D. Adnan, Dewi Gayatri, Dhea Natashia, Wati Jumaiyah, Kustiyuwati Kustiyuwati
{"title":"Hubungan Tingkat Spiritualitas dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik selama Masa Pandemi Covid-19","authors":"D. Adnan, Dewi Gayatri, Dhea Natashia, Wati Jumaiyah, Kustiyuwati Kustiyuwati","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss2.1178","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pasien dengan penyakit gagal ginjal kronik yang menjalani haemodialisis sangat rentan terhadap Infeksi COVID-19. Tingkat spiritualitas mempunyai peranan yang sangat penting dalam meredakan insiden dan juga memiliki pengaruh pada hasil kesehatan demi mempertahankan kualitas hidup penderita GGK tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi adanya hubungan spiritualitas dengan kualitas hidup pasien GGK selama masa pandemi COVID-19. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini sebanyak 154 pasien dengan GGK yang berada di RS Islam Jakarta Pondok Kopi. Instrumen pengukuran menggunakan skala tingkat spiritualitas yang mengadaptasi daily spiritual experience scale (DSES) dan skala kualitas hidup yang mengadaptasi kidney disease and quality of life (KDQOL-36TM). Pengumpulan data mengunakan google form dilaksanakan ± 1bulan. Hasil Analisis Statistik menggunakan analisis uji regresi logistic ganda ditemukan hubungan yang bermakna antara tingkat spiritualitas dengan kualitas hidup (B: 1,513. p= 0,001, OR: 4,539, 95% CI: 1,880;10,963). Kesimpulan didapatkan kualitas hidup pasien dengan GGK selama masa pandemic COVID-19 dapat dipertahankan dengan meningkatkan tingkat spiritualitas penderita setelah dikontrol oleh dukungan sosial, nilai Hb, lama menderita penyakit dan komorbiditas. Penelitian ini merekomendasikan perlunya perawat meningkatkan tingkat spiritualitas pasien dengan gagal ginjal kronik agar dapat meningkatkan kualitas hidupnya.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss2.1178","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Pasien dengan penyakit gagal ginjal kronik yang menjalani haemodialisis sangat rentan terhadap Infeksi COVID-19. Tingkat spiritualitas mempunyai peranan yang sangat penting dalam meredakan insiden dan juga memiliki pengaruh pada hasil kesehatan demi mempertahankan kualitas hidup penderita GGK tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi adanya hubungan spiritualitas dengan kualitas hidup pasien GGK selama masa pandemi COVID-19. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini sebanyak 154 pasien dengan GGK yang berada di RS Islam Jakarta Pondok Kopi. Instrumen pengukuran menggunakan skala tingkat spiritualitas yang mengadaptasi daily spiritual experience scale (DSES) dan skala kualitas hidup yang mengadaptasi kidney disease and quality of life (KDQOL-36TM). Pengumpulan data mengunakan google form dilaksanakan ± 1bulan. Hasil Analisis Statistik menggunakan analisis uji regresi logistic ganda ditemukan hubungan yang bermakna antara tingkat spiritualitas dengan kualitas hidup (B: 1,513. p= 0,001, OR: 4,539, 95% CI: 1,880;10,963). Kesimpulan didapatkan kualitas hidup pasien dengan GGK selama masa pandemic COVID-19 dapat dipertahankan dengan meningkatkan tingkat spiritualitas penderita setelah dikontrol oleh dukungan sosial, nilai Hb, lama menderita penyakit dan komorbiditas. Penelitian ini merekomendasikan perlunya perawat meningkatkan tingkat spiritualitas pasien dengan gagal ginjal kronik agar dapat meningkatkan kualitas hidupnya.