{"title":"PENDIDIKAN YANG AMAN PADA MASA PANDEMI COVID-19","authors":"A. Wicaksono, Arina Nurfianty","doi":"10.26418/jvip.v14i1.44340","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) pandemic hit in 2020. This pandemic was causing changes in almost all sectors in our life, including education. Most of the education carried out in Indonesia uses the direct / face-to-face/ offline method between educators and students. The spread of COVID-19 is through direct contact or contact with air or surface containing the virus. The unevenness of perceptions, examinations, and existing protocols causes fear of face-to-face education. This research is a review of articles on COVID-19, health and education protocols during the COVID-19 pandemic. Public perceptions including educators, students and families about COVID-19 must be equalized to fight the pandemic together and welcome online education which is the safest option in education during pandemic. AbstrakTahun 2020 terjadi pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID19). Pandemi ini menyebabkan perubahan di hampir semua bidang, termasuk pendidikan. Pendidikan yang dilakukan di Indonesia banyak yang menggunakan cara langsung/tatap muka antara pendidik dan peserta didik. Penyebaran COVID-19 adalah melalui kontak langsung atau bersentuhan dengan barang-barang yang mengandung virus. Belum meratanya persepsi, pemeriksaan, dan protokol yang ada menyebabkan ketakutan untuk melakukan pendidikan secara tatap muka. Penelitian ini merupakan telaah artikel mengenai COVID-19, protokol kesehatan dan pendidikan selama masa pandemi COVID-19. Persepsi masyarakat termasuk pendidik, peserta didik dan keluarga mengenai COVID-19 harus disamakan untuk bersama melawan pandemi dan menyambut pendidikan secara daring yang merupakan pilihan paling aman dalam pendidikan pada masa pandemi. ","PeriodicalId":32972,"journal":{"name":"Jurnal Visi Ilmu Pendidikan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Visi Ilmu Pendidikan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26418/jvip.v14i1.44340","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) pandemic hit in 2020. This pandemic was causing changes in almost all sectors in our life, including education. Most of the education carried out in Indonesia uses the direct / face-to-face/ offline method between educators and students. The spread of COVID-19 is through direct contact or contact with air or surface containing the virus. The unevenness of perceptions, examinations, and existing protocols causes fear of face-to-face education. This research is a review of articles on COVID-19, health and education protocols during the COVID-19 pandemic. Public perceptions including educators, students and families about COVID-19 must be equalized to fight the pandemic together and welcome online education which is the safest option in education during pandemic. AbstrakTahun 2020 terjadi pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID19). Pandemi ini menyebabkan perubahan di hampir semua bidang, termasuk pendidikan. Pendidikan yang dilakukan di Indonesia banyak yang menggunakan cara langsung/tatap muka antara pendidik dan peserta didik. Penyebaran COVID-19 adalah melalui kontak langsung atau bersentuhan dengan barang-barang yang mengandung virus. Belum meratanya persepsi, pemeriksaan, dan protokol yang ada menyebabkan ketakutan untuk melakukan pendidikan secara tatap muka. Penelitian ini merupakan telaah artikel mengenai COVID-19, protokol kesehatan dan pendidikan selama masa pandemi COVID-19. Persepsi masyarakat termasuk pendidik, peserta didik dan keluarga mengenai COVID-19 harus disamakan untuk bersama melawan pandemi dan menyambut pendidikan secara daring yang merupakan pilihan paling aman dalam pendidikan pada masa pandemi.
2019冠状病毒病(COVID-19)大流行于2020年爆发。这场大流行病在我们生活的几乎所有部门都造成了变化,包括教育。在印度尼西亚开展的大多数教育采用直接/面对面/离线的方式在教育者和学生之间进行。COVID-19的传播是通过直接接触或接触含有该病毒的空气或表面。认知、考试和现有协议的不平衡导致了对面对面教育的恐惧。本研究是对COVID-19大流行期间有关COVID-19、卫生和教育方案的文章的综述。包括教育工作者、学生和家庭在内的公众必须平等对待COVID-19,共同抗击大流行,欢迎在线教育,这是大流行期间最安全的教育选择。【摘要】2020年武汉流行性冠状病毒病(covid - 19)。流感大流行是一种传染性疾病,是一种传染性疾病。Pendidikan yang dilakukan di印度尼西亚banyak yang menggunakan cara langsung/tatap muka antara pendidik dan peserta didik。Penyebaran新冠病毒adalah melalui kontak langsung atau bersentuhan登干barang-barang yang mengandung病毒。Belum meratanya persepsi, permeriksaan, danprotokol yang ada menyebabkan ketakutan untuk melakukan pendidikan secara tatap muka。Penelitian ini merupakan telaah artitikel menmenai COVID-19, protokol keshaan and pendidikan selama masha COVID-19大流行。我的意思是,我的意思是,我的意思是我的意思是,我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思是我的意思。