{"title":"Pengendalian Rayap Tanah Coptotermes curvignathus Holmgren Menggunakan Ekstrak Daun Avicennia marina","authors":"Ulin Nikmatul Aflah, N. Subekti, R. S. R. Susanti","doi":"10.15294/lifesci.v10i1.47164","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Termite is one type of insect include order Isoptera, that recorded about 200 species in Indonesia and has been identified just 179 species. Economic losses aused of termites in Indonesia have reached billions rupiah each year. One of the control it using the vegetable insecticide, which can be used as an alternative to ontroled insect because it meets the criteria that is safe, cheap, and easy to apply the farmers. One of the ingredients that can be used as an insecticide substitute is the mangrove. Secondary metabolites found in mangroves are alkaloids, phenolics, steroids and terpenoids where the active component is pharmacological, toxic and ecologic. This study aims to determine the effect of mangrove leaf extract of Avecennia marina as a vegetable pesticide against mortality of ground termites Coptotermes curvignathus Holmgren. The design of this study was experimental study with the dose tested 5 different treatments is0% (C-), 0.5%, 1%, 2% and borax 1% (C +) and the different duration is 3 hours, 5 hours, and 7 hours in5 repetitions. Data analysis using factorial test followed by Duncan test. Based on the result of the research, the concentration of 0,5% mangrove leaf extract solution with 3 hours long wood soak can kill the ground termite of Coptotermes curvignathus Holmgren 100% in 3 weeks. \nKeywords: termites, mangroves, pesticides vegetable rayap, bakau, pestisida nabati \n \nRayap merupakan salah satu jenis serangga dalam ordo Isoptera yang tercatat di Indonesia sekitar 200 jenis dan baru 179 jenis yang sudah teridentifikasi. Kerugian ekonomis akibat rayap di Indonesia telah mencapai milyaran rupiah tiap tahunnya. Salah satu pengendaliannya dengan menggunakan insektisida nabati, yang dapat digunakan sebagai alternatif pengendalian serangga hama karena memenuhi kriteria yaitu aman, murah, dan mudah diterapkan petani. Salah satu bahan yang dapat digunakan sebagi bahan subtitusi insektisida adalah bakau. Metabolit sekunder yang ditemukan pada bakau-bakauan adalah golongan alkaloid, fenolat, steroid dan terpenoid dimana komponen aktif tersebut bersifat farmakologik, toksik dan ekologik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun bakau Avecennia marina sebagai pestisida nabati terhadap mortalitas rayap tanah Coptotermes curvignathus Holmgren. Rancangan penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan dosis yang diujikan5 perlakuan berbeda yakni 0% (C-), 0,5%, 1%, 2% dan boraks 1% (C+) serta variasi lama rendam kayu 3 jam, 5 jam, dan 7 jam sebanyak 5 kali ulangan. Analisis data menggunakan uji Faktorial dilanjutkan uji Duncan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh konsentrasi larutan ekstrak daun bakau 0,5% dengan lama rendam kayu 3 jam efektif dapat membunuh rayap tanah Coptotermes curvignathus Holmgren sebesar 100% dalam 3 minggu. \nKeywords: termites, mangroves, pesticides vegetable, rayap, bakau, pestisida nabati","PeriodicalId":49909,"journal":{"name":"Life Science Journal","volume":"40 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Life Science Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15294/lifesci.v10i1.47164","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Termite is one type of insect include order Isoptera, that recorded about 200 species in Indonesia and has been identified just 179 species. Economic losses aused of termites in Indonesia have reached billions rupiah each year. One of the control it using the vegetable insecticide, which can be used as an alternative to ontroled insect because it meets the criteria that is safe, cheap, and easy to apply the farmers. One of the ingredients that can be used as an insecticide substitute is the mangrove. Secondary metabolites found in mangroves are alkaloids, phenolics, steroids and terpenoids where the active component is pharmacological, toxic and ecologic. This study aims to determine the effect of mangrove leaf extract of Avecennia marina as a vegetable pesticide against mortality of ground termites Coptotermes curvignathus Holmgren. The design of this study was experimental study with the dose tested 5 different treatments is0% (C-), 0.5%, 1%, 2% and borax 1% (C +) and the different duration is 3 hours, 5 hours, and 7 hours in5 repetitions. Data analysis using factorial test followed by Duncan test. Based on the result of the research, the concentration of 0,5% mangrove leaf extract solution with 3 hours long wood soak can kill the ground termite of Coptotermes curvignathus Holmgren 100% in 3 weeks.
