{"title":"Ekstrak Lidah Mertua (Sansevieria sp.) Efektif dalam Mereduksi Volatile Organic Compound (VOC)-Benzena Dalam Ruang","authors":"Kahar Kahar, Mimin Karmini, Ade Kamaludin","doi":"10.31964/jkl.v19i1.342","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kualitas lingkungan dalam ruangan telah menjadi pertimbangan dalam kesehatan, karena penduduk kota menghabiskan 80-90% waktu mereka di dalam ruangan, dimana polusi udara bisa beberapa kali lebih tinggi daripada di luar ruangan. Tanaman pot dalam ruangan dapat menghilangkan kontaminan yang ditularkan melalui udara seperti senyawa organik menguap (VOC), lebih dari 300 diantaranya telah diidentifikasi di udara dalam ruangan.1 Tanaman lidah mertua (Sansevieria trifasciata) mempunyai banyak kelebihan, seperti mampu bertahan hidup pada rentang waktu suhu dan cahaya yang sangat luas, dan resisten terhadap polutan. Tanaman ini dapat mereduksi sekitar 107 jenis polutan yang berbahaya di udara, hal ini disebabkan bahan aktif preganane glikosid yang terkandung dalam tanaman Sansevieria sp. yang berfungsi untuk mereduksi polutan menjadi senyawa asam organik, gula dan asam amino, sehingga kandungan dalam polutan tersebut menjadi aman dan tidak membahayakan kesehatan manusia . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas ekstrak lidah mertua dalam mereduksi Volatile Organic Compounds (VOCs) dalam ruangan. Metode dalam penelitian ini adalah true experimental design dengan menggunakan desain pre and post-test without control design. Berdasarkan hasil penelitian penurunan kadar benzena dengan menggunakan konsentrasi ekstrak sansevieria dengan rata-rata persentase penurunan, yaitu : Konsentrasi 10 ppm; 98,24%, 20 ppm; 98,47%; 30 ppm; 98,73%. Hasil uji statistik menggunakan Mann Whitney U Test adalah 0,000 < 0,05, maka terdapat hubungan yang bermakna perbedaan konsentrasi ekstrak Sansevieria sp. terhadap pernurunan kadar benzena. Kadar ekstrak Sansevieria yang paling efektif dalam menurunkan kadar benzena di udara adalah 30 ppm dengan persentase rata-rata penurunan adalah sebesar 98,73%.","PeriodicalId":31963,"journal":{"name":"Sanitasi Jurnal Kesehatan Lingkungan","volume":"26 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sanitasi Jurnal Kesehatan Lingkungan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31964/jkl.v19i1.342","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Kualitas lingkungan dalam ruangan telah menjadi pertimbangan dalam kesehatan, karena penduduk kota menghabiskan 80-90% waktu mereka di dalam ruangan, dimana polusi udara bisa beberapa kali lebih tinggi daripada di luar ruangan. Tanaman pot dalam ruangan dapat menghilangkan kontaminan yang ditularkan melalui udara seperti senyawa organik menguap (VOC), lebih dari 300 diantaranya telah diidentifikasi di udara dalam ruangan.1 Tanaman lidah mertua (Sansevieria trifasciata) mempunyai banyak kelebihan, seperti mampu bertahan hidup pada rentang waktu suhu dan cahaya yang sangat luas, dan resisten terhadap polutan. Tanaman ini dapat mereduksi sekitar 107 jenis polutan yang berbahaya di udara, hal ini disebabkan bahan aktif preganane glikosid yang terkandung dalam tanaman Sansevieria sp. yang berfungsi untuk mereduksi polutan menjadi senyawa asam organik, gula dan asam amino, sehingga kandungan dalam polutan tersebut menjadi aman dan tidak membahayakan kesehatan manusia . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas ekstrak lidah mertua dalam mereduksi Volatile Organic Compounds (VOCs) dalam ruangan. Metode dalam penelitian ini adalah true experimental design dengan menggunakan desain pre and post-test without control design. Berdasarkan hasil penelitian penurunan kadar benzena dengan menggunakan konsentrasi ekstrak sansevieria dengan rata-rata persentase penurunan, yaitu : Konsentrasi 10 ppm; 98,24%, 20 ppm; 98,47%; 30 ppm; 98,73%. Hasil uji statistik menggunakan Mann Whitney U Test adalah 0,000 < 0,05, maka terdapat hubungan yang bermakna perbedaan konsentrasi ekstrak Sansevieria sp. terhadap pernurunan kadar benzena. Kadar ekstrak Sansevieria yang paling efektif dalam menurunkan kadar benzena di udara adalah 30 ppm dengan persentase rata-rata penurunan adalah sebesar 98,73%.