{"title":"Ayat-Ayat Jilbab dalam Tafsir Al-Misbah","authors":"Siti Rif’atussa’adah Sitorus Pane","doi":"10.54604/tdb.v11i2.42","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Alquran merupakan firman Allah swt. yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. sebagai pedoman hidup bagi umat manusia dalam menata kehidupannya, agar manusia memmperoleh kebahagiaan lahir dan batin, dunia dan akhirat kelak. Salah satu masalah yang diungkapkan dalam Alquran adalah jilbab dalam konteks sebagai pakaian bagi kaum muslimah. Jilbab adalah salah satu busana yang diwajibkan oleh Allah SWT kepada umat muslimah, yang terkandung dalam surat an-Nur ayat 31 dan al-Ahzab 59. Jilbab berfungsi di antaranya sebagai pelindung, perhiasan, penunjuk identitas, dan penghalang dari gangguan para lelaki. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah studi kepustakaan (library research). Hasil penelitian ini menemukan bahwa pendapat M. Qurais Shihab tentang jilbab lebih longgar daripada ulama terdahulu. Beliau berpendapat bahwa jilbab sebagai pakaian wanita muslimah tidaklah wajib dalam arti menutupi seluruh anggota badan. Jilbab seperti itu hanyalah sebuah adat buatan bangsa Arab saja, yang saat itu untuk membedakan antara budak dan wanita merdeka agar mereka tidak diganggu. Sehingga tidak wajar menyatakan terhadap mereka yang tidak berjilbab secara pasti telah melanggar petunjuk agama. Menurut beliau tidak ada ayat Alquran yang pasti dalam menentukan batas-batas aurat wanita. Dan sampai saat inipun menurutnya para ulama masih berbeda pendapat dalam membahasnya.","PeriodicalId":31910,"journal":{"name":"Tadib","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Tadib","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.54604/tdb.v11i2.42","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Abstract
Alquran merupakan firman Allah swt. yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. sebagai pedoman hidup bagi umat manusia dalam menata kehidupannya, agar manusia memmperoleh kebahagiaan lahir dan batin, dunia dan akhirat kelak. Salah satu masalah yang diungkapkan dalam Alquran adalah jilbab dalam konteks sebagai pakaian bagi kaum muslimah. Jilbab adalah salah satu busana yang diwajibkan oleh Allah SWT kepada umat muslimah, yang terkandung dalam surat an-Nur ayat 31 dan al-Ahzab 59. Jilbab berfungsi di antaranya sebagai pelindung, perhiasan, penunjuk identitas, dan penghalang dari gangguan para lelaki. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah studi kepustakaan (library research). Hasil penelitian ini menemukan bahwa pendapat M. Qurais Shihab tentang jilbab lebih longgar daripada ulama terdahulu. Beliau berpendapat bahwa jilbab sebagai pakaian wanita muslimah tidaklah wajib dalam arti menutupi seluruh anggota badan. Jilbab seperti itu hanyalah sebuah adat buatan bangsa Arab saja, yang saat itu untuk membedakan antara budak dan wanita merdeka agar mereka tidak diganggu. Sehingga tidak wajar menyatakan terhadap mereka yang tidak berjilbab secara pasti telah melanggar petunjuk agama. Menurut beliau tidak ada ayat Alquran yang pasti dalam menentukan batas-batas aurat wanita. Dan sampai saat inipun menurutnya para ulama masih berbeda pendapat dalam membahasnya.