{"title":"Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keputusan Orang Tua Untuk Memberikan Vaksinasi Covid-19 pada Anak","authors":"Rahmah Hida Nurrizka, Moh. Irvan, Vernanda Eka Hardianto","doi":"10.25311/keskom.vol9.iss1.1400","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kebijakan vaksinasi covid-19 pada anak menimbulkan respon yang berbeda pada masyarakat khususnya orang tua. Masih terdapat orang tua yang memutuskan untuk tidak memberikan vaksinasi Covid-19 pada anak mereka. Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan orang tua untuk memberikan vaksinasi covid-19 pada anak. Beberapa variabel independent yang dilihat dalam penelitian ini yaitu karakteristik anak, karakteristik orang tua, riwayat penderita Covid-19 di keluarga dan riwayat vaksinasi Covid-19 pada anak kerabat. Penelitian ini merupakan penelitian survei cross-sectional dengan jumlah sampel sebanyak 280 orang tua yang memiliki anak usia 6-11 tahun di Jabodetabek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih banyak responden yang mengatakan takut terhadap efek samping dari vaksinasi covid-19 pada anak (39,4%), belum mengetahui arahan tempat vaksin dan belum tahu vaksinasi covid-19 bisa diberikan pada anak (15,2%) serta masih ragu terhadap vaksinasi covid-19 pada anak (6,1%). Variabel dominan yang mempengaruhi keputusan orang tua dalam memberikan vaksinasi pada anak yaitu usia anak (p-value: 0,001, odds ratio: 1,677, confidence interval: 1,252-2,246), jumlah anak (p-value: 0,013 odds ratio: 0,304, confidence interval: 0,070-1,445) dan riwayat vaksinasi covid-19 pada anak kerabat (p-value: 0,000, odds ratio: 4,881, confidence interval: 2,175-10,954). Penelitian ini menyimpulkan terdapat keraguan dan hambatan orang tua dalam membuat keputusan untuk memberikan vaksinasi covid-19 pada anak. Untuk dapat merespon dengan baik kebijakan vaksinasi covid-19 pada anak orang tua membutuhkan informasi dan contoh yang baik terhadap kebijakan vaksinasi covid-19 pada anak.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol9.iss1.1400","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kebijakan vaksinasi covid-19 pada anak menimbulkan respon yang berbeda pada masyarakat khususnya orang tua. Masih terdapat orang tua yang memutuskan untuk tidak memberikan vaksinasi Covid-19 pada anak mereka. Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan orang tua untuk memberikan vaksinasi covid-19 pada anak. Beberapa variabel independent yang dilihat dalam penelitian ini yaitu karakteristik anak, karakteristik orang tua, riwayat penderita Covid-19 di keluarga dan riwayat vaksinasi Covid-19 pada anak kerabat. Penelitian ini merupakan penelitian survei cross-sectional dengan jumlah sampel sebanyak 280 orang tua yang memiliki anak usia 6-11 tahun di Jabodetabek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih banyak responden yang mengatakan takut terhadap efek samping dari vaksinasi covid-19 pada anak (39,4%), belum mengetahui arahan tempat vaksin dan belum tahu vaksinasi covid-19 bisa diberikan pada anak (15,2%) serta masih ragu terhadap vaksinasi covid-19 pada anak (6,1%). Variabel dominan yang mempengaruhi keputusan orang tua dalam memberikan vaksinasi pada anak yaitu usia anak (p-value: 0,001, odds ratio: 1,677, confidence interval: 1,252-2,246), jumlah anak (p-value: 0,013 odds ratio: 0,304, confidence interval: 0,070-1,445) dan riwayat vaksinasi covid-19 pada anak kerabat (p-value: 0,000, odds ratio: 4,881, confidence interval: 2,175-10,954). Penelitian ini menyimpulkan terdapat keraguan dan hambatan orang tua dalam membuat keputusan untuk memberikan vaksinasi covid-19 pada anak. Untuk dapat merespon dengan baik kebijakan vaksinasi covid-19 pada anak orang tua membutuhkan informasi dan contoh yang baik terhadap kebijakan vaksinasi covid-19 pada anak.