topeng Malang memiliki tradisi penciptaan yang kuat, dan telah menghasilkan bentuk yang khas. Topeng Malang dipopulerkan berdasarkan kisah Panji. Meskipun menjadi properti seni pertunjukan, topeng adalah karya seni. Karakteristik visual wajah dan ornamen ukir merupakan elemen utama yang membentuk tipologi perwajahan topeng. Karakteristik pada bentuk, warna, ekspresi, serta fungsi, menghasilkan gaya atau identitas unik dari kelompok seniman topeng tradisional di Malang. Klasifikasi topeng ada pada empat tipologi umum karakter tokoh: sosok Panji, tokoh antagonis, tokoh abdi, dan tokoh binatang. Dari sisi tradisionalitas penciptaan, yaitu aspek materialitas, teknik, dan fungsinya di komunitas perajin, gaya topeng mengacu kepada bentuk topeng yang ada sebelumnya. Esai ini mendeskripsikan secara kualitatif perwujudan artistik topeng Malang, melalui formasi kisah Panji - berdasarkan kidung sebagai cerita asli dalam praktek Hinduisme adaptif - dan bersandar pada dikotomi dengan bentuk Kakawin. Topeng Malang digunakan oleh masyarakat topeng wayang dalam pertunjukan seni untuk menampilkan narasi kisah Panji - dengan latar belakang kultural spiritual orang biasa.","PeriodicalId":17409,"journal":{"name":"Journal of The Saudi Pharmaceutical Society","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-03-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of The Saudi Pharmaceutical Society","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26721/SPAFAJOURNAL.2021.V5.636","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

Abstract

The creative process in Malang mask making has a strong tradition of creation which has produced a unique form. The Malang mask art has been popularized based on the Panji story. Despite being properties of an art performance, the masks are works of art. The visual characteristics of the faces and their carved ornaments are the main elements that determine the typology of the mask’s facial appearance. The characteristics of form, color, expression, and function create a unique style or identity of the group of traditional mask artists in Malang. Masks can be classified according to four general types of character: the figure of Panji, antagonistic characters, servants, and animals. In terms of the traditionality of creation, including aspects of material, technique, and function in the community of craftsmen, the style of the masks refers to previously existing forms. This essay is a qualitative description of the artistry of Malang masks, through the formation of the Panji story – based on kidung as indigenous stories in the practice of adaptive Hinduism – and leaning on a dichotomy with the Kakawin form. Malang masks are used by the wayang topeng community in art performances to present the narration of the Panji story – against the spiritual cultural background of the common people. Process kreatif dalam pembuatan topeng Malang memiliki tradisi penciptaan yang kuat, dan telah menghasilkan bentuk yang khas. Topeng Malang dipopulerkan berdasarkan kisah Panji. Meskipun menjadi properti seni pertunjukan, topeng adalah karya seni. Karakteristik visual wajah dan ornamen ukir merupakan elemen utama yang membentuk tipologi perwajahan topeng. Karakteristik pada bentuk, warna, ekspresi, serta fungsi, menghasilkan gaya atau identitas unik dari kelompok seniman topeng tradisional di Malang. Klasifikasi topeng ada pada empat tipologi umum karakter tokoh: sosok Panji, tokoh antagonis, tokoh abdi, dan tokoh binatang. Dari sisi tradisionalitas penciptaan, yaitu aspek materialitas, teknik, dan fungsinya di komunitas perajin, gaya topeng mengacu kepada bentuk topeng yang ada sebelumnya. Esai ini mendeskripsikan secara kualitatif perwujudan artistik topeng Malang, melalui formasi kisah Panji - berdasarkan kidung sebagai cerita asli dalam praktek Hinduisme adaptif - dan bersandar pada dikotomi dengan bentuk Kakawin. Topeng Malang digunakan oleh masyarakat topeng wayang dalam pertunjukan seni untuk menampilkan narasi kisah Panji - dengan latar belakang kultural spiritual orang biasa.
玛琅面具制作的创作过程具有浓厚的创作传统,形成了独特的形式。玛琅的面具艺术是基于盘吉的故事而流行起来的。尽管面具是艺术表演的属性,但它也是艺术作品。面部的视觉特征及其雕刻饰品是决定面具面部外观类型的主要因素。形式、色彩、表现和功能的特点造就了玛琅传统面具艺术家群体的独特风格或身份。面具可以根据四种一般的人物类型进行分类:Panji的形象,敌对人物,仆人和动物。就创作的传统性而言,包括在工匠群体中的材料、技术和功能方面,面具的风格是指以前存在的形式。这篇文章是对玛琅面具艺术的定性描述,通过Panji故事的形成——基于在适应性印度教实践中作为土著故事的kidung——并依靠与Kakawin形式的二分法。麻郎面具是大阳托鹏社区在艺术表演中使用的一种面具,它以平民的精神文化背景来呈现盘吉故事的叙述。过程kreatif dalam pembuatan topeng Malang memiliki tradisi penciptaan yang kuat, dan telah menghasilkan bentuk yang khas。toppeng Malang dipopulerkan berdasarkan kisah Panji。Meskipun menjadi properti seni pertunjukan, topeng adalah karya seni。Karakteristik visual wajah dan装饰ukir merupakan element utama yang membentuk tipologi perwajahan topeng。Karakteristik pada bentuk, warna, ekspresi, serta funsi, menghasilkan gaya atau identitas unik dari kelompok seniman topeng traditional di Malang。本研究的主要研究对象为:龙胆,龙胆,龙胆,龙胆,龙胆。达里西西传统主义,雅图说物质主义,技术主义,丹丰辛雅迪komunitas perajin,伽亚托彭mengacu kepada bentuk托彭扬ada sebelumnya。Esai ini mendeskripsikan secara kualitatif perwujudan艺术家topeng Malang, melalui formaskisah Panji - berdasarkan kidung sebagai cerita asli dalam praktek印度教适应性- danbersandar pada dikotomi dengan bentuk Kakawin。托彭,玛兰,迪古纳坎,奥莱,玛西拉卡,托彭,瓦扬,达兰,pertunjukan, seni untuk, menampilkan, narasi, kisah, Panji - dengan, latar belakang,文化精神,橙色,biasa。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信