Regna Tri Jayanti, Annisa Aulia Furqana Ramzi, Muhammad Hanif Alfitra
{"title":"Karakterisasi Kelarutan Silika dari Fly Ash Kelapa Sawit dalam Larutan Basa Kuat (NaOH) dan Asam Lemah (C6H8O7)","authors":"Regna Tri Jayanti, Annisa Aulia Furqana Ramzi, Muhammad Hanif Alfitra","doi":"10.20961/equilibrium.v6i2.67249","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pertumbuhan industri pabrik kelapa sawit masih cukup potensial di Indonesia, kajian produk samping hasil produksi pabrik kelapa sawit ini masih belum diolah dengan optimal. Pemanfaatan fly ash sebagai salah satu produk samping masih sangat perlu dikembangkan. Silika merupakan komposisi penyusun fly ash kelapa sawit yang sangat diminati saat ini karena memiliki potensi aplikasi dalam berbagai tujuan seperti pengolahan limbah, material semikonduktor, dan bahan aditif pertanian. Penelitian pengolahan silika dari abu hasil proses pembakaran tidak terlepas dari metode ektraksi yang sangat bergantung dari karakteristik kelarutan silika terhadap pelarutnya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi karakteritik kelarutan silika yang berasal dari fly ash pabrik kelapa sawit dalam larutan berupa basa kuat (NaOH) dan asam lemah (C6H8O7). Aktivitas kelarutan silika dalam pelarut asam dan basa dilakukan dengan memvariasikan konsentrasi pelarut yaitu 1 M, 2 M, dan 3 M. Proses pelarutan silika dilakukan pada temperatur 60oC dalam waktu 60 menit. Karaketrisasi fly ash dilakukan dengan menggunakan instrumen XRD, XRF, dan SEM yang menunjukkan bahwa senyawa penyusun utama fly ash adalah CaO 68,894% dan SiO2 19,189 % yang terkandung dalam mineral kalsit, portlandite, dan kuarsa dengan morfologi yang heterogen serta ukuran partikel diantara 200 μm – 300 μm. Hasil pelarutan menunjukkan bahwa kelarutan silika tertinggi diperoleh dalam pelarut asam sitrat 2 M yaitu sebesar 26,35 %.","PeriodicalId":11866,"journal":{"name":"Equilibrium Journal of Chemical Engineering","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Equilibrium Journal of Chemical Engineering","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20961/equilibrium.v6i2.67249","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pertumbuhan industri pabrik kelapa sawit masih cukup potensial di Indonesia, kajian produk samping hasil produksi pabrik kelapa sawit ini masih belum diolah dengan optimal. Pemanfaatan fly ash sebagai salah satu produk samping masih sangat perlu dikembangkan. Silika merupakan komposisi penyusun fly ash kelapa sawit yang sangat diminati saat ini karena memiliki potensi aplikasi dalam berbagai tujuan seperti pengolahan limbah, material semikonduktor, dan bahan aditif pertanian. Penelitian pengolahan silika dari abu hasil proses pembakaran tidak terlepas dari metode ektraksi yang sangat bergantung dari karakteristik kelarutan silika terhadap pelarutnya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi karakteritik kelarutan silika yang berasal dari fly ash pabrik kelapa sawit dalam larutan berupa basa kuat (NaOH) dan asam lemah (C6H8O7). Aktivitas kelarutan silika dalam pelarut asam dan basa dilakukan dengan memvariasikan konsentrasi pelarut yaitu 1 M, 2 M, dan 3 M. Proses pelarutan silika dilakukan pada temperatur 60oC dalam waktu 60 menit. Karaketrisasi fly ash dilakukan dengan menggunakan instrumen XRD, XRF, dan SEM yang menunjukkan bahwa senyawa penyusun utama fly ash adalah CaO 68,894% dan SiO2 19,189 % yang terkandung dalam mineral kalsit, portlandite, dan kuarsa dengan morfologi yang heterogen serta ukuran partikel diantara 200 μm – 300 μm. Hasil pelarutan menunjukkan bahwa kelarutan silika tertinggi diperoleh dalam pelarut asam sitrat 2 M yaitu sebesar 26,35 %.