{"title":"The construct validity of mathematical reasoning and proof test instrument integrated with GeoGebra: Second-order confirmatory factor analysis","authors":"Y. M. Sari, H. Retnawati, S. Fiangga","doi":"10.20414/betajtm.v15i2.549","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"[English]: Mathematical reasoning and proof instruments assess students' reasoning in solving proof problems. The importance of reasoning and proof in mathematics is documented in skills that students need to be developed in several curricula. However, there are some issues in the assessment of mathematical reasoning and proof in Indonesia. One of them is no instruments that meet construct validity. The existing instruments only confirm the teacher's interpretation by focusing on mathematical problems that measure students’ knowledge. Therefore, there is a need to determine the construct validity of items in assessing mathematical reasoning and proof. For this need, this research aims to develop and evaluate the construct validity of the developed instrument. There are four aspects of a mathematical reasoning and proof instrument integrated with GeoGebra, namely CMR (Creative Mathematical Reasoning), IR (Imitative Reasoning), FP (Formal Proof), and EP (Empirical Proof). The data was obtained by conducting tests on 300 high school students in East Java, Indonesia. Second-order confirmatory factor analysis (CFA) was used to analyze the data using Lisrel 8.80 software. The results showed that the developed eight items are valid or unidimensional, with a t-value > 1.96 and a loading factor value > 0.5. This reveals that the parameter of the item is unidimensional; hence, it can measure students’ mathematical reasoning and proof.\n[Bahasa]: Instrumen penalaran dan pembuktian matematika merupakan alat untuk menilai kemampuan penalaran siswa dalam memecahkan masalah pembuktian. Pentingnya penalaran dan pembuktian dalam matematika didokumentasikan dalam keterampilan yang harus dikuasai siswa dalam beberapa kurikulum. Akan tetapi, terdapat kesenjangan penilaian penalaran dan pembuktian matematis di Indonesia, yaitu belum adanya intrumen yang memenuhi validitas konstruk sehingga instrumen yang dikembangkan hanya menegaskan interpretasi guru dengan menitikberatkan pada masalah matematika yang mengukur pengetahuan siswa. Oleh karena itu, ada kebutuhan untuk menunjukkan validitas konstruk item dalam penilaian penalaran dan pembuktian matematika. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, penelitian ini bertujuan mengembangkan dan menentukan validitas kontruk instrumen yang dikembangkan. Terdapat empat aspek instrumen penalaran dan pembuktian matematika terintegrasi GeoGebra, yaitu CMR (Creative Mathematical Reasoning), IR (Imitative Reasoning), FP (Formal Proof), dan EP (Empirical Proof). Data diperoleh dengan melakukan pengujian tes terhadap 300 siswa SMA di Jawa Timur, Indonesia. Data dianalisis menggunakan analisis faktor konfirmatori orde kedua (CFA) berbantuan perangkat lunak Lisrel 8.80. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, dari semua item, sebanyak 8 item valid atau unidimensional, dengan nilai t > 1,96 dan nilai faktor loading > 0.5. Hal ini menunjukkan bahwa parameter butir soal tersebut unidimensi sehingga dapat mengukur komposisi penalaran dan pembuktian matematis.","PeriodicalId":31758,"journal":{"name":"Beta Jurnal Tadris Matematika","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Beta Jurnal Tadris Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20414/betajtm.v15i2.549","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Abstract
[English]: Mathematical reasoning and proof instruments assess students' reasoning in solving proof problems. The importance of reasoning and proof in mathematics is documented in skills that students need to be developed in several curricula. However, there are some issues in the assessment of mathematical reasoning and proof in Indonesia. One of them is no instruments that meet construct validity. The existing instruments only confirm the teacher's interpretation by focusing on mathematical problems that measure students’ knowledge. Therefore, there is a need to determine the construct validity of items in assessing mathematical reasoning and proof. For this need, this research aims to develop and evaluate the construct validity of the developed instrument. There are four aspects of a mathematical reasoning and proof instrument integrated with GeoGebra, namely CMR (Creative Mathematical Reasoning), IR (Imitative Reasoning), FP (Formal Proof), and EP (Empirical Proof). The data was obtained by conducting tests on 300 high school students in East Java, Indonesia. Second-order confirmatory factor analysis (CFA) was used to analyze the data using Lisrel 8.80 software. The results showed that the developed eight items are valid or unidimensional, with a t-value > 1.96 and a loading factor value > 0.5. This reveals that the parameter of the item is unidimensional; hence, it can measure students’ mathematical reasoning and proof.