Keywords: termites, mangroves, pesticides vegetable rayap, bakau, pestisida nabati
Rayap merupakan salah satu jenis serangga dalam ordo Isoptera yang tercatat di Indonesia sekitar 200 jenis dan baru 179 jenis yang sudah teridentifikasi. Kerugian ekonomis akibat rayap di Indonesia telah mencapai milyaran rupiah tiap tahunnya. Salah satu pengendaliannya dengan menggunakan insektisida nabati, yang dapat digunakan sebagai alternatif pengendalian serangga hama karena memenuhi kriteria yaitu aman, murah, dan mudah diterapkan petani. Salah satu bahan yang dapat digunakan sebagi bahan subtitusi insektisida adalah bakau. Metabolit sekunder yang ditemukan pada bakau-bakauan adalah golongan alkaloid, fenolat, steroid dan terpenoid dimana komponen aktif tersebut bersifat farmakologik, toksik dan ekologik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun bakau Avecennia marina sebagai pestisida nabati terhadap mortalitas rayap tanah Coptotermes curvignathus Holmgren. Rancangan penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan dosis yang diujikan5 perlakuan berbeda yakni 0% (C-), 0,5%, 1%, 2% dan boraks 1% (C+) serta variasi lama rendam kayu 3 jam, 5 jam, dan 7 jam sebanyak 5 kali ulangan. Analisis data menggunakan uji Faktorial dilanjutkan uji Duncan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh konsentrasi larutan ekstrak daun bakau 0,5% dengan lama rendam kayu 3 jam efektif dapat membunuh rayap tanah Coptotermes curvignathus Holmgren sebesar 100% dalam 3 minggu.
Keywords: termites, mangroves, pesticides vegetable, rayap, bakau, pestisida nabati
白蚁是等翅目昆虫中的一种,在印度尼西亚记录了大约200种,目前只发现了179种。印尼每年因白蚁造成的经济损失达数十亿印尼盾。其中一种防治方法是使用植物杀虫剂,它具有安全、廉价、易于农民使用等特点,可作为被防治昆虫的替代方法。其中一种可以用作杀虫剂替代品的成分是红树林。在红树林中发现的次生代谢物是生物碱、酚类、类固醇和萜类,其中活性成分是药理、毒性和生态的。本研究旨在研究红树叶提取物作为蔬菜农药对白蚁死亡率的影响。本研究设计为实验研究,试验剂量为0% (C-)、0.5%、1%、2%和硼砂1% (C +) 5种不同处理,持续时间为3小时、5小时和7小时,共5次重复。数据分析采用因子检验后再进行邓肯检验。研究结果表明,浓度为0.5%的红树叶提取物溶液,浸泡3小时,3周内可100%杀灭弯曲白蚁。关键词:白蚁,红树,农药蔬菜,巴卡乌,白蚁,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树等翅目,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树,红树肯尼亚的经济学家akibat rayap认为,印度尼西亚的telah menapai milyaran rupiah tiap tahunya。Salah satu pengendaliannya dengan menggunakan insektisida nabati, yang dapat digunakan sebagai alternatif pengendalian serangga hama karena memenuhi kritia aman, murah, dan mudah diterapkan petani。Salah satu bahan yang dapat digunakan sebagi bahan subtitusi insektisida adalah bakau。代谢物分类:杨德木、帕达、巴卡、巴卡、阿达、古龙根、生物碱、非酚酸、甾体、萜类、黄曲霉、黄曲霉、黄曲霉、黄曲霉、黄曲霉、黄曲霉。Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daum bakau Avecennia marina sebagai pestisida nabati terhadap mortalitas rayah Coptotermes curvignathus Holmgren。ranangan penelitian ini adalah penelitian ek实验dengan dosis yang diujikan5 perlakuan berbeda yakni 0% (C-), 0%,5%, 1%, 2% dan boraks 1% (C+) serta varasi lama rendam kayu 3 jam, 5 jam, dan 7 jam sebanyak 5 kali ulangan。分析数据:孟古纳坎·邓肯。Berdasarkan hasil penelitian diperoleh konsentrasi larutan ekstrak dawan bakau 0,5% dengan lama rendam kayu 3 . jam ekektif dapat membunuh rayap tanah Coptotermes curvignathus Holmgren sebesar 100% dalam 3 minggu。关键词:白蚁;红树林;农药蔬菜
期刊介绍:
Life Science Journal, the Acta Zhengzhou University Oversea Version, is an international journal with the purpose to enhance our natural and scientific knowledge dissemination in the world under the free opinion/idea publishing principle. The journal is calling for papers from all the world. All the valuable papers or reports that are related to life sciences - in their broadest sense - are welcome. Other academic articles that are only certain relevant but are of high quality will also be considered and published. Papers submitted could be reviews, objective descriptions, research reports, opinions/debates, news, letters, and other types of writings. All submitted manuscripts will be sent for external peer review and processed the editorial work. After the peer review, the journal will make the best efforts to publish the accepted valuable articles as soon as possible. Let''s work together to disseminate our research results and our opinions/ideas.