Pengaruh formulasi pupuk cair berbasis limbah organik dan penambahan konsorsium mikroba pelarut fosfat terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.)

Nim. Yuliatiningsih, Ida Bagus Gede Darmayasa, M. R. Defiani
{"title":"Pengaruh formulasi pupuk cair berbasis limbah organik dan penambahan konsorsium mikroba pelarut fosfat terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.)","authors":"Nim. Yuliatiningsih, Ida Bagus Gede Darmayasa, M. R. Defiani","doi":"10.24843/jbiounud.2022.v26.i01.p04","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.) merupakan salah satu tanaman hortikultura yang memiliki nilai gizi dan nilai ekonomi tinggi. Peningkatan produksi cabai dapat dilakukan dengan upaya perbaikan kesuburan tanah melalui pemupukan yang optimal dan ramah lingkungan. Air cucian beras dapat dimanfaatkan sebagai POC yang dikombinasikan dengan molase dan mikroba pelarut fosfat (MPF). Tujuan penelitian untuk mengeksplorasi pemanfaatan formulasi POC terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit dan menentukan perbandingan yang tepat antara air cucian beras dan molase dengan penambahan konsorsium MPF dalam memformulasi POC. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan 4 ulangan. Perlakuan ada 7 yaitu Y1 = Kontrol I (tanpa perlakuan); Y2 = Kontrol II (POC komersial); Y3 =  5% air cucian beras + 5% molase + 10 mL konsorsium MPF; Y4 = 10% air cucian beras + 10% molase + 10 mL konsorsium MPF; Y5 = 15% air cucian beras + 15% molase + 10 mL konsorsium MPF; Y6 = 20% air cucian beras + 20% molase + 10 mL konsorsium MPF; dan Y7 = 25% air cucian beras + 25% molase + 10 mL konsorsium MPF. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian perlakuan Y7 memberikan respon yang baik terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit dibandingkan dengan pemberian perlakuan formulasi POC lainnya.","PeriodicalId":53348,"journal":{"name":"Jurnal Biologi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Biologi Udayana","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24843/jbiounud.2022.v26.i01.p04","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

Abstract

Tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.) merupakan salah satu tanaman hortikultura yang memiliki nilai gizi dan nilai ekonomi tinggi. Peningkatan produksi cabai dapat dilakukan dengan upaya perbaikan kesuburan tanah melalui pemupukan yang optimal dan ramah lingkungan. Air cucian beras dapat dimanfaatkan sebagai POC yang dikombinasikan dengan molase dan mikroba pelarut fosfat (MPF). Tujuan penelitian untuk mengeksplorasi pemanfaatan formulasi POC terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit dan menentukan perbandingan yang tepat antara air cucian beras dan molase dengan penambahan konsorsium MPF dalam memformulasi POC. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan 4 ulangan. Perlakuan ada 7 yaitu Y1 = Kontrol I (tanpa perlakuan); Y2 = Kontrol II (POC komersial); Y3 =  5% air cucian beras + 5% molase + 10 mL konsorsium MPF; Y4 = 10% air cucian beras + 10% molase + 10 mL konsorsium MPF; Y5 = 15% air cucian beras + 15% molase + 10 mL konsorsium MPF; Y6 = 20% air cucian beras + 20% molase + 10 mL konsorsium MPF; dan Y7 = 25% air cucian beras + 25% molase + 10 mL konsorsium MPF. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian perlakuan Y7 memberikan respon yang baik terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit dibandingkan dengan pemberian perlakuan formulasi POC lainnya.
基于有机废物的液体肥料配方和添加磷酸盐倍增微生物群落以对抗生辣椒(Capsicum frutescens L.)的生长
辣椒是一种高价值的园艺植物。增加作物产量可以通过优化和环境友好的施肥来提高土壤肥力。大米洗衣水可以作为POC与molase和磷酸盐过滤微生物(MPF)结合使用。本研究的目的是探索POC配方对原始草原植物生长的影响,并确定在POC配方中添加MPF联合体的水稻和molase洗涤水之间的正确比较。这项研究是使用RAL一个因子进行的,重复4次。行为有7,即Y1=对照I(未治疗);Y2=对照II(商业POC);Y3==5%白米水+5%molase+10mL MPF联合体;Y4=10%小麦水+10%酶+10mL MPF联合体;Y5=15%小麦水+15%molase+10mL MPF联合体;Y6=20%小麦水+20%molase+10mL MPF联合体;Y7=25%的稻米水+25%的molase+10mL的MPF联合体。研究表明,与其他POC制剂相比,Y7处理对小麦作物的生长具有良好的反应。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
求助全文
约1分钟内获得全文 求助全文
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
14
审稿时长
24 weeks
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信