Perkembangan Surat Niaga di Era Distrupsi (Studi Kasus Di Perusahaan Jasa PT JNE)

Agung Kuswantoro, Kuatina Nur Aini
{"title":"Perkembangan Surat Niaga di Era Distrupsi (Studi Kasus Di Perusahaan Jasa PT JNE)","authors":"Agung Kuswantoro, Kuatina Nur Aini","doi":"10.21831/EFISIENSI.V16I1.24478","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui surat-surat niaga yang masih digunakan di era disrupsi, dalam berkomunikasi dengan supplier dan konsumen. Metode penelitiannya adalah kualitatif deskriptif. Setting penelitian dalam penelitian ini yaitu perusahaan jasa Agen JNE Menoreh, Semarang. Subjek penelitian ini adalah pegawai JNE. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi. Hasil penelitiannya adalah surat-surat niaga yang masih digunakan di era disrupsi pada JNE  dari ke-13 surat niaga, hanya ada 2 jenis surat yang digunakan secara manual yaitu surat tagihan dan surat klaim. Ada 11 surat yang tidak dipakai di JNE yaitu surat perkenalan, surat pesanan, surat balasan klaim, surat permintaan penawaran, surat perjanjian kerjasama, surat pengiriman barang, surat balasan pesanan, surat penawaran, surat adjustment, surat konfirmasi pesanan, dan surat penangguhan pembayaran. Surat-surat niaga yang sudah tidak digunakan lagi dalam JNE digantikan menggunakan bukti-bukti trasaksi dari aplikasi media elektronik dan aplikasi. Saran dalam penelitian ini, bahwa di era disrupsi diharapkan dalam menggunakan fasilitas teknologi komunikasi dalam korespondensi, karena melalui teknologi komunikasi dapat mempermudah dalam pekerjaannya. Kata kunci: Surat Niaga, Era Disrupsi, JNE  Abstract: Development of Commerce in the Distorted Era (Case Study in PT JNE Service Company). This study aims at knowing business letters which are still used and applicable at the disruption era to communiate with suppliers and customers. The design of study was qualitative descriptive. Further, the study was conducted in JNE agent, Menoreh Semarang with its staff as the subject. To collect the data, interview and observation were employed. Then, the finding show that there only 2 (two) of 13 business letters which are still applicable and written manually nowdays. Those two letters are bills and claim letter. The JNE agent has dropped 11 business letters; they are sales letter inquiry letter, order letter, reply to inquiry,  reply to order, dispatch letter, complaint letter, adjusment letter, MoU, letter for confirming the payment, letter of payment deferral. JNE has implemented online system for replacing most of manual business letters. The evidences from the online transaction are used instead of the manual ones. Finally, in this disruption era, up to date technology and information such as online application and system should be implemented by businessmen as they can be easier and efficier in doing the business Keyword: Business Letters, Disruption Era, JNE","PeriodicalId":34387,"journal":{"name":"Efisiensi","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Efisiensi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.21831/EFISIENSI.V16I1.24478","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui surat-surat niaga yang masih digunakan di era disrupsi, dalam berkomunikasi dengan supplier dan konsumen. Metode penelitiannya adalah kualitatif deskriptif. Setting penelitian dalam penelitian ini yaitu perusahaan jasa Agen JNE Menoreh, Semarang. Subjek penelitian ini adalah pegawai JNE. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi. Hasil penelitiannya adalah surat-surat niaga yang masih digunakan di era disrupsi pada JNE  dari ke-13 surat niaga, hanya ada 2 jenis surat yang digunakan secara manual yaitu surat tagihan dan surat klaim. Ada 11 surat yang tidak dipakai di JNE yaitu surat perkenalan, surat pesanan, surat balasan klaim, surat permintaan penawaran, surat perjanjian kerjasama, surat pengiriman barang, surat balasan pesanan, surat penawaran, surat adjustment, surat konfirmasi pesanan, dan surat penangguhan pembayaran. Surat-surat niaga yang sudah tidak digunakan lagi dalam JNE digantikan menggunakan bukti-bukti trasaksi dari aplikasi media elektronik dan aplikasi. Saran dalam penelitian ini, bahwa di era disrupsi diharapkan dalam menggunakan fasilitas teknologi komunikasi dalam korespondensi, karena melalui teknologi komunikasi dapat mempermudah dalam pekerjaannya. Kata kunci: Surat Niaga, Era Disrupsi, JNE  Abstract: Development of Commerce in the Distorted Era (Case Study in PT JNE Service Company). This study aims at knowing business letters which are still used and applicable at the disruption era to communiate with suppliers and customers. The design of study was qualitative descriptive. Further, the study was conducted in JNE agent, Menoreh Semarang with its staff as the subject. To collect the data, interview and observation were employed. Then, the finding show that there only 2 (two) of 13 business letters which are still applicable and written manually nowdays. Those two letters are bills and claim letter. The JNE agent has dropped 11 business letters; they are sales letter inquiry letter, order letter, reply to inquiry,  reply to order, dispatch letter, complaint letter, adjusment letter, MoU, letter for confirming the payment, letter of payment deferral. JNE has implemented online system for replacing most of manual business letters. The evidences from the online transaction are used instead of the manual ones. Finally, in this disruption era, up to date technology and information such as online application and system should be implemented by businessmen as they can be easier and efficier in doing the business Keyword: Business Letters, Disruption Era, JNE
在不活跃时代的商业信件发展(PT JNE服务公司的案例研究)
本研究的目的是确定在混乱时代仍在使用的商业信函,以与供应商和消费者进行沟通。研究方法是描述性的定性方法。这项研究的背景是JNE Menoreh, Semarang代理服务公司。这个实验对象是JNE官员。数据收集技术是在面试和观察中进行的。他的研究发现,在《13个商业信函》(JNE)中,商业信函仍然被滥用。JNE有11个未使用的文件,包括介绍信、邮递、索赔通知书、供需单、合作协议、邮寄信、订货单、投递信、调试信、订货单、订单确认信和延期付款通知书。JNE中废弃的商业信件被电子媒体和应用程序的交通证据所取代。这项研究的建议是,在通信技术领域,预计将在disruppsi使用通信技术,因为通过通信技术,这将使他的工作更容易。关键词:商业信件、混乱时代、JNE Abstract:扭曲时代商业发展(案例研究在PT JNE Service公司)。这是《知道商业信件》的研究报告,目前仍在使用和应用困难的时代与供应商和客户联系。这个设计的研究是有资格的描述。在研究过程中,研究对象被分配到联邦机构,与受试者的工作人员一起工作。收集数据,采访和观察被遗漏。然后,我们发现13封商务信中只有2封(2)是目前仍在申请和书写的。这两封信是账单和索赔信。JNE探员写了11封商业信件;它们是销售信的申请信,订单信,对订单的答复,投递信,复写信,补充信,推荐信,MoU,一封确认付款的信,一封承诺付款的信。JNE已经实现了大多数商业信件的在线更新系统。网上交易的证据而不是手册。最后,在这种混乱的时代,最新的技术和信息应该是由在线应用和信息系统来实现的,因为他们可以通过商业密钥:商业邮箱,disruption era, JNE
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信