Pelatihan Pemanfaatan Buku “Gizi Seimbang Remaja: Cegah Stunting” untuk Meningkatkan Pola Konsumsi Pangan Remaja

Aslis Wirda Hayati, Husnan Husnan, Roziana Roziana
{"title":"Pelatihan Pemanfaatan Buku “Gizi Seimbang Remaja: Cegah Stunting” untuk Meningkatkan Pola Konsumsi Pangan Remaja","authors":"Aslis Wirda Hayati, Husnan Husnan, Roziana Roziana","doi":"10.25311/keskom.vol9.iss1.1371","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Prevalensi stunting di regional Asia Tenggara/South-East Asia Regional (SEAR) yaitu sebesar 36,4%. Salah satu upaya untuk mencegah dan mengurangi prevalensi stunting yaitu mengajarkan kepada remaja tentang pola konsumsi pangan berdasarkan gizi seimbang. Pengabdian kepada masyarakat bertujuan meningkatkan pola konsumsi pangan remaja. Penyampaian materi pelatihan dilakukan di SMP N 1 Kampar Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar sedangkan praktik dilakukan di Laboratorium Pengolahan Pangan Laboratorium Terpadu Poltekkes Kemenkes Riau di Jl. Melur 103 Kota Pekanbaru. Kegiatan dilakukan bulan Februari s.d. Agustus 2022. Peserta pelatihan yaitu siswa sebanyak 12 orang. Praktik penyelenggaraan makanan dilakukan sebanyak 3 kali. Praktik Penilaian pola makan remaja dilakukan menggunakan kuesioner pre dan post test. Pertanyaan berkaitan dengan jenis, jumlah dan frekuensi makan. Penilaian keterampilan remaja dalam penyelenggaraan makanan observasi menggunakan daftar tilik. Hasil dari kegiatan yaitu terjadi peningkatan pola konsumsi pangan remaja sebanyak 6,7% dari 82,7 menjadi 89,4%. Peningkatan terlihat pada frekuensi konsumsi pangan dari 75% mejadi 80%. Jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi remaja sebelum pelatihan terlihat sudah baik dengan nilai di atas 80%. Rata-rata praktik pengolahan menu seimbang remaja sudah termasuk kategori baik dengan nilai di atas 80%.  Kesimpulan dari kegiatan ini yaitu terjadi peningkatan pola konsumsi pangan remaja setelah mengikuti kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Buku “Gizi Seimbang Remaja: Cegah Stunting”.  Jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi remaja sudah baik sejak sebelum pelatihan.  Adapun frekuensi konsumsi pangan remaja menjadi baik setelah pelatihan.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol9.iss1.1371","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Prevalensi stunting di regional Asia Tenggara/South-East Asia Regional (SEAR) yaitu sebesar 36,4%. Salah satu upaya untuk mencegah dan mengurangi prevalensi stunting yaitu mengajarkan kepada remaja tentang pola konsumsi pangan berdasarkan gizi seimbang. Pengabdian kepada masyarakat bertujuan meningkatkan pola konsumsi pangan remaja. Penyampaian materi pelatihan dilakukan di SMP N 1 Kampar Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar sedangkan praktik dilakukan di Laboratorium Pengolahan Pangan Laboratorium Terpadu Poltekkes Kemenkes Riau di Jl. Melur 103 Kota Pekanbaru. Kegiatan dilakukan bulan Februari s.d. Agustus 2022. Peserta pelatihan yaitu siswa sebanyak 12 orang. Praktik penyelenggaraan makanan dilakukan sebanyak 3 kali. Praktik Penilaian pola makan remaja dilakukan menggunakan kuesioner pre dan post test. Pertanyaan berkaitan dengan jenis, jumlah dan frekuensi makan. Penilaian keterampilan remaja dalam penyelenggaraan makanan observasi menggunakan daftar tilik. Hasil dari kegiatan yaitu terjadi peningkatan pola konsumsi pangan remaja sebanyak 6,7% dari 82,7 menjadi 89,4%. Peningkatan terlihat pada frekuensi konsumsi pangan dari 75% mejadi 80%. Jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi remaja sebelum pelatihan terlihat sudah baik dengan nilai di atas 80%. Rata-rata praktik pengolahan menu seimbang remaja sudah termasuk kategori baik dengan nilai di atas 80%.  Kesimpulan dari kegiatan ini yaitu terjadi peningkatan pola konsumsi pangan remaja setelah mengikuti kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Buku “Gizi Seimbang Remaja: Cegah Stunting”.  Jenis dan jumlah pangan yang dikonsumsi remaja sudah baik sejak sebelum pelatihan.  Adapun frekuensi konsumsi pangan remaja menjadi baik setelah pelatihan.
《平衡的青少年营养:防止特技》一书的使用培训,以改善青少年饮食的消费模式
东南亚/西南-东亚地区地区的特技流行率为36.4%。防止和减少特技流行的一个尝试是教年轻人以均衡的营养为基础的饮食模式。致力于社区服务的目标是改善青年食品消费模式。培训资料分发于smpn1 - splasment地区,在廖内刑事调查局联合犯罪实验室进行实践。北干巴鲁103号。活动将于2022年8月2日举行。实习生是12名学生。食物的做法进行了三次。使用前期和后测问卷进行青少年饮食评估实践。问题与食物的种类、数量和频率有关。使用tilik列表对青少年在食物观察安排中的技能评估。活动的结果是,青少年食品消费模式从82.7增长到89.4%。食物消耗量的增加从75%增加到80%。青少年在接受培训前所消耗的类型和食物数量似乎超过80%。青少年均衡的饮食处理习惯通常属于好类别,分数高于80%。这项活动的结论是,在参加《平衡的青少年营养:防止发育》一书的使用培训后,青少年食品消费模式有所改善。青少年在接受培训之前所吃的食物类型和数量一直很好。至于青少年食品消费的频率,培训后会好起来。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
52
审稿时长
16 weeks
文献相关原料
公司名称 产品信息 采购帮参考价格
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信