Hubungan Personal Hygiene Dengan Kejadian Diare Pada Santri Di Kota Tangerang Selatan

Nabilah Nur Haenisa, Istianah Surury
{"title":"Hubungan Personal Hygiene Dengan Kejadian Diare Pada Santri Di Kota Tangerang Selatan","authors":"Nabilah Nur Haenisa, Istianah Surury","doi":"10.31964/jkl.v19i2.487","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Diare ialah penyakit yang ditimbulkan karena infeksi mikroorganisme dilingkungan, penularannya berkaitan dengan mulut dan penyebarannya hampir di seluruh global. Kota Tangerang Selatan menetapkan anak usia 5-14 tahun sebagai urutan ketiga kasus diare terbanyak, dengan angka insiden 2,6% dan period prevalance 4,7%. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara personal higiene dengan kejadian diare pada santri di Pondok Pesanten Ummul Quro tahun 2021. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan observasional analitik dengan desain studi cross sectional. Pengambilan data dilakukan secara primer menggunakan kuesioner dengan jumlah sampel sebanyak 133 responden yang diambil dengan teknik total sampling. Hasil penelitian diperoleh sebanyak 77 responden (57,9%) mengalami diare dalam satu bulan terakhir. Hasil uji bivariat dengan uji Chi-Square menunjukan variabel usia (p-value=1,000), jenis kelamin (p-value=0,691), kebiasaan jajan (p-value=0,801) tidak memiliki hubungan bermakna. Sedangkan variabel personal higiene (p-value=0,006) memiliki hubungan bermakna dengan kejadian diare. Pada penelitian ini variabel personal higiene memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian diare. Pondok Pesantren diharuskan memberikan edukasi kepada santri terkait personal higiene yang baik dalam upaya pencegahan diare serta menunjang segala fasilitas sarana dan prasarana yang mendukung untuk melakukan personal higiene.","PeriodicalId":31963,"journal":{"name":"Sanitasi Jurnal Kesehatan Lingkungan","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sanitasi Jurnal Kesehatan Lingkungan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31964/jkl.v19i2.487","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Diare ialah penyakit yang ditimbulkan karena infeksi mikroorganisme dilingkungan, penularannya berkaitan dengan mulut dan penyebarannya hampir di seluruh global. Kota Tangerang Selatan menetapkan anak usia 5-14 tahun sebagai urutan ketiga kasus diare terbanyak, dengan angka insiden 2,6% dan period prevalance 4,7%. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara personal higiene dengan kejadian diare pada santri di Pondok Pesanten Ummul Quro tahun 2021. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan observasional analitik dengan desain studi cross sectional. Pengambilan data dilakukan secara primer menggunakan kuesioner dengan jumlah sampel sebanyak 133 responden yang diambil dengan teknik total sampling. Hasil penelitian diperoleh sebanyak 77 responden (57,9%) mengalami diare dalam satu bulan terakhir. Hasil uji bivariat dengan uji Chi-Square menunjukan variabel usia (p-value=1,000), jenis kelamin (p-value=0,691), kebiasaan jajan (p-value=0,801) tidak memiliki hubungan bermakna. Sedangkan variabel personal higiene (p-value=0,006) memiliki hubungan bermakna dengan kejadian diare. Pada penelitian ini variabel personal higiene memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian diare. Pondok Pesantren diharuskan memberikan edukasi kepada santri terkait personal higiene yang baik dalam upaya pencegahan diare serta menunjang segala fasilitas sarana dan prasarana yang mendukung untuk melakukan personal higiene.
Hygiene的个人关系与南部城市tangtri腹泻事件有关
腹泻是由环境微生物感染引起的一种疾病,它与口腔有关,在全球范围内的传播。唐老城将5-14岁的儿童排在第三例腹泻病例的名单中,事件人数为2.6%,期为4.7%。这项研究是为了了解2021年在Pesanten Ummul Quro摊位上发生腹泻事件的个人卫生关系。该研究是一种定量研究,具有交叉研究设计的分析方法。数据提取是用133个样本样本对样本进行初级处理的。研究发现,在过去的一个月里,多达77名受访者(57.9%)出现腹泻。bivariat和chi square测试的结果显示,年龄变量(p-value= 1000)、性别(p-value= 0.691)和jajan习惯(p-value= 0.801)没有意义的关系。而个人卫生变量(p值= 0.006)与腹泻事件有意义。在这项研究中,个人卫生变量与腹泻事件有意义。寄宿学校必须为预防腹泻的良好个人卫生专业人员提供教育,并支持个人卫生的所有设施和基础设施。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
17
审稿时长
23 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信