{"title":"Muslim Youth Religiosity: in Terms of Gender Differences and Educational Environment","authors":"Warsiyah Warsiyah","doi":"10.15408/tjems.v5i1.7842","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstractThis study aims to determine differences in the religiosity of Muslim adolescents in terms of differences in educational environment and gender. Data analysis was performed on the basis of the score collected by questionnaire, which was developed to measure the level of adolescent religiosity consisting of four dimensions: faith, intellectual, ritual and social. The study involved 97 Muslim teenagers taken cluster random sampling from an affordable population of students studying at SMA N and MA in Simo district Boyolali district. The results showed that subject scores varied and were above the theoretical averages, indicating that Muslim youth in Simo had a high degree of religiosity. The result of t-test analysis shows that there is a difference of religiosity level between adolescents studying in heterogeneous and homogenous institutions. The value of t-count is 2,668 bigger than t criterion (t-table = 2.010) at 5% significance level.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dalam religiusitas remaja Muslim dalam hal perbedaan di lingkungan pendidikan dan jenis kelamin. Analisis data dilakukan berdasarkan skor yang dikumpulkan melalui kuesioner, yang dikembangkan untuk mengukur tingkat religiusitas remaja yang terdiri dari empat dimensi: iman, intelektual, ritual dan sosial. Penelitian ini melibatkan 97 remaja Muslim yang diambil melalui tehnik sampel gugus (cluster random sampling) dari populasi siswa yang belajar di Sekolah Menengah Atas Negeri dan Madrasah Aliyah di Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor subjek bervariasi dan berada di atas rata-rata teoritis, menunjukkan bahwa pemuda Muslim di Simo memiliki tingkat religiusitas yang tinggi. Hasil analisis uji-t menunjukkan bahwa ada perbedaan tingkat religiusitas antara remaja yang belajar di lembaga-lembaga yang heterogen dan remaja yang belajar di lembaga-lembaga yang homogen","PeriodicalId":31139,"journal":{"name":"Tarbiya Journal of Education in Muslim Society","volume":"25 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-10-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tarbiya Journal of Education in Muslim Society","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15408/tjems.v5i1.7842","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Abstract
AbstractThis study aims to determine differences in the religiosity of Muslim adolescents in terms of differences in educational environment and gender. Data analysis was performed on the basis of the score collected by questionnaire, which was developed to measure the level of adolescent religiosity consisting of four dimensions: faith, intellectual, ritual and social. The study involved 97 Muslim teenagers taken cluster random sampling from an affordable population of students studying at SMA N and MA in Simo district Boyolali district. The results showed that subject scores varied and were above the theoretical averages, indicating that Muslim youth in Simo had a high degree of religiosity. The result of t-test analysis shows that there is a difference of religiosity level between adolescents studying in heterogeneous and homogenous institutions. The value of t-count is 2,668 bigger than t criterion (t-table = 2.010) at 5% significance level.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dalam religiusitas remaja Muslim dalam hal perbedaan di lingkungan pendidikan dan jenis kelamin. Analisis data dilakukan berdasarkan skor yang dikumpulkan melalui kuesioner, yang dikembangkan untuk mengukur tingkat religiusitas remaja yang terdiri dari empat dimensi: iman, intelektual, ritual dan sosial. Penelitian ini melibatkan 97 remaja Muslim yang diambil melalui tehnik sampel gugus (cluster random sampling) dari populasi siswa yang belajar di Sekolah Menengah Atas Negeri dan Madrasah Aliyah di Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor subjek bervariasi dan berada di atas rata-rata teoritis, menunjukkan bahwa pemuda Muslim di Simo memiliki tingkat religiusitas yang tinggi. Hasil analisis uji-t menunjukkan bahwa ada perbedaan tingkat religiusitas antara remaja yang belajar di lembaga-lembaga yang heterogen dan remaja yang belajar di lembaga-lembaga yang homogen
摘要本研究旨在探讨穆斯林青少年在教育环境和性别差异方面的宗教信仰差异。数据分析以问卷调查所得分数为基础,从信仰、智力、仪式和社会四个维度来衡量青少年的宗教信仰水平。这项研究涉及97名穆斯林青少年,他们是从西莫区博约拉利区在SMA N和MA学习的负担得起的学生中随机抽取的。结果显示,各科得分各不相同,均高于理论平均水平,表明西莫的穆斯林青年具有高度的宗教虔诚度。t检验分析结果显示,异质院校和同质院校青少年的宗教信仰水平存在差异。在5%显著性水平下,t-count值大于t标准2668 (t-table = 2.010)。[摘要]penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dalam religiusitas remaja Muslim dalam hal perbedaan di lingkungan pendidikan dan jenis kelamin。分析数据dilakukan berdasarkan skor yang dikumpulkan melalui kuesioner, yang dikembangkan untuk mengukur tingkat religiusitas remaja yang terdiri dari empat维度:人、知识、仪式和社会。Penelitian ini melibatkan 97 remaja Muslim yang diambil melalui tehnik sampel gugus(整群随机抽样)dari populasi siswa yang belajar di Sekolah Menengah Atas Negeri dan Madrasah Aliyah di Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali。Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor subject bervariasi dan berada di ata- rata-rata teoritis, menunjukkan bahwa pemuda Muslim di Simo memoriliki tingkat religiusitas yang tinggi。Hasil分析uji-t menunjukkan bahwa ada perbedaan和tingkat religiusitas antara remaja yang belajar di lembaga-lembaga yang异质但remaja yang belajar di lembaga-lembaga yang同质