Nur Helmi, D. Afandi, Doni Jepisah, Hetty Ismainar, Novita Rany
{"title":"Determinants of Compliance with the Implementation of the Covid-19 Health Protocol for High School Students in Kampa District Kampar District","authors":"Nur Helmi, D. Afandi, Doni Jepisah, Hetty Ismainar, Novita Rany","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss2.1117","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada tahun 2021, negara di dunia telah dinyatakan positif covid-19 dengan total kasus lebih dari 184.572.371 juta orang. Salah satu negara yang terdampak covid-19 yaitu negara Indonesia. Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia pada bulan Maret 2020, hingga tanggal 8 Juli 2021 kasus covid-19 di Indonesia sebanyak 2.417.788 kasus. Kepatuhan protokol kesehatan diartikan sebagai perilaku individu yang sesuai dengan peraturan perilaku sehat dimasa pandemic yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan kepatuhan penerapan protokol kesehatan COVID-19 pada siswa SMA Di Kecamatan Kampa Tahun 2021. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif analitik observasional dengan desain Analytic Cross Sectional Study atau desain studi penampang analitik yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor tertentu dan penyakit atau masalah kesehatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2021. Penelitian menggunakan analisis univariat, bivariat dan multivariat. Responden dalam penelitian ini berjumlah 286 responden dari seluruh siswa SMA di Kecamatan Kampa. Hasil penelitian didapatkan p-value < 0,05 adalah antara lain variabel peran guru (p=0,000) dengan POR = 6,093, variabel sarana (p=0,000) dengan POR = 4,487, variabel persepsi (p=0,040) dengan POR = 1,897 dan variabel yang tidak berhubungan yaitu sikap (p=0,289) dengan POR = 1,386, sumber informasi (p=0,257) dengan POR = 1,450, dukungan orangtua (p=0,074) dengan POR 1,986 dan pengetahuan (p-0,053) dengan POR = 0,208. Determinan kepatuhan penerapan protokol kesehatan covid-19 pada siswa SMA yaitu peran guru, sarana, dan persepsi. Perlunya meningkatkan promosi kesehatan dengan berbagai upaya seperti memanfaatkan trend media sosial juga media cetak dan elektronik sehingga memudahkan siswa untuk lebih paham tentang kepatuhan penerapan protokol kesehatan corona virus disease 2019. ","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss2.1117","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Pada tahun 2021, negara di dunia telah dinyatakan positif covid-19 dengan total kasus lebih dari 184.572.371 juta orang. Salah satu negara yang terdampak covid-19 yaitu negara Indonesia. Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia pada bulan Maret 2020, hingga tanggal 8 Juli 2021 kasus covid-19 di Indonesia sebanyak 2.417.788 kasus. Kepatuhan protokol kesehatan diartikan sebagai perilaku individu yang sesuai dengan peraturan perilaku sehat dimasa pandemic yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan kepatuhan penerapan protokol kesehatan COVID-19 pada siswa SMA Di Kecamatan Kampa Tahun 2021. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif analitik observasional dengan desain Analytic Cross Sectional Study atau desain studi penampang analitik yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor tertentu dan penyakit atau masalah kesehatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2021. Penelitian menggunakan analisis univariat, bivariat dan multivariat. Responden dalam penelitian ini berjumlah 286 responden dari seluruh siswa SMA di Kecamatan Kampa. Hasil penelitian didapatkan p-value < 0,05 adalah antara lain variabel peran guru (p=0,000) dengan POR = 6,093, variabel sarana (p=0,000) dengan POR = 4,487, variabel persepsi (p=0,040) dengan POR = 1,897 dan variabel yang tidak berhubungan yaitu sikap (p=0,289) dengan POR = 1,386, sumber informasi (p=0,257) dengan POR = 1,450, dukungan orangtua (p=0,074) dengan POR 1,986 dan pengetahuan (p-0,053) dengan POR = 0,208. Determinan kepatuhan penerapan protokol kesehatan covid-19 pada siswa SMA yaitu peran guru, sarana, dan persepsi. Perlunya meningkatkan promosi kesehatan dengan berbagai upaya seperti memanfaatkan trend media sosial juga media cetak dan elektronik sehingga memudahkan siswa untuk lebih paham tentang kepatuhan penerapan protokol kesehatan corona virus disease 2019.