Afriyan Arya Santana, Ari Rahmad Hakim BF & Yudhi Setiawan
{"title":"TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PERJANJIAN BAKU DALAM PEMBIAYAAN KONSUMEN","authors":"Afriyan Arya Santana, Ari Rahmad Hakim BF & Yudhi Setiawan","doi":"10.29303/commercelaw.v1i2.541","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisa penerapan keabsahan perjanjian baku dalam pembiayaan konsumen yang dilakukan oleh PT. FIF dan akibat hukum dalam penggunaan klausula eksonerasi dalam perjanjian baku. Penelitian ini dilaksankan dengan mengaplikasikan metode penelitian normatif yang menggunakan pendekatan konseptual, pendekatan perundang-undangan, dan pendekatan kasus. Kesimpulan yang terdapat dalam penelitian ini adalah melanggar syarat obyek suatu perjanjian yaitu sebab yang halal sebagaimana yang dinyatakan dalam Pasal 1320 KUHPerdata sehingga perjanjian tersebut tidak memiliki kekuatan hukum dan tidak memiliki akibat hukum apabila tidak terpenuhi dan ditemukannya pencantuman klausula baku yang dilarang oleh Pasal 18 Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen yang menyebabkan suatu perjanjian batal demi hukum sebagaimana yang dinyatakan dalam Pasal 18 UUPK. \nKata Kunci: Perjanjian, Perjanjian Baku, Pembiayaan Konsumen","PeriodicalId":36770,"journal":{"name":"Journal of Intellectual Property, Information Technology and E-Commerce Law","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Intellectual Property, Information Technology and E-Commerce Law","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29303/commercelaw.v1i2.541","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"Q1","JCRName":"Social Sciences","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisa penerapan keabsahan perjanjian baku dalam pembiayaan konsumen yang dilakukan oleh PT. FIF dan akibat hukum dalam penggunaan klausula eksonerasi dalam perjanjian baku. Penelitian ini dilaksankan dengan mengaplikasikan metode penelitian normatif yang menggunakan pendekatan konseptual, pendekatan perundang-undangan, dan pendekatan kasus. Kesimpulan yang terdapat dalam penelitian ini adalah melanggar syarat obyek suatu perjanjian yaitu sebab yang halal sebagaimana yang dinyatakan dalam Pasal 1320 KUHPerdata sehingga perjanjian tersebut tidak memiliki kekuatan hukum dan tidak memiliki akibat hukum apabila tidak terpenuhi dan ditemukannya pencantuman klausula baku yang dilarang oleh Pasal 18 Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen yang menyebabkan suatu perjanjian batal demi hukum sebagaimana yang dinyatakan dalam Pasal 18 UUPK.
Kata Kunci: Perjanjian, Perjanjian Baku, Pembiayaan Konsumen