ACCOMMODATING THE NATIONAL EDUCATION POLICY IN PONDOK PESANTREN DDI MANGKOSO: STUDY PERIOD OF 1989-2018

M. A. Burga, Azhar Arsyad, Muljono Damopolii, A. Marjuni
{"title":"ACCOMMODATING THE NATIONAL EDUCATION POLICY IN PONDOK PESANTREN DDI MANGKOSO: STUDY PERIOD OF 1989-2018","authors":"M. A. Burga, Azhar Arsyad, Muljono Damopolii, A. Marjuni","doi":"10.30983/islam_realitas.v5i1.862","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThis research was aimed at analyzing the 1) existence of the Pondok Pesantren DDI Mangkoso as a traditional Islamic educational institution; 2) the dynamic policy of national education in the period of 1989-2018; 3) various national education policy accommodating by the Pondok Pesantren DDI Mangkoso; and 4) varied obstacles and experienced by the pesantren in accommodating national education policy and the solutions. The results of this research show that the Pondok Pesantren DDI Mangkoso is still kept existing as a traditional Islamic educational institution by preserving five roles: a place transforming classical Islamic sciences, Da’wah institution, Islamic tradition conservationists, Islamic scholar generating center, and community service and empowerment. The position change of pesantren in the national educational policy during 1989 – 2018 implicates dynamiclally to the Pondok Pesantren DDI Mangkoso. The accommodation forms of national education policy conducting by the Pondok Pesantren DDI Mangkoso are classical system, national education curriculum implementation, and standardizing the learning process and educators. Some obstacles facing in accommodating these forms are like culture and organizational structure wrestling, limited resource, and lack of community participation. This research has implications for the importance of the accumulation of cultural values, religious values, and modern values in pesantren so that it can compete amid the progress of educational institutions in general Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis 1) eksistensi Pondok Pesantren DDI Mangkoso sebagai representasi lembaga pendidikan Islam tradisonal; 2) dinamika kebijakan pendidikan nasional kurun waktu 1989-2018; 3) ragam kebijakan pendidikan nasional yang diakomodasi oleh Pondok Pesantren DDI Mangkoso; dan 4) ragam hambatan Pondok Pesantren DDI Mangkoso dalam mengakomodasi kebijakan pendidikan nasional beserta solusinya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan feno­menologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pondok Pesantren DDI Mangkoso tetap eksis sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional meski melakukan pengembangan yang sifatnya modern dengan mempertahankan lima peran, yaitu: Tempat transmisi ilmu-ilmu Islam klasik, lembaga dakwah, peles­tari tradisi Islam, pusat reproduksi ulama, serta tempat pengab­dian dan pengem­bangan masyarakat. Perubahan posisi pesantren dalam kebijakan pendidikan nasional kurun waktu 1989-2018 berimplikasi terhadap kebijakan pendidikan Pondok Pesantren DDI Mangkoso yang dinami­kanya dibagi ke dalam tiga tahap, yaitu: transformasi kelembagaan, pemaduan kurikulum, dan penerapan paradigma inklusif berbasis budaya. Berbagai hambatan dalam akomodasi tersebut adalah pergumulan kultur dan struktur organisasi, keterbatasan sumber daya, dan minimnya partisipasi masyarakat. Penelitian ini berimplikasi pada perlunya akumulasi nilai tradisional, nilai agama, dan nilai modern oleh pesantren agar mampu bersaing bahkan menjadi inspirasi di tengah kemajuan lembaga pendidikan pada umumnya.","PeriodicalId":33314,"journal":{"name":"Islam Realitas Journal of Islamic Social Studies","volume":"27 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"16","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Islam Realitas Journal of Islamic Social Studies","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30983/islam_realitas.v5i1.862","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 16

