MENUMBUHKAN BUDAYA LITERASI MELALUI GERAKAN “AYO MEMBACA BUKU BERSAMA” PADA ANAK-ANAK DI LINGKUNGAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT AL-ISLAMIYAH ASEMBAGUS

Nani Farah Fasica
{"title":"MENUMBUHKAN BUDAYA LITERASI MELALUI GERAKAN “AYO MEMBACA BUKU BERSAMA” PADA ANAK-ANAK DI LINGKUNGAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT AL-ISLAMIYAH ASEMBAGUS","authors":"Nani Farah Fasica","doi":"10.36841/pgsdunars.v9i1.1016","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Literasi adalah kemampuan untuk melibatkan keterampilan dalam memahami informasi selama kegiatan membaca dan menulis. Pertunjukan literasi belum menjadi kebiasaan bagi masyarakat khususnya di Desa Kertosari, Kecamatan Asembagus. Peningkatan literasi dapat dimulai sejak dini dan usia sekolah dengan menggunakan buku-buku yang disediakan sekolah. Kertosari memiliki Pusat Bacaan Masyarakat (TBM) di bawah PKBM Islamiyah. Permasalahan yang ditemukan di lingkungan TBM Al-Islamiyah adalah kurangnya kesadaran masyarakat untuk berkunjung ke TBM dan tingkat literasi khususnya anak-anak di lingkungan sekitar. Tindakan awal yang dilakukan adalah sosialisasi tentang pentingnya budaya literasi kepada masyarakat, khususnya anak sekolah. Kedua, revitalisasi TBM Al-Islamiyah dengan penataan perbukuan, dan penataan sistem administrasi sarana dan peredaran buku. Selama melakukan pengabdian, peneliti juga mendampingi anak-anak yang berkunjung ke TBM. Dalam waktu kurang lebih 2 minggu pelayanan, total kunjungan meningkat signifikan dibandingkan sebelumnya. Buku yang paling banyak dipinjam kebanyakan adalah buku cerita anak, komik, dongeng, dan cerita rakyat. Anak-anak tidak hanya membaca buku di TBM, tetapi juga diperbolehkan membawa buku di rumah. Berdasarkan pengabdian yang dilakukan di TBM Islamiyah dalam merevitalisasi TBM Islamiyah dengan menata kembali sistem, fasilitas, dan administrasi mampu menarik minat masyarakat untuk berkunjung ke TBM dan mendorong tumbuhnya budaya literasi di masyarakat khususnya anak-anak di sekitar TBM Al-Islamiyah Asembagus","PeriodicalId":17706,"journal":{"name":"Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS","volume":"75 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36841/pgsdunars.v9i1.1016","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Literasi adalah kemampuan untuk melibatkan keterampilan dalam memahami informasi selama kegiatan membaca dan menulis. Pertunjukan literasi belum menjadi kebiasaan bagi masyarakat khususnya di Desa Kertosari, Kecamatan Asembagus. Peningkatan literasi dapat dimulai sejak dini dan usia sekolah dengan menggunakan buku-buku yang disediakan sekolah. Kertosari memiliki Pusat Bacaan Masyarakat (TBM) di bawah PKBM Islamiyah. Permasalahan yang ditemukan di lingkungan TBM Al-Islamiyah adalah kurangnya kesadaran masyarakat untuk berkunjung ke TBM dan tingkat literasi khususnya anak-anak di lingkungan sekitar. Tindakan awal yang dilakukan adalah sosialisasi tentang pentingnya budaya literasi kepada masyarakat, khususnya anak sekolah. Kedua, revitalisasi TBM Al-Islamiyah dengan penataan perbukuan, dan penataan sistem administrasi sarana dan peredaran buku. Selama melakukan pengabdian, peneliti juga mendampingi anak-anak yang berkunjung ke TBM. Dalam waktu kurang lebih 2 minggu pelayanan, total kunjungan meningkat signifikan dibandingkan sebelumnya. Buku yang paling banyak dipinjam kebanyakan adalah buku cerita anak, komik, dongeng, dan cerita rakyat. Anak-anak tidak hanya membaca buku di TBM, tetapi juga diperbolehkan membawa buku di rumah. Berdasarkan pengabdian yang dilakukan di TBM Islamiyah dalam merevitalisasi TBM Islamiyah dengan menata kembali sistem, fasilitas, dan administrasi mampu menarik minat masyarakat untuk berkunjung ke TBM dan mendorong tumbuhnya budaya literasi di masyarakat khususnya anak-anak di sekitar TBM Al-Islamiyah Asembagus
通过“让我们一起读一本书”运动,让孩子们在伊斯兰文化公园环境中成长为识字文化
识字是一种包括在阅读和写作活动中掌握信息的技能的能力。扫盲活动在Kertosari村(主要是安全街道)尤其普遍。识字的提高可以从学龄和学龄开始,使用学校提供的书籍。Kertosari在伊斯兰PKBM之下拥有一个公共阅读中心。TBM Al-Islamiyah病房的问题是人们对TBM缺乏认识,尤其是周围的儿童。第一个行动是关于识字文化对社会的重要性的社会化,尤其是学童。第二,TBM Al-Islamiyah的复兴与奴役、工具和书籍流通系统的建立。在服务期间,研究人员会陪同来访的儿童参观TBM。在两周的服务中,访问总量比以往任何时候都要大。大多数人借的书是儿童故事书、漫画书、童话故事和民间传说。孩子们不仅可以在TBM上看书,还可以在家里带书。基于TBM Islamiyah通过重新组织系统、设施和行政来振兴TBM Islamiyah而实现的奉献,它能够吸引公众参观TBM,鼓励社区中特别是TBM al - islamic Asembagus儿童识字文化的增长
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信