[Bahasa]: Instrumen penalaran dan pembuktian matematika merupakan alat untuk menilai kemampuan penalaran siswa dalam memecahkan masalah pembuktian. Pentingnya penalaran dan pembuktian dalam matematika didokumentasikan dalam keterampilan yang harus dikuasai siswa dalam beberapa kurikulum. Akan tetapi, terdapat kesenjangan penilaian penalaran dan pembuktian matematis di Indonesia, yaitu belum adanya intrumen yang memenuhi validitas konstruk sehingga instrumen yang dikembangkan hanya menegaskan interpretasi guru dengan menitikberatkan pada masalah matematika yang mengukur pengetahuan siswa. Oleh karena itu, ada kebutuhan untuk menunjukkan validitas konstruk item dalam penilaian penalaran dan pembuktian matematika. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, penelitian ini bertujuan mengembangkan dan menentukan validitas kontruk instrumen yang dikembangkan. Terdapat empat aspek instrumen penalaran dan pembuktian matematika terintegrasi GeoGebra, yaitu CMR (Creative Mathematical Reasoning), IR (Imitative Reasoning), FP (Formal Proof), dan EP (Empirical Proof). Data diperoleh dengan melakukan pengujian tes terhadap 300 siswa SMA di Jawa Timur, Indonesia. Data dianalisis menggunakan analisis faktor konfirmatori orde kedua (CFA) berbantuan perangkat lunak Lisrel 8.80. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, dari semua item, sebanyak 8 item valid atau unidimensional, dengan nilai t > 1,96 dan nilai faktor loading > 0.5. Hal ini menunjukkan bahwa parameter butir soal tersebut unidimensi sehingga dapat mengukur komposisi penalaran dan pembuktian matematis.
[中文]:数学推理和证明工具评估学生解决证明问题的推理能力。推理和证明在数学中的重要性体现在学生需要在几门课程中培养的技能中。然而,印尼在数学推理和证明的评估中存在一些问题。其中之一是没有工具符合构念效度。现有的工具只是通过关注衡量学生知识的数学问题来证实教师的解释。因此,在评估数学推理和证明时,有必要确定项目的构念效度。为此,本研究旨在开发和评估所开发的工具的结构效度。与GeoGebra集成的数学推理和证明工具有四个方面,即CMR(创造性数学推理),IR(模仿推理),FP(形式证明)和EP(经验证明)。这些数据是通过对印度尼西亚东爪哇的300名高中生进行测试获得的。采用Lisrel 8.80软件进行二阶验证性因子分析(CFA)。结果表明,开发的8个项目均为有效或单向度,其t值为> 1.96,加载因子为> 0.5。这说明该项的参数是一维的;因此,它可以衡量学生的数学推理和证明能力。[马来语]:Instrumen penalaran dan pembuktian matematika merupakan alat untuk menilai kemampuan penalaran siswa dalam memecahkan masalah pembuktian。Pentingnya penalaran an penbuktian dalam matmatatika didokumentasikan dalam keterampilan yang harus dikuasai siswa dalam beberapa kurikulum。Akan tetapi, terdapat kesenjangan penpenian penalaran an penbuktian matmatatis i Indonesia, yitu belum adanya intrumuman memenuhi validitas konstruk - seingga仪器yang dikembangkan hanya menegaskan解释guru dengan menitkberatkan padmasalah matmatatika yang mengukur pengetahuan siswa。Oleh karena itu, ada kebutuhan untuk menunjukkan validitas konstruk item dalam penalaian penbuktian matematika。Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, penelitian ini bertujuan mengembangkan, menentukan validitas kontruk instrumentyang dikembangkan。Terdapat口语工具penalaran an pembuktian matematika terintegrasi GeoGebra, yitu CMR(创造性数学推理),IR(模仿推理),FP(形式证明),dan EP(经验证明)。在印度尼西亚的爪哇铁木尔,有一组数据显示,这只企鹅大约有300只。数据分析:孟古纳坎分析因子对确认性疾病(CFA)的影响,并与perangkat lunak Lisrel 8.80进行比较。Hasil penelitian menunjukkan bahwa, dari semua项目,sebanyak 8项目有效为1维,dengan nilai为1维1元,dengan nilai为1维1元,dengan nilai为1维5元。本文研究了一种基于单维参数的数学模型,并对其进行了数值模拟。