Abstract

AbstractThis research was aimed at analyzing the 1) existence of the Pondok Pesantren DDI Mangkoso as a traditional Islamic educational institution; 2) the dynamic policy of national education in the period of 1989-2018; 3) various national education policy accommodating by the Pondok Pesantren DDI Mangkoso; and 4) varied obstacles and experienced by the pesantren in accommodating national education policy and the solutions. The results of this research show that the Pondok Pesantren DDI Mangkoso is still kept existing as a traditional Islamic educational institution by preserving five roles: a place transforming classical Islamic sciences, Da’wah institution, Islamic tradition conservationists, Islamic scholar generating center, and community service and empowerment. The position change of pesantren in the national educational policy during 1989 – 2018 implicates dynamiclally to the Pondok Pesantren DDI Mangkoso. The accommodation forms of national education policy conducting by the Pondok Pesantren DDI Mangkoso are classical system, national education curriculum implementation, and standardizing the learning process and educators. Some obstacles facing in accommodating these forms are like culture and organizational structure wrestling, limited resource, and lack of community participation. This research has implications for the importance of the accumulation of cultural values, religious values, and modern values in pesantren so that it can compete amid the progress of educational institutions in general Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis 1) eksistensi Pondok Pesantren DDI Mangkoso sebagai representasi lembaga pendidikan Islam tradisonal; 2) dinamika kebijakan pendidikan nasional kurun waktu 1989-2018; 3) ragam kebijakan pendidikan nasional yang diakomodasi oleh Pondok Pesantren DDI Mangkoso; dan 4) ragam hambatan Pondok Pesantren DDI Mangkoso dalam mengakomodasi kebijakan pendidikan nasional beserta solusinya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan feno­menologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pondok Pesantren DDI Mangkoso tetap eksis sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional meski melakukan pengembangan yang sifatnya modern dengan mempertahankan lima peran, yaitu: Tempat transmisi ilmu-ilmu Islam klasik, lembaga dakwah, peles­tari tradisi Islam, pusat reproduksi ulama, serta tempat pengab­dian dan pengem­bangan masyarakat. Perubahan posisi pesantren dalam kebijakan pendidikan nasional kurun waktu 1989-2018 berimplikasi terhadap kebijakan pendidikan Pondok Pesantren DDI Mangkoso yang dinami­kanya dibagi ke dalam tiga tahap, yaitu: transformasi kelembagaan, pemaduan kurikulum, dan penerapan paradigma inklusif berbasis budaya. Berbagai hambatan dalam akomodasi tersebut adalah pergumulan kultur dan struktur organisasi, keterbatasan sumber daya, dan minimnya partisipasi masyarakat. Penelitian ini berimplikasi pada perlunya akumulasi nilai tradisional, nilai agama, dan nilai modern oleh pesantren agar mampu bersaing bahkan menjadi inspirasi di tengah kemajuan lembaga pendidikan pada umumnya.
闽东地区居民适应国家教育政策的研究:1989-2018年研究期
【摘要】本研究旨在分析:(1)本德教院(DDI Mangkoso)作为传统伊斯兰教育机构的存在性;2) 1989-2018年国民教育动态政策;3)由蓬德民团(DDI Mangkoso)制定的各种国家教育政策;第四,大学生在适应国家教育政策过程中遇到的各种障碍及解决方法。本研究结果表明,Pondok Pesantren DDI Mangkoso仍然作为传统的伊斯兰教育机构存在,保留了五个角色:转化古典伊斯兰科学的地方,达瓦机构,伊斯兰传统保护主义者,伊斯兰学者培养中心,社区服务和赋权。1989年至2018年国家教育政策中女教师地位的变化动态地影响着蓬德女教师DDI Mangkoso。本德教团实施的国家教育政策的适应形式是:古典制度、国家教育课程实施、学习过程和教育者的标准化。适应这些形式所面临的一些障碍是文化和组织结构的角力,资源有限,缺乏社区参与。本研究对文化价值观、宗教价值观和现代价值观的积累的重要性具有启示意义,以便它能够在一般教育机构的进步中竞争Penelitian ini bertujuan untuk menganalis 1) eksistensi Pondok pesantren DDI Mangkoso sebagai representasi lembaga pendidikan伊斯兰传统;2)国家库伦waktu 1989-2018;3) ragam kebijakan pendidikan national yang diakomodasi oleh Pondok Pesantren DDI Mangkoso;丹4)ragam hambatan Pondok Pesantren DDI Mangkoso dalam mengakomodasi kebijakan pendidikan国家问题解决方案。方法penpenelitian, yang digunakan, adalah, kalititan, pendekatan, menmeny。Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pondok Pesantren DDI Mangkoso tetap eksis sebagai lembaga pendidikan Islam传统的meski melakukan pengembangan yang sifatnya现代的dengan成员pertahankan lima peran, yitu: temat transmisi ilmu-ilmu Islam klasik, lembaga dakwah, peles-tari tradisi Islam, pusat reduksi ulama, serta Tempat pengab-dian dan pengem-bangan masyarakat。【参考译文】秘鲁,秘鲁,秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁:秘鲁,秘鲁:秘鲁Berbagai hambatan dalam akomodasi tersebut adalah pergumulan文化罢工组织,keterbatasan sumnumber daya, dan minimnya partisipasi masyarakat。Penelitian ini berimplikasi pada perlunya akumulasi nilai传统的,nilai agama, dan nilai现代的oleh pesantren agar mampu bersaing bahkan menjadi inspirasi di tengah kemajuan lembaga pendidikan pada umumnya。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信