{"title":"PENGARUH KELEKATAN ORANG TUA DAN ANAK TERHADAP PENGGUNAAN TEKNOLOGI DIGITAL ANAK USIA DINI","authors":"I. Rachmat","doi":"10.32534/jjb.v6i1.546","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kebiasaan anak menggunakan gadget, saat ini sudah semakin mudah ditemukan di manapun. Baik itu saat anak di rumah, di lingkungan bermain, di tempat umum atau tempat-tempat lainnya. Anak terlalu asyik dan lupa terhadap lingkungan disekitanya ketika sedang berinteraksi dengan gadget. Anak yang seharusnya melakukan aktivitas bermain yang sesuai dengan usianya, malah sibuk dan tersihir melalui serunya bermain games, atau sekadar menonton video-video di Youtube. Akibat yang ditimbulkan dari kebiasaan berlama-lama menggunakan gadget adalah seperti terganggunya fungsi eksekutif anak, kurang fokus, minim kreativitas, dan gangguan kesehatan lainnya seperti radiasi mata, dan obesitas.Fenomena tersebut harus dipahami dan diketahui oleh para orang tua atau pengasuh. Orang tua agar senantiasa waspada terhadap penggunaan gadget anak yang semakin tidak terkendali. Oleh karena itu, penelitian ini membahas tentang pola kelekatan, lingkungan belajar di rumah dan cara berkomunikasi interpersonal antara orang tua dan anak. Variabel tersebut dikaji dan ditelusuri melalui studi literature dari beberapa jurnal yang relevan. Metode penelitian menggunakan pendekatan studi literature, dengan me review sejumlah 26 jurnal yang terkait dengan variabel penelitian. Jurnal tersebut di ambil dari beberapa tahun terakhir, dan terbaru.Studi literature review ini memberikan implikasi pada pola asuh yang dalam hal ini lebih spesifik pada kelekatan anak. Orang tua diharapkan dapat membangun kelekatan yang positif dengan anak. Kelekatan anak akan terjadi apabila orang tua banyak melakukan aktivitas bersama dengan anak. Bermain fisik secara bersama, berdialog atau berkomunikasi bersama, atau menemani anak saat menggunakan perangkat digital. Hasilnya adalah, kebiasaan menggunakan perangkat digital memang salah satu penyebab yang memicu nya adalah karena lemahnya peran komunikasi interpersonal dari orang tua, ditambah dengan penyediaan ragam bermain dan belajar di rumah yang minim. Selain itu pula, kelekatan yang dibangun pun merupakan penyebab yang paling besar mempengaruhi nya.Kata Kunci : kelekatan, literasi digital, tekonologi digital","PeriodicalId":34470,"journal":{"name":"Jurnal PGPAUD Trunojoyo","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-07-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal PGPAUD Trunojoyo","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32534/jjb.v6i1.546","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
Kebiasaan anak menggunakan gadget, saat ini sudah semakin mudah ditemukan di manapun. Baik itu saat anak di rumah, di lingkungan bermain, di tempat umum atau tempat-tempat lainnya. Anak terlalu asyik dan lupa terhadap lingkungan disekitanya ketika sedang berinteraksi dengan gadget. Anak yang seharusnya melakukan aktivitas bermain yang sesuai dengan usianya, malah sibuk dan tersihir melalui serunya bermain games, atau sekadar menonton video-video di Youtube. Akibat yang ditimbulkan dari kebiasaan berlama-lama menggunakan gadget adalah seperti terganggunya fungsi eksekutif anak, kurang fokus, minim kreativitas, dan gangguan kesehatan lainnya seperti radiasi mata, dan obesitas.Fenomena tersebut harus dipahami dan diketahui oleh para orang tua atau pengasuh. Orang tua agar senantiasa waspada terhadap penggunaan gadget anak yang semakin tidak terkendali. Oleh karena itu, penelitian ini membahas tentang pola kelekatan, lingkungan belajar di rumah dan cara berkomunikasi interpersonal antara orang tua dan anak. Variabel tersebut dikaji dan ditelusuri melalui studi literature dari beberapa jurnal yang relevan. Metode penelitian menggunakan pendekatan studi literature, dengan me review sejumlah 26 jurnal yang terkait dengan variabel penelitian. Jurnal tersebut di ambil dari beberapa tahun terakhir, dan terbaru.Studi literature review ini memberikan implikasi pada pola asuh yang dalam hal ini lebih spesifik pada kelekatan anak. Orang tua diharapkan dapat membangun kelekatan yang positif dengan anak. Kelekatan anak akan terjadi apabila orang tua banyak melakukan aktivitas bersama dengan anak. Bermain fisik secara bersama, berdialog atau berkomunikasi bersama, atau menemani anak saat menggunakan perangkat digital. Hasilnya adalah, kebiasaan menggunakan perangkat digital memang salah satu penyebab yang memicu nya adalah karena lemahnya peran komunikasi interpersonal dari orang tua, ditambah dengan penyediaan ragam bermain dan belajar di rumah yang minim. Selain itu pula, kelekatan yang dibangun pun merupakan penyebab yang paling besar mempengaruhi nya.Kata Kunci : kelekatan, literasi digital, tekonologi digital