{"title":"Studi Analisis Perdarahan di Luar Siklus Menstruasi pada Wanita Usia Subur","authors":"Andri nur Sholihah, Nurul Mahmudah","doi":"10.46815/jk.v12i1.123","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perdarahan di luar siklus haid sering menimbulkan banyak pertanyaan pada wanita usia subur dan biasanya tidak terjadi sehingga menjadi perhatian bagi wanita yang menderitanya. Dalam situasi seperti itu, banyak wanita mencari solusi dalam perawatan kesehatan. Penyebab perdarahan ini bervariasi terutama tergantung pada usia dan tahap kehidupan wanita tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi karakteristik wanita usia subur yang mengalami perdarahan di luar siklus menstruasi, antara lain: Usia, pendidikan, pekerjaan, status perkawinan dan lama perdarahan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah wanita usia subur yang mengalami perdarahan di luar siklus menstruasi di RSUD Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta yang pengambilan sampelnya menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kelompok umur 36 sampai dengan 49 tahun, karakteristik umur paling dominan sebanyak 96 responden (93,2%), dan karakteristik pendidikan paling dominan adalah SMA sebanyak 75 responden (72,8%) dan sebagian besar bekerja Karakteristik termasuk ibu rumah tangga, yaitu 56 responden (54,4%). Selain itu, dari hasil karakteristik perkawinan didapatkan jumlah responden terbanyak yang menikah yaitu sebanyak 99 responden (96,1%), dan berdasarkan karakteristik lama perdarahan didapatkan perdarahan paling banyak 2 hari adalah 59 responden (57,3%). Masukan untuk peneliti selanjutnya untuk mengembangkan variabel yang lebih luas. ","PeriodicalId":17739,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Kesehatan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46815/jk.v12i1.123","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Perdarahan di luar siklus haid sering menimbulkan banyak pertanyaan pada wanita usia subur dan biasanya tidak terjadi sehingga menjadi perhatian bagi wanita yang menderitanya. Dalam situasi seperti itu, banyak wanita mencari solusi dalam perawatan kesehatan. Penyebab perdarahan ini bervariasi terutama tergantung pada usia dan tahap kehidupan wanita tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi karakteristik wanita usia subur yang mengalami perdarahan di luar siklus menstruasi, antara lain: Usia, pendidikan, pekerjaan, status perkawinan dan lama perdarahan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah wanita usia subur yang mengalami perdarahan di luar siklus menstruasi di RSUD Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta yang pengambilan sampelnya menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kelompok umur 36 sampai dengan 49 tahun, karakteristik umur paling dominan sebanyak 96 responden (93,2%), dan karakteristik pendidikan paling dominan adalah SMA sebanyak 75 responden (72,8%) dan sebagian besar bekerja Karakteristik termasuk ibu rumah tangga, yaitu 56 responden (54,4%). Selain itu, dari hasil karakteristik perkawinan didapatkan jumlah responden terbanyak yang menikah yaitu sebanyak 99 responden (96,1%), dan berdasarkan karakteristik lama perdarahan didapatkan perdarahan paling banyak 2 hari adalah 59 responden (57,3%). Masukan untuk peneliti selanjutnya untuk mengembangkan variabel yang lebih luas.