Juniar Hutagalung, M. Ramadhan, M. Dahria, Rudi Gunawan
{"title":"Determination of the Quality of Onion Seeds using Additive Ratio Assessment (ARAS) Method","authors":"Juniar Hutagalung, M. Ramadhan, M. Dahria, Rudi Gunawan","doi":"10.24114/cess.v7i2.31223","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Rendahnya tingkat produksi bawang merah di Desa Paropo disebabkan penggunaan bibit yang kurang bermutu, sehingga produksi bawang merah yang dihasilkan masih jauh dibawah kebutuhan. Untuk mencapai tingkat kebutuhan bawang merah diperlukan bibit bawang merah yang berkualitas, agar dapat memberikan hasil panen yang optimal. Oleh karena itu diperlukan sebuah sistem yang dapat mempermudah para petani, salah satunya adalah menggunakan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) dengan menerapkan metode Additive Ratio Assessment (ARAS). Tahapan metode ARAS dimulai dengan melakukan pengumpulan data kriteria, alternatif dan bobot penilaian. Selanjutnya menerapkan metode ARAS hingga diperoleh perangkingan nilai. Sampel data yang digunakan berjumlah 8 data dengan 5 kriteria yaitu tampilan bentuk, isi bibit, masa penyimpanan, ukuran dan tampilan kulit. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka diperoleh hasil bahwa untuk nilai keputusan dengan Ki tertinggi 0,951 yaitu B8, sebagai alternatif terbaik. Tujuan penelitian untuk menentukan kualitas bibit bawang merah berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan, sehingga para petani dapat memilih bibit yang tepat dan terbaik untuk ditanam agar memberikan hasil panen yang optimal dan petani tidak mengalami kerugian. Dengan adanya penelitian dapat memberikan referensi hasil keputusan sehingga membantu pihak terkait untuk mempermudah dalam penentuan kualitas bibit bawang merah.","PeriodicalId":53361,"journal":{"name":"CESS Journal of Computer Engineering System and Science","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"CESS Journal of Computer Engineering System and Science","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24114/cess.v7i2.31223","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Abstract
Rendahnya tingkat produksi bawang merah di Desa Paropo disebabkan penggunaan bibit yang kurang bermutu, sehingga produksi bawang merah yang dihasilkan masih jauh dibawah kebutuhan. Untuk mencapai tingkat kebutuhan bawang merah diperlukan bibit bawang merah yang berkualitas, agar dapat memberikan hasil panen yang optimal. Oleh karena itu diperlukan sebuah sistem yang dapat mempermudah para petani, salah satunya adalah menggunakan Sistem Pendukung Keputusan (SPK) dengan menerapkan metode Additive Ratio Assessment (ARAS). Tahapan metode ARAS dimulai dengan melakukan pengumpulan data kriteria, alternatif dan bobot penilaian. Selanjutnya menerapkan metode ARAS hingga diperoleh perangkingan nilai. Sampel data yang digunakan berjumlah 8 data dengan 5 kriteria yaitu tampilan bentuk, isi bibit, masa penyimpanan, ukuran dan tampilan kulit. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka diperoleh hasil bahwa untuk nilai keputusan dengan Ki tertinggi 0,951 yaitu B8, sebagai alternatif terbaik. Tujuan penelitian untuk menentukan kualitas bibit bawang merah berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan, sehingga para petani dapat memilih bibit yang tepat dan terbaik untuk ditanam agar memberikan hasil panen yang optimal dan petani tidak mengalami kerugian. Dengan adanya penelitian dapat memberikan referensi hasil keputusan sehingga membantu pihak terkait untuk mempermudah dalam penentuan kualitas bibit bawang merah.
由于帕罗奥村的洋葱产量低,由于其种子质量低,所以洋葱的生产远远低于需求。为了达到洋葱的需求水平,需要高质量的洋葱种子,以提供最佳的收成。因此,需要一种使农民更容易使用的系统,一种是使用支持决策系统(SPK),采用一种附注Ratio Ratio Assessment(雪松)的方法。雪松方法的步骤从收集标准数据、替代和评估权重开始。随后采用雪松的方法获得价值战。使用的数据样本包含8个标准的数据,即形状显示、种子内容、存储、皮肤大小和外观。根据所做的研究,得出的结论是,在Ki中最高的决定值为0.951,也就是B8,最好的选择。研究的目的是根据预先确定的标准确定洋葱种子的质量,这样农民就可以选择最好的、正确的种子来种植,从而提供最佳的收成,农民就不会受到伤害。研究可以提供决策结果,帮助有关各方更容易确定洋葱种子的质量。