{"title":"HUBUNGAN PANJANG TUNGKAI DAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DENGAN HASIL LARI SPRINT 100 METER","authors":"Yahya Eko Nopiyanto, Syafrial Syafrial, Santun Sihombing","doi":"10.33369/JK.V3I2.9012","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan panjang tungkai dan daya ledak otot tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter pada siswa putra kelas VII di SMP Negeri 1 Indralaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa putra kelas VII SMP Negeri 1 Indralaya yang berjumlah 91 siswa, sampel penelitian ini berjumlah 91 siswa. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data panjang tungkai adalah antropometer, power otot tungkai menggunakan tes vertical jump, sedangkan hasil lari menggunakan tes lari sprint 100 meter. Teknik analisis data menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment Corelation. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) adanya hubungan panjang tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter dengan nilai r -0,05. (2) adanya hubungan daya ledak otot tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter dengan nilai r -0,09. (3) adanya hubungan panjang tungkai dan daya ledak otot tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter dengan nilai r 0,27. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang tidak signifikan pada panjang tungkai dan daya ledak otot tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter. Kata kunci: panjang tungkai, daya ledak otot tungkai, sprint AbstractThe purpose of this study was to determine the relationship between leg length and leg muscle explosive power with the results of 100-meter sprints in male students of class VII in SMP Negeri 1 Indralaya. This research employed the corelational method design. This research was population research. All subjects in the population were included in this research with a total of 91 male students. The statistical analysis the Pearsons’ Product Moment Corelation statistical technique was employed. The research findings revealed that: (1) there was a relationship between leg length and the results of 100-meter sprints with a value of r -0.05. (2) there was a relationship between leg muscle power and the results of 100-meter sprints with a value of r -0.09. (3) there was no significant a relationship between leg length and leg muscle power with the results of 100-meter sprints with a value of r 0.27.Keywords: leg length, leg muscle explosive power, sprints ","PeriodicalId":33903,"journal":{"name":"Kinestetik","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"8","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kinestetik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33369/JK.V3I2.9012","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 8
Abstract
AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan panjang tungkai dan daya ledak otot tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter pada siswa putra kelas VII di SMP Negeri 1 Indralaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa putra kelas VII SMP Negeri 1 Indralaya yang berjumlah 91 siswa, sampel penelitian ini berjumlah 91 siswa. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data panjang tungkai adalah antropometer, power otot tungkai menggunakan tes vertical jump, sedangkan hasil lari menggunakan tes lari sprint 100 meter. Teknik analisis data menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment Corelation. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) adanya hubungan panjang tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter dengan nilai r -0,05. (2) adanya hubungan daya ledak otot tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter dengan nilai r -0,09. (3) adanya hubungan panjang tungkai dan daya ledak otot tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter dengan nilai r 0,27. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang tidak signifikan pada panjang tungkai dan daya ledak otot tungkai dengan hasil lari sprint 100 meter. Kata kunci: panjang tungkai, daya ledak otot tungkai, sprint AbstractThe purpose of this study was to determine the relationship between leg length and leg muscle explosive power with the results of 100-meter sprints in male students of class VII in SMP Negeri 1 Indralaya. This research employed the corelational method design. This research was population research. All subjects in the population were included in this research with a total of 91 male students. The statistical analysis the Pearsons’ Product Moment Corelation statistical technique was employed. The research findings revealed that: (1) there was a relationship between leg length and the results of 100-meter sprints with a value of r -0.05. (2) there was a relationship between leg muscle power and the results of 100-meter sprints with a value of r -0.09. (3) there was no significant a relationship between leg length and leg muscle power with the results of 100-meter sprints with a value of r 0.27.Keywords: leg length, leg muscle explosive power, sprints