{"title":"FORMULASI DAN EVALUASI NANOEMULSI EKSTRAK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L.) DENGAN VARIASI KONSENTRASI TWEEN 80","authors":"Loviya Ayu Redhita, Maya Uzia Beandrade, Intan Kurnia Putri, Reza Anindita","doi":"10.47522/jmk.v4i2.134","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pendahuluan: Nanoemulsi adalah sistem emulsi transparan, terdiri dari campuran minyak dan air, serta molekul surfaktan untuk menstabilkannya. Ukuran partikel nanoemulsi berkisar antara 10-200 nm. Kandungan alkaloid, flavonoid, tannin, saponin dan eugenol pada daun kemangi bermanfaat sebagai antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi stabilitas fisik dari formulasi nanoemulsi ekstrak daun kemangi menggunakan surfaktan tween 80 dengan konsentrasi 36%, 37% dan 38%.\nMetode: Penelitian ini menggunakan desain eksperimental untuk mengetahui stabilitas fisik dari sediaan nanoemulsi dengan membuat tiga perbedaan konsentrasi tween 80 (36%, 37% dan 38%) serta dilakukan evaluasi uji organoleptis, pH, viskositas, transmitan, penentuan partikel (ukuran partikel dan indeks polidispersitas) dan stabilitas (sentrifugasi dan freeze thawing).\nHasil: Hasil penelitian sediaan nanoemulsi ekstrak daun kemangi F1, F2 dan F3 mempunyai rata-rata ukuran partikel 14,43 nm, 14,73 nm dan 15 nm dengan indeks polidispersitas sebesar 0,38, 0,42 dan 0,37. Ketiga formula berwarna coklat, jernih, berbau khas daun kemangi, memiliki nilai persen transmitan diatas 90%. Hasil uji sentrifugasi pada semua formula tidak terjadi pemisahan fase dan pada uji freeze thawing hasil yang didapat tidak mengalami perubahan warna, bau dan pemisahan fase. Ketiga formula tetap stabil selama masa penyimpanan 2 minggu.\nKesimpulan: Nanoemulsi ekstrak daun kemangi dengan konsentrasi 36% pada F1 merupakan nanoemulsi terbaik dengan karakteristik jernih berwarna coklat terang, berbau khas daun kemangi, memiliki nilai pH 6,24, viskositas 1333,33-1416,67 cP, transmitan 96,7%, ukuran partikel 14,43 nm dan indeks polidispersitas 0,38. Tetap stabil tidak mengalami perubahan warna, bau dan pemisahan fase setelah pengujian sentrifugasi dan freeze thawing.","PeriodicalId":17802,"journal":{"name":"Jurnal Mitra Kesehatan","volume":"7 6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Mitra Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47522/jmk.v4i2.134","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pendahuluan: Nanoemulsi adalah sistem emulsi transparan, terdiri dari campuran minyak dan air, serta molekul surfaktan untuk menstabilkannya. Ukuran partikel nanoemulsi berkisar antara 10-200 nm. Kandungan alkaloid, flavonoid, tannin, saponin dan eugenol pada daun kemangi bermanfaat sebagai antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi stabilitas fisik dari formulasi nanoemulsi ekstrak daun kemangi menggunakan surfaktan tween 80 dengan konsentrasi 36%, 37% dan 38%.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain eksperimental untuk mengetahui stabilitas fisik dari sediaan nanoemulsi dengan membuat tiga perbedaan konsentrasi tween 80 (36%, 37% dan 38%) serta dilakukan evaluasi uji organoleptis, pH, viskositas, transmitan, penentuan partikel (ukuran partikel dan indeks polidispersitas) dan stabilitas (sentrifugasi dan freeze thawing).
Hasil: Hasil penelitian sediaan nanoemulsi ekstrak daun kemangi F1, F2 dan F3 mempunyai rata-rata ukuran partikel 14,43 nm, 14,73 nm dan 15 nm dengan indeks polidispersitas sebesar 0,38, 0,42 dan 0,37. Ketiga formula berwarna coklat, jernih, berbau khas daun kemangi, memiliki nilai persen transmitan diatas 90%. Hasil uji sentrifugasi pada semua formula tidak terjadi pemisahan fase dan pada uji freeze thawing hasil yang didapat tidak mengalami perubahan warna, bau dan pemisahan fase. Ketiga formula tetap stabil selama masa penyimpanan 2 minggu.
Kesimpulan: Nanoemulsi ekstrak daun kemangi dengan konsentrasi 36% pada F1 merupakan nanoemulsi terbaik dengan karakteristik jernih berwarna coklat terang, berbau khas daun kemangi, memiliki nilai pH 6,24, viskositas 1333,33-1416,67 cP, transmitan 96,7%, ukuran partikel 14,43 nm dan indeks polidispersitas 0,38. Tetap stabil tidak mengalami perubahan warna, bau dan pemisahan fase setelah pengujian sentrifugasi dan freeze thawing.