MEROKOK, KONSUMSI ALKOHOL, MAKANAN DAN MINUMAN TERCEMAR E. COLI KAITANNYA DENGAN ANEMIA PADA IBU HAMIL

Noviati Fuada, Budi Setyawati, Salimar Salimar
{"title":"MEROKOK, KONSUMSI ALKOHOL, MAKANAN DAN MINUMAN TERCEMAR E. COLI KAITANNYA DENGAN ANEMIA PADA IBU HAMIL","authors":"Noviati Fuada, Budi Setyawati, Salimar Salimar","doi":"10.22435/MGMI.V12I1.3815","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Latar Belakang. Prevalensi anemia pada ibu hamil secara global masih cukup tinggi. WHO melaporkan pada tahun 2011 prevalensi sebesar 38 persen. Sedangkan data nasional menyebutkan prevalensi anemia pada ibu hamil cenderung meningkat. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan anemia dengan konsumsi alkohol, kebiasaan merokok, kontaminasi E. coli pada makanan dan minuman yang dikonsumsi ibu hamil. Metode. Penelitian cross-sectional, dilakukan di dua kelurahan di Kota Bogor. Sampel berjumlah 134 ibu hamil dengan usia kehamilan 0-9 bulan yang berasal dari database riset Kohor Tumbuh Kembang Anak Tahun 2013. Sampel analisis berjumlah 96 ibu hamil yang memenuhi kriteria inklusi antara lain tinggal menetap di wilayah penelitian, bersedia diperiksa darah, dan mengizinkan makanan yang dikonsumsi untuk diperiksa di laboratorium. Data dianalisis dengan uji regresi logistik. Variabel dependen adalah status anemia pada ibu hamil. Variabel independen adalah status E. coli pada makanan dan minuman yang dikonsumsi ibu hamil, perilaku konsumsi alkohol, dan perilaku merokok. Hasil. Terdapat 37,5 persen ibu hamil yang merokok menderita anemia (p=0,233) dan konsumsi alkohol 75 persen menderita anemia (p=0,024). Ibu hamil yang mengonsumsi makanan dan minuman tercemar E. coli menderita anemia masing-masing sebesar 37,1 persen (p=0,003) dan 34,5 persen (p=0,036). Ibu hamil yang mengonsumsi alkohol mempunyai peluang terbesar menderita anemia. Variabel yang berinteraksi sebagai model penentu anemia adalah konsumsi alkohol dengan minuman yang tercemar E. coli. Kesimpulan. Anemia pada ibu hamil berhubungan dengan faktor perilaku konsumsi alkohol, makanan dan minuman yang tercemar E. coli.","PeriodicalId":31976,"journal":{"name":"Media Gizi Mikro Indonesia","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Media Gizi Mikro Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22435/MGMI.V12I1.3815","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

Abstract

Latar Belakang. Prevalensi anemia pada ibu hamil secara global masih cukup tinggi. WHO melaporkan pada tahun 2011 prevalensi sebesar 38 persen. Sedangkan data nasional menyebutkan prevalensi anemia pada ibu hamil cenderung meningkat. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan anemia dengan konsumsi alkohol, kebiasaan merokok, kontaminasi E. coli pada makanan dan minuman yang dikonsumsi ibu hamil. Metode. Penelitian cross-sectional, dilakukan di dua kelurahan di Kota Bogor. Sampel berjumlah 134 ibu hamil dengan usia kehamilan 0-9 bulan yang berasal dari database riset Kohor Tumbuh Kembang Anak Tahun 2013. Sampel analisis berjumlah 96 ibu hamil yang memenuhi kriteria inklusi antara lain tinggal menetap di wilayah penelitian, bersedia diperiksa darah, dan mengizinkan makanan yang dikonsumsi untuk diperiksa di laboratorium. Data dianalisis dengan uji regresi logistik. Variabel dependen adalah status anemia pada ibu hamil. Variabel independen adalah status E. coli pada makanan dan minuman yang dikonsumsi ibu hamil, perilaku konsumsi alkohol, dan perilaku merokok. Hasil. Terdapat 37,5 persen ibu hamil yang merokok menderita anemia (p=0,233) dan konsumsi alkohol 75 persen menderita anemia (p=0,024). Ibu hamil yang mengonsumsi makanan dan minuman tercemar E. coli menderita anemia masing-masing sebesar 37,1 persen (p=0,003) dan 34,5 persen (p=0,036). Ibu hamil yang mengonsumsi alkohol mempunyai peluang terbesar menderita anemia. Variabel yang berinteraksi sebagai model penentu anemia adalah konsumsi alkohol dengan minuman yang tercemar E. coli. Kesimpulan. Anemia pada ibu hamil berhubungan dengan faktor perilaku konsumsi alkohol, makanan dan minuman yang tercemar E. coli.
吸烟、酒精、食物和受感染的饮料与产妇贫血有关
背景。全球准妈妈贫血的发病率仍然很高。世卫组织在2011年报告的患病率为38%。国家数据显示,准妈妈贫血的发病率往往在上升。目标。该研究旨在确定贫血与母亲饮食中的酒精、吸烟习惯、大肠杆菌污染有关。方法。跨部门研究,在茂物城的两个区进行。2013年,一名怀孕0-9个月的母亲的样本来自一个名为“产妇”的研究数据库。对96名符合纳入纳入标准的孕妇进行分析的样本包括:她们在自己的研究区域定居,愿意接受血液检测,并允许食用食品在实验室进行检测。数据通过物流回归测试进行分析。变量是准妈妈贫血的症状。独立变量是产前饮食、酒精消费行为和吸烟行为中的大肠杆菌状态。结果。吸烟的孕妇中有37.5%患有贫血(p= 233),而吸烟的孕妇中有75%患有贫血(p= 024)。服用受污染的大肠杆菌食品和饮料的孕妇贫血分别为37.1% (p= 0.003)和34.5 % (p= 0.036)。喝酒的准妈妈患贫血的可能性最大。贫血中相互作用的变量是酒精和受大肠杆菌污染的饮料。结论。孕产妇贫血与酒精、大肠杆菌污染食品和饮料的行为有关。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
审稿时长
8 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信